1. Keracunan?

4 3 0
                                    






Happy Reading

"Ke kantin yuk!" Ajak Naura yang sudah kelaparan sejak tadi.

"Ayok!" Jawab Windy dan Freya

Mereka pun pergi menuju ke kantin untuk membeli makanan dan juga mengisi perut mereka yang kelaparan sejak tadi.

Sesampainya di kantin kondisi nya begitu ramai dengan murid-Murid SMA Garuda Muda.

Nama sekolah mereka adalah SMA GARUDA MUDA, dan Sekarang mereka menginjak di kelas 11.

"Lo mau beli apa nau?" Tanya Freya yang bingung karena begitu banyak pilihan di kantin.

"Gue mau beli pentol goreng sama tahu goreng " jawab Naura, karena katanya dia ingin belajar belanja hemat.

Freya hanya mengangguk dia sedang berpikir ingin membeli apa. Sedangkan Windy dia membeli Mie Goreng seperti biasanya.

Dan Freya memutuskan untuk membeli bakso lalu dia pergi ke penjual bakso yang ada di kantin.

Setelah membeli makanan yang mereka mau mereka pun kembali bertemu di meja kantin yang sudah di sediakan oleh sekolah.

Ketika mereka sedang begitu menikmati makanan yang mereka beli tiba-tiba saja Naura berbicara.

"Eh kok pentol nya kayak basi gitu ya rasanya?" Heran Naura karena dia merasakan pentol tersebut seperti basi.

"Yang bener basi?" Tanya Freya

"Iya, nih coba lo rasain." Naura memberikan mangkok yang berisikan pentol kepada Freya dan Windy menyuruh mereka mencoba nya.

Freya pun mencoba nya, dan ketika Windy ingin menyuapkan makanan tersebut tertahan karena melihat sesuatu.

"WAFIQ!!" Teriak Windy secara sadar.

Oh tidak! Sekarang mereka akan malu selama 1 minggu lebih.

"EKHEM EKHEM!!"

Sekarang Windy akan mengeluarkan gombalan buaya nya.

"Wafiq lo tau nggak kenapa donat selalu bolong tengahnya? Karena yang utuh dan bulat hanya cintaku padamu." Windy menggombal dengan begitu garing nya, dan sudah pasti tau kan untuk siapa?

Betul sekali. Untuk Wafiq hampir setiap hari Windy seperti ini jika bertemu dengan si crush nya itu, kadang temannya berfikir apakah Wafiq tidak muak?

"Uuuuu basi banget gombalan lo dy!!" Teriak salah satu penghuni kantin yang kebetulan adalah teman sekelasnya Windy

"Terus? Masalah buat lo?" Tanya Windy

"Udah dy, mending lo makan" tegur Naura yang sudah malu.

Windy pun kembali makan, ya walaupun sesekali matanya melirik Wafiq.

••••

Suasana kelas yang begitu hening karena guru sedang mengajar di kelas mereka, tapi tidak dengan Naura yang sejak tadi kesakitan.

"Dy, perut gue sakit" keluh Naura yang kebetulan di sebelah Windy.

"Lo makan apa tadi?" Tanya Windy seraya masih menulis.

"Ngga tau, sumpah dy perut gue sakit banget!" Naura sedikit merintih kesakitan.

"UKS? Mending lo ke UKS, gue antarin" usul Windy yang kasihan melihat Naura kesakitan seperti itu.

WafindyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang