~Chapter 3~

4 1 0
                                    

Iwabuchi Family Resident
Musashino District, Tokyo, Japan...

"Syukurlah timnas Jepang U-17 berhasil lolos ke Piala Asia U-17 tahun depan walaupun harus pakai menang dramatis melawan timnas Qatar U-17. Wajar sih, habisnya mereka itu tuan rumah" gumam lega+ puas Gray yang saat ini sedang berbaring di kamarnya dengan posisi tangan di belakang kepala, setelah berhasil membawa timnas Jepang U-17 melaju ke putaran final AFC U-17 Asian Cup 2025 Arab Saudi.

🎶Yureta yu ganda sekai ni tandan boku wa-🎶

"Moshi-moshi" Namun saat akan hendak tidur lantaran masih Jetlag, tiba-tiba saja teleponnya berdering dan langsung diangkat saat tahu bahwa panggilan itu berasal dari pelatihnya di Tokyo Verdy alias Hiroshi Jofuku.

"Gray-san, bagaimana kabarmu nak?. Oh iya, sebelumnya selamat atas keberhasilanmu membantu timnas Jepang U-17 lolos ke Piala Asia U-17 tahun depan di Arab Saudi. Kau benar-benar telah menunjukkan kapasitasmu sebagai seorang kapten bersama mereka" buka Pelatih Hiroshi, dengan menanyakan kabar dan mengucapkan selamat atas prestasi Gray yang membantu timnas Jepang U-17 lolos ke AFC U-17 Asian Cup 2025.

"Domo arigatou, pelatih Hiroshi" balas simpul Gray.

"Sayangnya, bersamaan dengan itu aku ingin menyampaikan sebuah kabar yang ini tergantung sudut pandangmu bagaimana menyikapi kabar ini. Karena setelah kutimbang kembali, aku rasa sudah saatnya kau mengakhiri musim pertamamu di Tokyo Verdy. Maaf apabila tiba-tiba nak, tetapi 4-5 laga terakhir adalah laga krusial di setiap liga sehingga aku memutuskan untuk tidak mengambil resiko" Namun tak berapa lama setelahnya, Pelatih Hiroshi lalu memberitahu kalau Gray takkan diberikan menit bermain lagi di Tokyo Verdy untuk 4-5 laga terakhir tim tersebut di J-League 1 2024.

"Demo, bukannya anda sudah janji padaku akan memasangku di laga melawan klub besar di J-League 1?. Tokyo Verdy punya 2 laga besar melawan Vissel Kobe dan Kawasaki Frontales secara kandang setelah kita away kontra tim Albirex Niigata. Kenapa anda melanggar janji anda?" Mendengar hal itu, Gray pun menjadi sedikit mendengus kesal. Karena berdasarkan jadwal, Tokyo Verdy akan menghadapi laga kandang melawan dua klub raksasa J-League 1 yaitu Vissel Kobe dan Kawasaki Frontales setelah didahului tandang ke Prefektur Sendai melawan Albirex Niigata. Apalagi karena ia juga sempat diiming-imingi sang pelatih akan dipasang di laga melawan klub-klub raksasa J-League 1, andai bisa tampil bagus sebagai kiper ke-3.

"(Yappari). Begini nak, aku merasa memberikanmu kesempatan bermain di friendly melawan klub EPL Brighton & Hove Albion berujung kekalahan tim kita sebelumnya sudah cukup membuatku menyimpulkan kalau kau masih belum siap dengan tekanan menghadapi klub-klub besar. Maaf Gray-san, tetapi aku akan tetap pada keputusanku. Berani menggugat lagi maka aku akan menjualmu ke bursa transfer musim dingin ini, karena aku sudah memasukkan namamu ke list" Dengan sambil memijit pangkal hidungnya agar tidak stres, Pelatih Hiroshi kemudian memberitahu alasan dibalik itu dengan harapan agar Gray tidak memarahinya lagi. Walaupun sambil harus sedikit diancam. Setelah itu sambungan telepon pun diputus.

"Konoyaro💢..." geram sang remaja bersurai biru kehitaman sambil meremas layar ponselnya akibat sangat marah mengetahui pelatihnya telah ingkar janji.

"Doshita no, otouto?" Apesnya, kemarahan Gray berhasil diketahui oleh Mana yang sedang menggotong seember pakaian pribadinya ke kamar, sehingga ia pun bergegas menuju kamar adik angkatnya walaupun masih membawa ember berisi pakaian pribadinya itu dan menanyakan ada apa sesampainya di kamar.

"Aku tidak apa-apa..." jawab Gray sambil memalingkan badan dan pandangan dari kakak perempuan angkatnya.

"Gray-chan, Nee-sama takkan tahu kalau kau tidak cerita. Ayo sini, hadapkan mukamu ke Nee-sama" pinta Mana lembut sambil mengelus surai hitam Gray, agar adik angkat bungsu nya ini mau menceritakan masalahnya. Untung saja suara lembut tersebut mampu membuat Gray akhirnya berbaring di paha sang kakak perempuan angkatnya.

My Big Sister My IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang