SI POLOS [OTW REVISI]

(01) lupa ingatan

Bap 1

🎉Happy reading🎉

.....♡♡♡♡♡♡.....

" abang siapa? " tanya seorang laki-laki cute pada seorang laki-laki lain yang tengah berada di hadapannya saat ini. Laki-laki cute tersebut sebut saja namanya _CIO_.

Jadi' ceritanya itu cio baru saja terbangun dari koma selama 1 bulan, dan laki-laki lain itulah yang menemani cio selama satu bulan ini. Pasti terbesit di dalam pikiran kalian kenapa bisa koma selama 1 bulan?, karena cio jatuh dari tangga beskem_geme mereka.

Entahlah, cio sendiri tidak tau kenapa bisa terjatuh di tangga beskem_geme saat itu...

" aku abang mu, kau tidak ingat? " tanya laki-laki itu pada cio yang masih menatap lekat laki-laki itu sendiri.

" a-abang? Hikssss, t-tidak hiksss ingat " isak cio seketika saat mendengar ucapan laki-laki itu, sempat cio berusaha keras mengingat-ingat laki-laki yang berada di depannya saat ini, tapi lama kelamaan kepala-nya sendiri menjadi pusing.

Melihat cio yang menangis sambil memegang erat kepala-nya, tampa basa-basi laki-laki tersebut langsung menekan tombol darurat yang berada di sana, laki-laki tersebut terlihat menekan tombol darurat tersebut dengan brutal dan kwatir.

Sebut saja nama laki-laki tersebut adalah NINO, laki-laki yang ceria, ramah dan baik di mata semua orang termasuk para anggota di beskem_geme.

Beskem_geme itu seperti perkumpulan pemuda-pemuda yang pintar dalam geme, dan mereka yang boleh masuk ke beskem_geme hanyalah orang² tertentu, termasuk CIO dan NINO sendiri yang termasuk anggota inti dari berkem_geme itu.

" sudah-sudah jangan menangis lagi, hmmm " ucap nino dengan lembut, tak lupa melepaskan tangan cio yang masih meremas rambutnya sendiri.

Nino sedari tadi memeluk tubuh cio dengan erat, dan tak lama kemudian seorang dokter dan suster datang dengan tergesa-gesa, tak lupa membawa peralatan untuk mengecek ke adaan cio.

" silahkan keluar dulu tuan, biar dokter yang menangani " ucap suster tersebut dan tak lupa menperbaiki posisi cio yang ternyata sudah pingsan di dalam pelukan nino.

Nino mematuhi ucapan suster tersebut, bagaimana pun ini semua demi kesembuhan cio.

.....♡♡♡♡♡♡.....

" jadi nama abang itu abang nino yah? " tanya cio gembira sambil mengunyah makanan yang berada di mulutnya sendiri.

Nino mengangguk dan kemudian kembali menyuapi cio dengan lembut dan telater...

" trussss, nama cio itu cio yah abang? " tanya cio entah sebap apa, nino yang mendengar tersebut hanya bisa tersenyum ramah dan setelah itu mengangguk.

Cio yang melihat nino yang tidak semangat langsung memeluk tangan nino yang hendak menyuapinya.

" abang kenapa? Abang gak mau cio disini yah? " tanya cio dengan suara lirih.

Nino yang mendengar hal tersebut keluar dari mulut cio langsung memeluk tubuh cio dengan erat.

" jangan mengatakan hal tersebut lagi " ucap nino dan kemudian semakin mempererat pelukannya pada tubuh cio.

Cio mendongak dan menatap wajah nino yang sudah kembali ceria.

" emang kenapa abang? " tanya cio dengan polosnya.

Nino mencolek hidung mancung lio yang masih menatapnya dengan mata bulat khasnya.

" tidak papa " ucap nino dan setelah itu melepas pelukannya terhadap tubuh cio yang lumayan kecil padahal udah umur 20thn.

' kamu lupa ingatan permanen baby, a-aku bagaimana aku menjelaskannya pada mereka, memang mereka terlalu kejam untukmu, t-tapi pasti mereka masih menaruh sedikit rasa kwatir terhadap mu baby, semoga saja ' batin nino sambil menatap mata cio dengan lamat-lamat.

" terussss abang, cio masih punya abang lagi gak? " tanya cio pada nino dengan gembira.

Mood nino yang tadi sudah baik-baik saja, dan kemudian mendengar pertanyaan dari cio, langsung saja mood baik itu tergantikan dengan mood yang sangat² kacau.

" p-punya " ucap cio gugup.

Belum sempat cio bertanya lagi, seorang suster masuk ke dalam ruang inap VVIP milik cio.

" selamat siang, sudah makan kan baby cio?, jadi ini obat untuk di minum sesudah makan yah " ucap suster tersebut sambil memberikan nampan yang sudah ada air putih, air madu dan 3 butir obat untuk cio.

" iyah kakak " ucap girang cio.

Saat suster tersebut hendak berbalik keluar dari ruangan, cio tiba-tiba langsung bertanya pada suster tersebut.

" kakak suster, cio kapan bisa pulangnya? " tanya cio pada suster tersebut.

Sang suster kembali berbalik dan setelah itu menatap cio dengan senyuman lembut khasnya.

" kakak akan tanyakan dulu pada kakak dokter_nya yah " ucap sang suster dan setelah itu tersenyum hangat pada cio dan kemudian berbalik keluar dari ruang inap cio.

Nino yang sedari tadi hanya diam hanya bisa menghembuskan nafas kasar miliknya selama 1 bulan lebih ini. Ingin menceritakan semuanya pada cio tapi takut cio akan down lagi.

" abang, kok minuman cia ada 2? " tanya cio sekedar ingin tahu, karena seingatnya saat minum obat itu hanya perluh air putih.

Lamunan nino seketika buyar saat mendengar pertanyaan cio padanya.

" air putih untuk menghanyutkan obat baby dan air madu untuk menghilangkan rasa pahit dari efek obatnya baby " ucap nino dan setelah itu memberikan 1 obat ke tangan cio.

" oh " ucap cio mengangguk " terus kok obatnya cuman 1?, kan ada 3 abang " tanya cio lagi dengan polos.

Nino yang mendengar hal tersebut langsung terkekeh, dan kemudian mencium pipi kanan dan pipi kiri cio dengan gemas.

" biar gak keselek baby " ucap nino dan setelah itu mengambil obat yang ada di tangan cio kemudian memasukkan obat tersebut ke dalam mulut cio.

.....♡♡♡♡♡♡.....

GAJE KAN CERITANYA?

BERANTAKAN KAN?

TYPO KAN?

mohon maaf para pembaca🙏, soalnya ini cerita pertama aku/cerita perdana aku🙏

Untuk banyak-nya TYPO mohon di maklumi🙏

📌Pendukung cerita, jangan lupa :

VOTE💋

AND

KOMEN💋

N.k
🌹Jumat/13-febuary-2024
🌹19:37