mine~ (minsung)

06 - misi rahasia?

Kalo ada typo pura pura aja gak liat
😁, vote juga jangan lupa yaa thx

-------------------------------------------------------

Suara jam berbunyi di ruangan sunyi yang berisi 4 orang.

"Jadi gimana sana, perjodohan ini tetap berlangsung kan? Anakku tak sabar menikahi anakmu dia begitu senang" tanya somi

"Entahlah... Aku tak tahu dia tampak memiliki pacar, aku tak tega melihatnya" jawab sana

"Huft yang benar! Waktu itu kau ingin anakmu dijodohkan dengan anakku sekarang kau bilang dia memiliki pacar!" kesal somi

"Umm akan ku bicarakan dengannya nanti" ucap sana. Bel rumah sana berbunyi. Sana membuka pintu rumahnya

Disana menampakan anaknya jisung dan minho? Pacarnya jisung. "Mama aku perlu mengobrol denganmu bersama minho" pintar jisung. "Ibu juga nak... Segera ke ruang tengah saat dirimu siap... "

Minho dan jisung pun segera ke ruang tengah menyusul sana.

Somi melihat sana yang duduk dengan santai kemudian beralih ke jisung yang sedang berpegang tangan dengan ...? Siapa lelaki itu? Dalam hati somi

"Hai jisung dan dia siapa mengapa kalian berpegangan tangan?" tanya somi dengan nada tidak suka. "Hai tante somi ini pacarku minho" ucap jisung.

"Hah?! Sana kemaren kau bilang jisung straight tapi mengapa sekarang dia berpacaran dengan seorang laki laki?!" kesal somi "maaf somi aku kemarin2 baru juga mengetahuinya dan lupa mengatakan kepadamu" ucap sana tulus dan jujur.

"Halah tak usah berbohong! Tak usah begini juga kalau tak ingin menjodohi mereka aku kan harus keluar ongkos juga! Lagian kamu tak jijik apa jika putra mu berpacaran dengan sesama gender?! " ucap somi dengan nada tinggi dan terlihat sangat kesal.

"Maaf somi" 2 kata tersebut saja yang dapat didengar somi sebelum ia pergi dengan wajah menunjukan kejijik-an. "Maaf ma, mama gak marah?" tanya jisung "mama gapapa kalau memang itu pilihanmu... Mama juga senang tidak memiliki besan cerewet sepertinya." ucap sana.

"Mama memang tidak jijik seperti tante somi?" tanya jisung balik "tidak sayang, mama tidak akan kecewa bila itu pilihanmu" jawab sana dengan nada selembut lembutnya.

Bukan berarti i hate somi ya dan bad things itu juga hanya khayalan ku also sana. Udah kebayang?

Habis membujuk ibu jisung mereka pergi jalan jalan berdua.

Besoknya mereka pergi kesekolah untuk memulai hari barunya seperti biasa.

"Sayang kamu siapin mentalmu ya" ucap minho "iya kak, tapi aku takut gagal bujuk tante" jawab jisung. "Kamu jangan khawatir ada aku disini" ujar minho nenangin hati jisung.

Habis dari kantin mereka balik ke kelas masing masing buat melakukan kegiatan belajarnya.

"Pagi anak anak hari ini kita kedatangan murid baru pindahan dari US" ucap bu guru disana.

"Perkenalkan saya Yuna anak pindahan dari USA"ujar anak baru itu.

Changbin yang duduk di sebelah kiri jake nge dorong jake ke kanan sampe jatoh. " neng duduk sini aja yok!" ajak si bogel "maaf ga dulu saya mau duduk sama chaeryoung" tolak nya .

*chaeryoung biba! Gagal dapet cewe gue nih gegara looo! Batin changbin
Chaeryoung yang liat sahabat lakinya panas auto ledekin dia.

Minho sama bangchan cuman bisa geleng2 liat kelakuan kedua sahabat itu.

Selama pelajaran perasaan Minho ga enak. Kayak di tatap seseorang tapi beda bgt kyk pas dia ditatap cewe cewe pertama kali masuk sekolah.

Akhirnya bel istirahat berbunyi menandakan istirahat dimulai. Minho mau lari namun dicegat sama yuna. "Maaf Minho kamu anaknya tante Rina bukan? Boleh bantu aku kenalin tempat ini ga?" tanya yuna sopan.

Yahh niatnya mengajak jisung makan seblak digagalin dehh yaudah dia chat jisung dulu deh. "Iya aku anak tante Rina, baiklah akan kubantu kau mengenali sekolah ini" ucap Minho. Minho pun membuka ponselnya untuk chat jisung bahwa ia tak bisa menemani jisung. Terbentuk bulan sabit di mulut yuna menunjukan senyuman manisnya

Tampak wajah cemas dari laki laki yang mirip tupai itu "ini sudah pulang tapi aku tak kunjung bertemu dengannya jinn" ucap jisung penuh kekhawatiran.

"udahlah sung mungkin dia sudah pergi ayo balik saja, hiraukan dulu dia mungkin lagi banyak tugas" ajak hyunjin supaya mereka balik ke rumah masing masing."tapi jin kita sudah janjian pulang barengg" kata jisung "lu nginep dulu aja napa si dirumah gue" kesel hyunjin.

Tanpa aba aba hyunjin narik tangan jisung buat dia geret untung ga jatoh jisungnya. Tapi tiba-tiba jisung ngeliat ada laki laki kakel keknya bareng cewe lagi ketawa sambil makan eskrim. Air pun menggenang di matanya. Ia tak kuat lagi menahan tangisnya, iya minho.. Ia sedang ngobrol bareng yuna.

Mungkin aku terlalu posesif dia hanya mengobrol.. Pikir jisung. Hyunjin yang peka jisung lagi nangis langsung muter badan dan langsung meluk jisung. Iya, hyunjin tau minho sama yuna lagi ngobrol bareng karna tadi di infoin minho.

But moso dia nolak si? Kakel soalnya yaudahlah yaaa jadi dia berusaha hibur jisung deh "sung berenti nangis donkkk tar gue traktir es krim magnim dah" tawar hyunjin "m-ma-magnim?! MAUU LAH!" Terima jisung dengan semangat.

Minho? Dia sadar kok keberadaan jisung dan hyunjin yang berusaha hibur jisung... Cuman dia bisa apa? Dia harus nemenin yuna kalo ga kartunya disita tapii uang dari kakeknya lancar jaya kokk. Cuman kureng aja gituu.

Sampe lah hyunjin dan jisung di indoapril. Jisung langsung masuk karna semangat banget mau beli eskrim kesukaannya yang tergolong mahal sihh. Tapi kalo dia yang beli, kalo sama mamanya mah bisa borong 2 pabrik sekaligus kalik.

Pagi baru menyambut jisung untuk bangun. Ia sudah mendengar teriakan ibu Nya "HANJISUNGG CEPET BANGUN TEROS BERES2 UDAH ADA INOOO" teriak ibunya "YAYAAA" jisung mengiyakan saja karna ia masih meproses apa yang ibunya bilang.

JEDAR otaknya mulai bekerja, matanya langsung terkejut karna dia mau menghindar dulu dari minho malah diajak berangkat bareng walau sebelum belum nya memang seperti itu sih.

Klek, pintu rumah jisung berbunyi menampakkan lelaki mirip tupai itu. Minho langsung nengok ke sumber suara dan nemuin jisung dengan wajah datarnya tak seperti hari biasanya yang mukanya super gemoy.

'Ah sudahlah mungkin ia hanya kesal karna dijemput kepagian' pikir minho.

Haii thanks ^\\\^ semua buat votenyaa.

Ga kebayang bakal sampe sini ^~0∆0~^

Tunggu bab selanjutnya yaa ♥︎