HAPPY READING
Dug Dug Dug .....
Suara pantulan bola basket menggema di aula. Seorang gadis dengan rambut diikat satu kebelakang sibuk memainkan bola basket ditangan nya. Rambutnya sedari tadi bergoyang kesana kemari.
"Nggak capek ji?" Seru seorang gadis yang tak jauh dari Sooji Everly.
"Gak" Sooji terus memainkan bolanya tanpa melihat lawan bicaranya. Yang diajak bicara mendengus kesal. Lalu memperhatikan teman yang satunya lagi.
"Lo gak capek liatin gue terus?" Katanya
"Gak tuh. Lo sukanya baca buku penuh angka angka Gak jelas. Tulisan Tulisan belibet dasar pinter" dengus heedo
Harin, ia melepas kacamatanya lalu menatap heedo bosan. " lo pasti mau diperhatikan? Kaya anak kecil aja" lalu ia memakai kacamata nya lagi.
"Heh! Gue bukan anak kecil"
Duugg!!!!
Bola basket itu masuk ke ringnya. Dan seketika sorakan cowo-cowo memenuhi aula.
"Sejak kapan mereka disini? Perasaan cuman bertiga deh" kata heedo bertanya-Tanya.
"Udah gausah diurusin. Yuk balik ke kelas" sahut sooji.
Lalu kedua temannya yang duduk tadi langsung berdiri dan menuju ke kelas. Seperti biasa sorakan selalu ada untuk mereka.
"Berisik!" Gerutu sooji.
"Tau tuh. Gak fokus belajar kan!" Lalu disahut harin
Heedo yang berada Ditengah mendengar gerutuan kedua temannya. Seperti biasa, harin yang akan menenangkan suasana seperti ini jika temannya menggerutu.
"SEMUA BISA DIAM NGGAK?!" Teriak harin. Namun malah menampilkan kesan cantiknya menambah.
Hal itu malah memperburuk suasana. Suara semakin ribut. Harin dengan cepat mundur sooji dan heedo berdecak kesel.
"Shut up!" Dengan suara lantangnya sooji, semua yang ada dikoridor berhenti bersorak. Tatapan mengantisipasi menyerbu mereka satu-persatu. Ada satu hal yang mereka takuti. Amarah sooji.
"Kalo sooji yang nyuruh selalu diam. Kenapa sih?" Tanya harin heran.
Mereka pun sampai dikelas 11 IPA 1. Mereka duduk disana setengah malas. Yap, yang malas tentu saja sooji. Gadis cuek dingin namun hangat jika sudah bersama orang yang ia sayangi.
"PR lo udah belum rin?" Tanya sooji
"Udah. Nih" harin tau betul. Jika sooji sudah bertanya PR, pasti maksudnya adalah, menyalin jawaban.
"Ikut" dan juga jangan lupa heedo. Terkadang ia mengerjakan Terkadang tidak.
Mereka pun menyalin pekerjaan harin dengan cepat. Heedo kembali ke tempat duduknya dan membereskan kerusuhan di mejanya.
Sooji seperti biasa. Ia mengambil sesuatu dari kolong mejanya. Tidak pernah bersih dari coklat, bunga, bahkan surat. Ia mengambil satu coklat lalu memakan nya. Lalu melihat kertas yang menandakan siapa pengiriman nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOLA SCHOOL
Teen FictionWarn!! G×G Harin dan sooji nama mereka sudah tidak asing lagi di SMA Kencana. Bisa dikatakan mereka gadis populer di sekolah. Jatuh cinta dimasa masa putih abu abu sangat menyenangkan Sooji Everly. Gadis sportif dari kelas 11 IPA 1. sooji memiliki...