Meja paling pojok kantin adalah tempat berkumpulnya anak anak trejo. Jadi jangan kaget jika kalian di usir karna menempatinya. Seperti sekarang contohnya, mereka bersepuluh sedang berkumpul di sana dan sesekali tertawa karna obrolan random mereka
Jaehyuk menatap haruto dan junkyu bergantian. Tak lama setelah itu ia pun berucap
"Sebenernya di antara kalian berdua dominan nya tu siapa sih?" Gelak tawa anak trejo berhenti ketika mendengar pertanyaan yang di lontar kan oleh pemuda bersurai kecoklatan itu.
Ya! Benar sekalii. Haruto dan juga junkyu baru saja menjadi sepasang kekasih beberapa minggu lalu. Namun yg menjadi pertanyaan siapa sih sebenernya yg menjadi pihak atas?
Junkyu maupun haruto itu sangat sangat manis bahkan banyak yg mengira bahwa mereka adalah sub. Tapi sekarang mereka manjadi sepasang kekasih. BAGAIMANA BISA???
Semua asistensi anak trejo tertuju pada mereka berdua hening tak ada yg bersuara seolah menanti jawaban dari mereka berdua.
"Gue dominan nya" Kalian mengira yg berbicara junkyu bukan? Tidak!! Itu bukan junkyu melainkan haruto.
"Emang iya kyu? " Tanya hyunsuk.
Sedangkan junkyu hanya bersmrik sembari menatap haruto dengan sorot mata yg sangat tajam seperti psikopat.
Kringgggggggg.......
Bel tanda pulang sekolah sudah berbunyi, seluruh siswa berhamburan kaluar kelas ingin segera pulang.
Namun pemuda Watanabe itu tampaknya masih ingin berada di kelas dengan beberapa buku yg ada di depan nya
Suara derap kaki terdengar semakin dekat membuat asistesi haruto beralih ke pintu kelas. Terlihat junkyu yg masuk kelas nya dengan muka yg sangat datar
"Ayo pulang" Ajak nya
"Duluan aja gue di jemput papa" Jawab haruto.
Karna kesal junkyu pun menarik paksa tangan haruto dan mencengkeram nya kuat membuat sang empu meringis kecil.
"Junkyu lepas shhh sakitt" Ujar haruto namun junkyu menulikan pendengaran nya .
"Masuk " Ujar junkyu saat mereka sudah sampai di depan mobil miliknya.
"Nggak!!" Tolak haruto
"MASUK HARUTO!!! " teriak junkyu. Karna takut ia pun segera masuk ke dalam mobil dengan mata yg sudah berkaca kaca.
Sepanjang perjalanan tak ada yg membuka suara, junkyu yg sibuk mengemudi sedang kan haruto menoleh menatap ke arah samping.
Sebenarnya sedari tadi haruto menahan untuk tidak menangis di hadapan junkyu. Jujur saja baru kali ini dia di bentak oleh seseorang. Papa dan mamanya saja tak pernah membentak nya.
Selang beberapa saat mereka pun sampai, tidakk tidakk bukan di rumah haruto namun mereka kini berada di rumah junkyu
Tanpa berbicara sepatah kata pun junkyu turun dari mobil dan di ikuti olah haruto dengan wajah yg bungung
Mereka berdua saat ini berada di kamar junkyu.
"Bisa ulangi ucapan mu tadi bitch?" Ujar junkyu. Haruto tentunya tidak bodoh dia tau maksud dari ucapan kekasihnya ini.
Haruto hanya menggeleng ribut, ia menundukkan kepalanya dan dengan sangat lucu memainkan ujung dari sweater miliknya.
Tanpa babibu junkyu pun mulai mengangkat tubuh ramping haruto dan membanting nya ke kasur berukuran king size miliknya serta menaruh kedua tangan haruto di atas kepalanya dan menguncinya dengan tangan miliknya.
Junkyu pun merendahkan kepalanya dan menempelkan benda kenyal tak bertulang itu.
"Ungghhh hmmmppppphh" Lenguhan haruto terdengar nyaring di telinga junkyu
"Emmmpppppp hunggghhhhh"
.
.
.
.
.
.
."AHHH PELAN PELANNN KYUU SAKITHHH"
Namun junkyu menulikan pendengaran nya. Wajah haruto sudah sangat sebab karna menangis terlalu lamaa gerakan pinggul junkyu juga semakin menggila.
"Hiks u-udah kyu s-sakithhhh hunggghhhh ahhhh"
"Kyuuuu ahhhh shhhhhhh a-aku capekhhhhhh "
"Kyuu berhenti shhhhh ahh ahhh ahhhhhh"
"DIEM!" bentak junkyu. Setelah membentak pemuda mamis bermarga Watanabe itu junkyu mengangkat sebelah kaki haruto dan semakin memasukkan penis nya ke dalam hole milik haruto.
"hunghhh?? NYAHHH!! TERUS KYUUU ENAKHHHH " jerit haruto kala junkyu menemukan titik manisnya.
"LEBIHHHHH CEPET KYUUU AHHHHH SHHHHH"
"shittt! Binal! Shhh" Ujar junkyu di sela sela genjotan nya
"IYAHHHHH RUTOOOO LONTE NYA JUNKYUUUU KYAAAAAA ENAKKKK LAGIII KYUUU MENTOHIKINNNN AHHHH AHHHHHHHHH"
"KONTOL JUNKYU GEDEEE ENAKK BANGETHHHHH "
junkyu terkekeh pelan mendengar nya"Ahhhhh unghhhh enak anjinghhhhh"
Plak!
Plak!
"Coba bilang sekali lagi" Yap junkyu menampar kedua pantat haruto hingga menjadi sedikit memerah
"Arghhh jangan shhhh ahhh di remesss" Desahnya kala junkyu meremas kedua tonjolan pink itu
"Nantihhhh nyahhh tambahh gede unghhhhhh kyaaaaaa! "
"Justru kalo gede gue makin puas" Setelah berucap junkyu langsung merendahkan tubuhnya dan mulai melahap tonjolan pink tersebut sesekali menggigit nya karna gemas
"Jangann di gigithhhh ahhhh kyuu perihhhhh"
Jika sudah seperti ini tamatlah riwayat haruto. Bisa bisa dia tak bisa berjalan selama beberapa hari ke depan. Junkyu sangat sangat brutal.
Kini pelepasan kedua Nya pun sudah semakin dekat.
"Kyu cumppppp cumppppp ga kuatttt ahhhh fuckkkkk!!!"
"Tunggu bentar" Ujar junkyuu
Plok
Plok
Plok
Plok
CROTTTTTTT
CROTTTTTT
SYURRRRRR
SYURRRRRR
cup
"Tidur ya, maaf aku kasar itu hukuman buat mu karna udah ga jujur tadi" Haruto hanya menganggukkan kepala nya pelan dia sudah sangat lemas saat ini
Haruto dan junkyu tertidur tanpa melepaskan penyatuan mereka,
Ahh sudah biarkan saja orang enak kok.
Anget hehe.
AND.
VOTE NYA DI PENCET DULU DONG
EAKKKKK
YANG VOTE TAK DO'AIN JADI PACARNYA JUNKYU
JANGAN HARUTO!!!!
SOALNYA
DIA PUNYA KUUU WLEEEEEEE
COMMENT JUGA BWOLEHHHHH
LOPEYOU ALL
SAYANG KALIAN BANYAK BANYAKKKK MUAHH
KAMU SEDANG MEMBACA
HARUTO HAREM.
Teen Fiction"haruto punya gue" ucap mereka ber sembilan secara bersamaan. Dominan mana sih yg ga tertarik sama sub secantik haruto? lihat lah mata yg sangat lebar, bibir yg sangat sexy serta tingkah nya yg seperti bocah berumur 5 tahun membuat siapapun yg mel...