Keesokan harinya di pagi hari yang cerah nan tenang
"Echi pov"
Mentari pagi yang menyinari kamar salah satu gadis cantik bersurai ungu muda
"Hoaamm jam berapa ini" ucap gadis itu yang masih sangat mengantuk
"Ah masih jam 05.22"
Tiba tiba ada yang mengetuk pintu kamar gadis itu
"Chi aku masuk ya" ucap key kepada echi
"Iya bund masuk aja" jawab echi dengan nada mengantuk
Tak berselang lama key masuk ke kamar echi dan mengajak untuk membangunkan orang rumah bersama
"Chi kamu bangunin ennon, selia, krow sama Garin ya" ucap key
"Iya iya bund" jawab echi dengan antusias
Pertama echi membangunkan selia
"WOII SEL BANGUN RIJI SELINGKUH" teriak echi sambil mengedor kamar selia
"HAH RIJI SELINGKUH?" Jawab selia tergesa gesa dan langsung keluar kamar
"Santai atuh sana sarapan udah mau siang" ucap echi cengengesan
Kedua echi membangunkan ennon
"WOII NON BANGUN HAPE MU MAU DI BANTING GARIN" ucap echi sambil mengedor pintu kamar ennon
"LAH BANGKE" dengan buru buru ennon keluar kamar dan bertanya di mana Garin
"Santai bang sana sarapan udah ada selia di bawah" jawab echi
"Aelah chi udah panik gua" jawab ennon malas
Ketiga echi membangunkan Garin
Tanpa ba bi bu echi mendobrak pintu kamar Garin
"EH KON-" ralat garin
"heh mulut sana dah di tungguin yang Laen" ucap echi
Terakhir echi membangunkan krow
"Krow krow krow woi bangun krow" ucap echi sambil mengetuk pintu kamar krow
Karna tidak adanya balasan dari krow echi pun masuk ke kamar krow dan melompat ke kasur krow
"Krow bangun krow dah pagi ege" ucap echi ke telinga krow
"Umm chi aku masih ngantuk" jawab krow
"Eh! kentut Fir'aun udah mau siang ege sana bangun" ucap echi sambil mencubit tangan krow
"Akh iya iya ini udah bangun" ucap krow sambil berdiri
"Hehe nah gitu dong" ucap echi sembari mengekori krow
"Echi POV end"
Setelah sarapan pun selesai dan mereka pun sibuk dengan urusan masing masing
Saat itu echi sedang berjalan jalan di pantai sebelah rumah mereka
Echi menikmati angin sepoi-sepoi yang menyapa wajah dia
Meski begitu echi memiliki perasaan yang campur aduk karena itu dia lebih memilih diam dan menutupinya
"Krow pov"
"Echi dimana mih?" Tanya krow kepada maminya
"Oh tadi aku lihat dia di pantai katanya dia mau jalan jalan" jawab Caine
Krow pun berjalan menuju pantai
Krow yang menemukan echi sedang duduk di pasir putih, dan dia sepertinya sedang menangis?
Krow pun menghampiri echi yang tengah menangis memandangi lautan yang sungguh luas
"Chi? Are you ok?" Tanya krow sambil menepuk bahu gadis itu
Echi yang mendengar suara itu langsung menghapus air matanya dan tersenyum seperti tidak ada apa apa
"Oh I'm fine I'm fine" jawab gadis itu
"Bilang aja gapapa padahal ada apa apa" ucap krow sembari duduk di samping echi
"Hehe tapi beneran kok gapapa" jawab echi yang meyakinkan krow
"Udahlah chi cerita aja apasusah nya?" Ucap krow untuk menyuruh echi agar bercerita
Akhirnya echi yang sudah mengalah pun akhirnya menceritakan semua unek unek dia dari mulai dia pengen minta maaf ke papi sampai masalah cintanya
Krow yang siap menjadi pendengar hanya bisa meyakinkan echi bahwa dia bisa untuk memperbaiki diri dia
Mereka tak sadar sampai waktu sudah siang dan matahari mulai terik
"Eh krow kita pindah aja udah panas ini di sini" ucap echi dan dia ingin berdiri tapi di cegah oleh krow
"Bentar chi aku mau ngomong sesuatu"
TBC~
Rowrr hallo gess maap ga up kemaren Saia habis dari jakartah jadi Saia tidak up hehe dah gitu aja mungkin besok aku up lagiii oke bayee
KAMU SEDANG MEMBACA
enemy to lover [krowchi] (S2)
Narrativa generaleWARN!! HANYA ALTERNATIVE UNIVERSE! Enemy becomes love is impossible ,but not for krow and echi, Krow is Echi's second love and Echi is Krow's first love Explanation Hanya cerita karangan dari author atau bisa di bilang fiksi!, jangan terbawa oleh su...