Di supermarket....
"Bunda udah sampe ayo turun"ucap erl membukakan pintu untuk ibunya
"Eh udah sampe aja ayo"ucap chika menggandeng anaknya
"Kita kemana dulu erl"
"Kita ketempat sayur dulu bun aku mau beli beberapa sayuran ntar bunda masakin aku yahh"ucap zerrel semangat dia sudah sangat rindu masakan bundanya itu
"Iya sayang mulai besok bunda yang akan masak buat kamu, yaudah ayo kita ketempat sayur"
ditempat sayur mereka banyak membeli berbagai macam sayur dan setelah membeli sayur sayuran mereka pun pergi mencari daging....saat membeli daging ada seseorang yang memperhatikan mereka orang itu juga sedang membeli daging.
"Sayang"ucap seseorang menggenggam tangan chika, ketika mereka sudah selesai membeli daging dan saat ingin pergi tangan chika ditahan seseorang
"Maaf anda siapa yah berani beraninya megang tangan terus manggil bunda saya sayang lagi?"ketus zerrel
"Erl ini ayah, kamu udah lupa kah sama ayah,ayah kangen nak sama kamu sama bunda kamu juga"
Chika terkejut saat mengetahui tenyata dia mantan suaminya,bagaimana bisa penampilan aran seperti orang tidak terurus penampilannya sangat acak acakan,kaos yang lusuh serta celana yang kusut dan rambut yang berantakan apa yang terjadi sehingga membuat mantan suaminya begitu.
Padahal mantan suaminya itu sangat menjaga image nya yang anggun dan rapi tapi sekarang malah jadi kek gembel tapi gembel kelas atas sih soalnya ga gembel banget hehe.
Zerrel hanya diam saat tau dia adalah ayahnya,hati zerrel sedikit sakit ketika mengingat ayahnya menyelingkuhi ibu nya tapi dia berusaha tegar dan memaafkannya demi ibunya.
"Mm..mas kkamuu...kamu kok jadi gini apa yang terjadi dengan mu?"tanya chika gugup
Aran tersenyum sudah lama iya tidak mendengar suara chika memanggilnya mas dia merasa sangat bahagia hari ini.
"Aku gapapa chika kamu pasti bingung yah liat penampilan aku yang kaya gini,haha maaf ya,aku sekarang ngga terlalu mengurus diriku,karna aku sangat kepikiran dengan kalian, aku sangat menyesal chika telah menyelingkuhi mu maaf kan aku,aku menghabiskan waktu ku hanya untuk merenungi kesalahan ku chika aku tidak punya siapa siapa lagi yang mengurusku sehingga membuat aku jadi seperti hilang arah,aku sadar ternyata aku sebrengsek itu dulu sampai ga bersyukur punya kamu dan selingkuh sama orang lain yang hanya mengincar hartaku.sekali lagi maafkan aku chika,aku tau sakit hatimu tidak bisa dibalas dengan kata maaf,tapi hanya itulah yang mampu aku katakan padamu,aku tidak tau harus bagaimana agar kamu bisa memaafkan ku"jelas aran panjang lebar dia sangat menyesali perbuatan nya
"Iiyaa mas aku....aku udah maafin kamu dari lama aku tau kamu selingkuh karna sisca yang memperngaruhi kamu,aku tau kamu ga cinta sama dia,aku tau mas"lirih chika tak terasa ternyata air matanya luruh begitu saja tidak menutup kemungkinan chika sangat mencintai aran meski lelaki itu sudah menyelingkuhinya dia tidak bisa terlalu membencinya karna dia tau tidak sepenuhnya salah aran
"Bunda jangan nangis ayo kita pulang udah gausah peduliin dia lagi biarin dia hidup dengan penyesalannya"ucap erl menarik tangan bundanya untuk pergi saat mereka ingin pergi aran menahan tangan chika dan bertekuk lutut dihadapan chika
"Sayang maafin aku,aku mohon kembali lah kepelukan ku,aku mohon kita mulai dari awal ya sayang aku janji setelah ini jika ada masalah aku akan jujur padamu"ucap aran yang sudah menangis dihadapan chika sambil menggenggam tangan chika
Chika tak kuasa menahan tangisnya dia harus bagaimana sekarang menerima tawaran aran untuk rujuk dengannya atau menolaknya,tapi jujur saja dia juga sangat ingin memperbaiki hubungannya lagi dengan aran,dia juga kasian dengan anaknya yang masih butuh sosok seorang ayah dihidupnya.