Melani Puspa Bintang

5. Kejutan

Melani sudah hidup bahagia di kampusnya, Ia memiliki banyak teman yang begitu sangat menyayanginya. Dan bahkan para basa menjumpai begitu menyayanginya karena kecerdasannya, dan teman-temannya sungguh sangat ingin seperti Melani yang memiliki kecerdasan yang tinggi. Banyak dari mereka yang berusaha untuk belajar dari Melani, karena prestasi yang diraih Melani memang sangat sulit untuk diraih.

Sebentar lagi sudah memasuki waktunya ujian semester, tentunya mereka semua masih sibuk dengan urusan perkuliahan. Apalagi ini adalah penentu di mana mereka akan melihat nilai pertama mereka, yang tentunya akan membuat jantung mereka berdebar untuk mengetahuinya. Awal semester adalah semester yang harus meraih nilai tinggi, karena hal itu adalah patokan di semester berikutnya.

Di tengah pembelajaran mereka tiba-tiba saja ada yang datang menghampiri Melani, ia pun langsung menarik dengan Melani dan kemudian membawanya pergi. Tentunya mereka semua sangat penasaran dengan siapa orang tersebut, dan mereka sangat khawatir karena sahabatnya dibawa pergi. Mereka yang memang tidak berani melihat orang itu, akhirnya mereka memutuskan untuk menghubungi presiden mahasiswa mereka.

Sejak awal masuk masa perkuliahan mereka sudah mengetahui kalau presiden mahasiswa mereka memiliki perasaan kepada Melani, tetapi tentunya Melani tidak mau menerimanya karena ingin fokus belajar. Dan tentunya hal itu bisa dibuktikan oleh Melani dengan prestasinya selama ini, dan hal itu justru membuat presiden mahasiswa mereka semakin jatuh hati kepadanya. Sebenarnya alasan utama Melani tidak ingin menerimanya Karena ia tidak ingin mendapat masalah dari seniornya, tetapi semakin ke sini presiden mahasiswa mereka justru semakin jatuh hati kepadanya.

" Lepaskan Melani" ucapnya yang baru saja tiba.

" Kau tidak usah ikut campur jika kau tidak mengetahui urusan kami" ucapnya yang memang dengan tatapan yang tentunya sangat tajam.

" Aku tidak bisa tidak ikut campur, apalagi kejadian ini terjadi di lingkungan kampus" ucapnya.

" Atau jangan-jangan karena dia kamu memutuskan untuk pergi meninggalkanku Melani, bukankah sejak dulu kita sudah sepakat ketika lulus SMA kita akan bertunangan" ucapin terus aja mengejutkan semua orang di sana.

" Aku tidak pernah memiliki kesepakatan apapun dengan, yang memiliki kesepakatan itu adalah putri dari ayah Meteor. So... Aku bukanlah putrinya, jadi aku tidak memiliki tanggung jawab untuk menepati janji itu" jelasnya.

" Kau tidak punya hati, kau adalah orang yang sangat mengerikan dan tidak tahu berterima kasih. Selama ini Paman telah membesarkan mu, dan dengan teganya kau justru meninggalkannya dan membuatnya terseru" ucapnya yang tentunya dengan tatapan tajam.

" Anda mengatakan kalau aku adalah orang yang sangat jahat, lebih baik anda tanya saja kepada orang yang Anda senyum itu. Apa saja yang telah ia lakukan sehingga menggores luka yang terdapat dalam pada hatiku ini, dan bahkan rasa sakitnya masih terasa hingga sekarang" ucapan yang kemudian melepaskan genggaman itu dan kemudian pergi meninggalkan tempat tersebut.

Tentunya mereka semua menjadi penasaran dengan apa yang telah terjadi kepada Melani selama ini, sehingga akhirnya bisa menciptakan sifat dan karakter melanin sekarang. Dan mereka yakin dari penuturan lelaki tadi kalau sifat Melani sebelumnya tidak seperti itu, Tapi semua kejadian besar kalau mengubahnya. Sehingga menciptakan kepribadian yang mereka kenal, walaupun mereka menyukai kepribadian itu tetapi mereka tetap saja khawatir.

Pemuda itu tentunya berusaha untuk mencari tahu masa lalu dari wanita kasihnya itu, karena Ia memang punya itu menyayangi dan mencintainya. Dan ia sangat penasaran, dan ia sangat yakin kalau hal itu pasti akan berdampak pada kehidupan berikutnya. Dan yang di mana bisa saja hal ini membuatmu enggan untuk bersanding dengannya, dan membuatnya semakin bersemangat untuk mencari masa lalu.

Melani memang sudah kesal merasa tidak baik berada di sana lagi, akhirnya ia pun memutuskan untuk kembali ke rumah kostnya. Yang mana di sana memang sudah ada banyak orang, sebab kosnya itu memang memiliki banyak kamar dan harga yang cukup terjangkau. Tentunya teman-temannya yang berada di sana merasa heran dengan raut wajah Melani, karena raut wajahnya sangat buruk menurut mereka.

Mereka pun mulai bergunjing mengenai hal itu, karena mereka memang sangat penasaran dengan kejadian yang telah menimpa. Apalagi mereka memang sudah sangat mengenal Melani seperti apa, sehingga menurutnya hal itu pasti adalah hal yang besar sehingga membuatnya seperti itu. Seorang gadis cantik akhirnya memutuskan untuk menemui Melani di dalam kamarnya, karena mereka sudah mengetahui watak dan tabiat Melani jika sedang ada masalah.

Gadis itu pun mulai mengobrol bersama dengan Melani, dan perjalanan yang panjang akhirnya mereka menemukan sebuah pucuk cerita. Tentunya gadis itu merasa terkejut mendengar penuturannya, dan yang lainnya yang berada di luar juga menjadi sangat penasaran. Tetapi ia sudah berjanji kepada Melani tidak akan menceritakan kepada siapapun, sehingga akhirnya ia memilih diam dan juga bungkam saja.

***
" Sebenarnya apa yang sedang kau pikirkan, kenapa maksud dari pemuda itu?" batinnya yang tentunya bertanya-tanya mengenai kejadian yang terjadi.

" Aku yakin saat ini kau pasti sedang memikirkan mengenai hal yang dialami oleh Melani tadi siang, dan aku rasa kau tidak berhak ikut campur dalam hal tersebut. Apalagi hal itu bersangkutan dengan kehidupan masa lalunya" jelasnya yang ingin menasehati sahabatnya itu.

" Justru karena hal ini berkaitan dengan kehidupan masa lalu dari Melani, maka dari itu aku harus segera mencari tahu tentang kisah masa lalunya itu. Jujur aku sangat tidak ingin jika mengetahui kalau kehidupannya sangat pahit, tetapi aku harus siap menghadapi semuanya karena Aku begitu sangat mencintainya" jelasnya.

" Bukannya aku ingin menakut-nakuti dirimu, tetapi aku memiliki keyakinan kalau Melani pasti sudah memiliki seseorang yang berada di hatinya. Sehingga begitu banyak pemuda yang mendekatinya tetapi tidak ada satupun yang menyantol di hatinya, hal ini tidak mungkin bisa terjadi jika ia memang tidak memiliki seorang tamatan hati" jelasnya tentu saja membuat pemuda itu menjadi curiga.

" Sepertinya yang kau katakan memang ada benarnya juga, kalau begitu aku harus segera mencari tahu mengenai hal tersebut. Agar aku bisa segera menghentikan niatku ini untuk mencari tahu, dan juga menghilangkan rasa yang tumbuh di hatiku jika memang ia sudah memiliki seorang tambatan hati" jelasnya yang mencoba ikhlas dan sabar walaupun sebenarnya hatinya sangat tersakiti.

" Aku mengerti dengan apa yang sedang kau rasakan saat ini, tetapi ikhlas yang terbaik adalah melepaskannya untuk bahagia bersama orang lain. Aku tahu hal itu sangat menyakiti hatimu sendiri, tetapi hal itu bisa sangat membahagiakan untuk orang yang kau kasihi. Untuk apa kau berada di sampingnya dan memiliki raganya, tetapi jika hati dan jiwanya tidak berada bersamamu" jelasnya dan pemuda itu pun mengganggu karena ia tahu kalau sahabatnya itu hanya ingin memberitahunya niat baiknya.

Mereka pun terus melanjutkan perbincangan mereka, dan tentunya rasa penasaran itu perlahan-lahan mulai terkuat. Dan kini mereka menjadi semakin yakin untuk mencari tahunya, karena hal itu bisa menjadi sebuah pintu untuk mengakhiri segalanya. Apalagi perkataan pemuda tadi siang yang terkesan ambigu, dan menurut mereka itu sepertinya bukanlah alasan yang utama.

Keduanya juga menjadi semakin penasaran dengan siapa sebenarnya orang tua dari Melani, sebab yang mereka ketahui Melani adalah seorang perantau di daerah mereka. Tetapi mereka tau kalau Melani selama ini mencari uang untuk kuliahnya dari bekerja, hai itu sangat berbeda dengan para mahasiswi lainnya yang hanya meminta uang satu kepada kedua orang tuanya. Walaupun sebenarnya kemandiriannya itu membuat orang semakin jatuh hati kepadanya, tetapi keterlaluan mandirinya dia membuat orang menjadi penasaran dengan siapa sebenarnya dia.

Mereka pun terus saja menyelidiki mengenai hal tersebut, walaupun mereka hanya mendapatkan kebuntuan semata. Satu demi satu rahasia kehidupan masa lalu mulai terkuat, dan tentunya hal itu berhasil membuat mereka sangat terkejut mengetahuinya. Tetapi mereka berusaha tetap bungkam saja, Sebab mereka sangat yakin kalau Melani tidak akan mau bercerita jika mereka mengetahuinya duluan.