you saved his life. 🥀→🌸[2]

372 36 11
                                    

My AU
•Medi dan Selina sahabatan.
•Jeje benci ayahnya.
•Jeje belum tahu kebenarannya.
•Jeje bisa masak.(😎)

Once again warning:
-abuse
-blood

Enjoy ~~

10.45
Medi berjalan keluar kelas dengan marah atas apa yang Jeje lakukan di kelas, jika sang ayah tahu perilaku Jeje, ia akan langsung mengecap Jeje tidak punya sopan santun. Tetapi entah kenapa sang ayah tidak pernah membawa topik tentang sopan santun Jeje. Sang ayah selalu saja membawa topik tentang Medi.

Tanpa sadar Medi pun berada di depan UKS, Medi berpikir untuk sesaat apakah dia ingin mengobati lukanya. Medi pun mengangkat bahu nya sepersekian detik kemudian memasuki UKS itu.

"Selamat datang, anak dari kelas unggulan ya?." Tanya suster penjaga UKS.

"Ah, iya sus." Jawab Medi dengan canggung. Suster itu hanya tersenyum kecil.

"Untuk apa datang ke sini my dear?." Tanya suster itu kembali.

"Ada salep untuk luka bakar gak sus?." Jawab Medi. Ekspresi suster itu seketika berubah menjadi kwartir.

" Salep nya ada di kotak P3K di sana, di dalam kotaknya ada Lebel nya jadi kamu gak perlu pusing,-

(Kotak P3K yang di dinding, tetapi lebih besar.)

dan.. Seberapa buruk lukanya, my dear ?." Tanya suster itu kembali.

"Gak seburuk itu, terimakasih suster." Jawab Medi kemudian membungkuk dan berjalan ke dimana kotak P3K itu berada.

Benar apa kata suster itu, sudah tersedia Lebel untuk mengetahui obat itu di gunakan untuk apa.

Setelah mengolesi luka itu dengan salep, Medi pun langsung meninggalkan UKS dan menuju perpustakaan untuk nyantai.
Suasana perpustakaan sunyi, sepi, dingin dan nyaman membuat orang betah untuk berada di dalamnya apalagi saat musim panas berlangsung. Medi pun menduduki salah satu kursi yang di sediakan kemudian memejamkan mata untuk sesaat.

Derap langkah kaki terdengar, Medi pun membuka matanya dan menoleh ke pintu masuk perpustakaan, menunggu siapa yang masuk. Pandangan Medi pun menangkap Seseorang, itu adalah bintang. Tanpa sadar mereka pun melakukan Eye contact.

"Woi med." Seru bintang, Medi pun ngangkat tangannya.

"Napa lu nyari gw." Tanya Medi sembari memberi bintang tatapan malas.

"Ada tugas kelompok, inget?." Ucap bintang mengingatkan, ia pun sembari mengambil buku yg diperlukan untuk mengerjakan tugas kelompok.

"Kata siapa." Ucap Medi tidak percaya, bintang pun memutar matanya, "baca grup kelas."

Kelas apa ini 💀

Pak Yoo
Anak2 nanti bapak gak bisa masuk kelas, kalian bapak kasih tugas kelompok soal nya beda-beda. Kalo sudah selesai kumpul ke Medi dan terserah kalian mau ngapain.
11.00

Karisma
Siap pak
11.01

Kai
Siap pak
11.01

Dan yang lainnya memberi jempol.

Medi pun mengeluarkan hp nya dan benar apa yg dikatakan oleh bintang. Medi hanya mengangguk kecil. Meja yang di tempati oleh Medi pun di gebrak dengan 2 buku.

"Santai Napa." Ketus Medi. Bintang hanya nyengir.

Mereka pun mengerjakan tugas itu bersama, diselingi oleh candaan dari bintang. Tugas yang dikasih oleh pak Yoo cukup sulit yang membuat mereka menambah buku untuk mencari jawabannya.

Dua Atmaja One Shot[] Bakwan:Fight Back✧ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang