Males ... ya kata pantas untuk sekarang di alami diri ini, setiap hari harus pertemu kegiatannya yang membuat kita males untuk semua hal. Entah males aktivitas yang itu-itu saja, males beragumen dengan orang yang bahkan orang itu sendiri nggak mau kalah dengan opini yang di lontorkan. Idihh males banget ketemu orang macem mereka yang banyak sekali drama dihidupnya. Ya sebenarnya dalam hidup ini kita tak bisa memilih untuk bertemu orang macem apa dan bagaimana. Terkadang ada beberapa karakter orang membuat kita untuk males dekat mereka, karena itu mebuat habis tenaga kita dan membuat males dalam menjalin semua hal.
Males banget kalau semua orang sudah ikut campur dengan urusan hidup kita, yang tak tau apa yang terjadi dan mereka sok tau banget soal kita, di tambah mereka menaruh ekpetasi lebih soal kita. Kalau tidak sesuai mereka akan melampiaskan semua rasa yang mereka kecewa dan sakit hati atas ekpetasi mereka, males banget harus memenuhi semua apa orang berekpetasi kan tentang kita.
Terdakang hidup soal untuk terus jalan atau berhenti, namun terkadang godaan paling besar yaitu males. Tapi itu semua resiko kita dalam menjalani semua kehidupan, rasa males pasti ada namun bagaimana cara kita menyikapi rasa males yang dirasakan. Siapa pun orangnya pasti pernah mengalami fase males apa pun itu, and ya sekarang diri ini juga sedang mengalami fase itu. Entah sampai kapan dan beberapa lama mengami fase ini, yang bisa di pastikan setelah fase ini terlewati semua akan baik-baik saja. Akan ku nikmati semua fase ini satu demi satu prosesnya.
YOU ARE READING
cerita yang terikat
Cerita Pendekkisah yang seharusnya selesai dari lama, namun bertahan hanya untuk satu makna yang ada dalam hidup. terkadang hidup soal memilih dan mencari apa itu hidup sebenarnya.