3. Apakah?

304 33 11
                                    

        Melangkahkan kaki memasuki gedung megah milik tokobelanja.com , Medina sejujurnya telah menelan salivah nya sendiri berkali-kali sejak langkah pertama nya di lobby gedung tsb

Semua gadis didalam gedung tsb, sangat amat cantik, mereka begitu lihai berjalan dengan hak sepatu yang sepertinya lebih dari 10centi tab, make up on point dan rambut bak putri indonesia

Penampilan yang tidak jauh berbeda dengan para gadis yang berkerja di Manzel's corp, bedanya, saat itu ia tidak terlalu memusingkan tentang dirinya yang hanya memakai kemeja biasa, celana bahan hitam serta flatshoes teplek jadul milik ibu nya karna ia berkerja sebagai sekertaris back office yang tidak banyak bertemu orang

Tapi, sekarang, ia dipindah tugaskan sebagai Sekertaris Wakil Direktur yang banyak menarik pandangan mata orang-orang, juga, akan banyak menemui orang dari berbagai kalangan

Kemudian, ia akan sering-sering berjalan berdampingan dengan Nathan Edward Menzel yang sungguh, bak dewa tsb

Resah, Medina mencengkam Jas Navy milik Nathan yang ia kenakan,
Dari banyaknya pandangan mata, sebagian dari mereka jelas santer menilai dan mencemooh penampilan Medina yang mungkin terlihat tidak pantas bagi mereka

Haruskan ia membeli beberapa potong baju kerja yang baru? sepertinya ia harus memantaskan diri dengan lingkungan kerja yang baru, kalau-kalau tidak ingin di tatap seolah ia sampah diantara para berlian yang mengelilingi Nathan Menzel

**

Tentang perjalanan nya mendapatkan kepercayaan untuk menempati posisi sebagai sekertaris Wakil Direktur adalah bukan tidak disengaja tapi rupanya memang ia sudah menjadi dalam pengawasan Dalton Menzel melalui kinerja yang telah diawasi bertahun-tahun lama nya

Medina juga tidak mengerti pria tua itu menilai dari bagian mana, tapi saat mendapat penawaran dengan nilai gaji fantastis tsb tentu saja Medina tidak sampai berfikir 2x untuk menerima nya

Ia perlu uang untuk menghidupi Ghea, adik satu-satunya yang masih duduk di bangku SMA dan kebetulan sudah mendapat penawaran beasiswa untuk program s1 nya

Maka, Medina berfikir dengan gaji tsb, ia tentu saja bisa menghidupi dirinya dan Ghea dengan baik

**

Menatap Medina dengan ujung mata nya, Nathan Menzel menghembuskan nafas kasar saat kepala nya tiba-tiba memutar kembali bagaimana punggung gadis itu tercetak jelas diatas kain kemeja tipis yang di kenakan nya

Gila, itu hanya bagian kecil dari tubuh Medina, kenapa ia begitu terbayang-bayang?

Menarik nafas, Nathan meneliti penampilan Medina dari ujung kepala sampai ujung kaki, dimata nya, gadis itu sungguh biasa, kemeja formal yang digulung sampai siku, celana panjang hitam dan sepasang flatshoes yang kulitnya bahkan sudah melupas

Tapi sepotong kemeja dan celana bahan itu rupanya tidak dapat menutupi lengkuk tubuh Medina dengan baik, meski samar Nathan bisa melihat, gadis itu berisi disana dan disana.

Juga, pria itu menebak-nebak, dengan penampilan selugu itu, apakah gadis itu masih perawan?

**
18+, secretwife, mature.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

After, you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang