Hari itu dimulai seperti biasa di sekolah aya, namun suasana kelas terasa berbeda dengan kehadiran seorang guru baru. guru baru itu seorang pria bernama hitori. Dia memiliki penampilan yang berbeda dari guru-guru lainnya-dengan rambut coklat gelap yang panjang dan mata yang tampak misterius.
Ketika hitori memasuki kelas, semua murid menatapnya dengan rasa ingin tahu dan terkagum dengan ketampanannya. Hitori memiliki senyum yang memikat dan tatapan mata yang dalam membuat banyak siswa terpesona.
"Selamat pagi semuanya. Nama saya hitori dan saya akan mengajar kalian mulai hari ini " kata hitori dengan suara tenang namun tegas. " mohon bantuannya ". Aya mencoba untuk tidak memperlihatkan ketakutannya, tetapi ia semakin gelisah melihat aura gelap yang terpancar dari hitori. Aura gelap itu terasa semakin kuat, membuat aya sulit berkosentrasi selama pelajara. Hanya aya yang menyadari ada sesuatu yang aneh tentang hitori.
Sepulang sekolah, aya berjalan pulang bersama mika. Mereka berbincang sepanjang jalan, mencoba mengalihkan pikiran dari kekhawatiran yang menghantui. " mika, apa kamu merasa ada yang aneh dengan guru baru kita? " tanya aya, mencoba mencari tahu apakah sahabatnya itu merasakn hal yang sama.
Mika menggelengkan kepala. " tidak juga aya. Menurutku dia hanya sedikit misterius, tapi sepertinya tidak ada yang aneh. Kenapa kamu bertanya begitu? ". Aya terdiam sejenak sebelum menjawab, " entahlah, mungkin hanya perasaanku saja. Tapi aku merasa ada sesuatu yang berbeda tentang dia ".
Mika tertawa kecil " kamu selalu terlalu khawatir. Mungkin kita butuh waktu untuk mengenalnya lebih baik ", aya tersenyum mendengar jawaban mika dan mengangguk " mungkin saja "
Malamnya, aya kembali bermimpi tentang kuil keramat. Kali ini, mimpi itu terasa lebih nyata dan intens. Siluman rubah itu muncul lagi dengan kedua siluman kucing di sampingnya. " kamu harus berhati-hati. Aya, ada bahaya yang mengintaimu " kata siluman rubah dengan nada serius.
" Guru barumu. Hitori, bukanlah manusia biasa. Dia bagian dari kegelapan yang ingin mendapatkan kekuatanmu ". Aya terkejut mendengar itu " apa yang harus aku lakukan? " tanyanya dengan penuh ke khawatiran. " Bersiaplah, jimat yang kamu terima akan membantumu dan ingat kamu tidak sendirian dalam perjalanan ini "
Aya terbangun dengan keringat dingin membasahi pelipisnya. Pesan siluman rubah masih terngiang ditelinganya. Aya tahu bahwa dia harus mencari tahu lebih banyak tentang semua ini.
Bersambung.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Aya's Adventure : Mystery of the Darkness [Segera Terbit]
PertualanganAya yang tiba-tiba mengalami petualangan yang misterius setelah mendatangi kuil keramat Mimpi aneh dan pertemuan dengan makhluk-makhluk menakutkan siapakah mereka.... akankah aya dapat mengungkapkan misteri ini... dan apakah pilihan aya setelah meng...