Prolog

10 0 0
                                    




"Na, kapan ya kita bisa bahagia kaya mereka?," Tunjuk Kalea pada sebuah keluarga yang terlihat harmonis.

"Another life, orang tua kita ga bakal ngerti apa yang kita rasain Kal. Mereka cuma tau bahwa kita baik baik aja," Jawab Kanaya sembari menatap langit yang terlihat cerah.

"Haha, bener juga apa yang lo bilang. Mereka cuma tau ngasi makan doang ngga tau apa yang kita rasain," Kalea terkekeh pelan ketika mengingat kembali nasibnya.

"Kal," Panggil Kanaya.

"Apa?," Kalea menoleh kearah Kanaya.

"Kapan kita bisa bahagia? Gue capek,"


bersambung.

Teratai [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang