Zee menghubungi para bodyguarnya untuk segera ke kamar dan meminta di panggilkan dokter. Ia lalu mengangkat nunew dan memeluknya dengan erat, sambil memaparkan seribu maaf dan ampun pada nunew.
Ia tidak pernah menduga hal seperti itu akan terjadi padanya dan juga nunew. Padahal mereka baru berpisah seminggu, bahkan kemarin pagi nunewnya masi dalam kondisi sehat.
Ia memandangi wajah nunew yang tidak ia tatap selama seminggu. Muka nunew terlihat pucat dan matanya yang bengkak.ia lalu beralih ke telapak kaki nunew yang terluka. Ia semakin merasa bersalah, bertanya pada diri sendiri apa yang terjadi dengan separuh nafasnya itu.
ketika zee asikk dengan pikirannya sendiri, nunew bangun dari tidurnya, dan menatap zee dengan tatapan sengit, seakan akan ingin membunuh zee.
Zee yang melihat itu di buat kaget, karna tatapan nunew yang seakan akan ia adalah musuh besar. Ditambah mata bengkak dan memerah, namun ia singkirkan, karna ia senang akhirnya nunewnya bangun. Dan ketika ia ingin bertanya pada nunew, ia kembali dibuat bingung dengan ucapan nunew yang seakan dirinya orang asing.
Nunew melepaskan pelukannya secara paksa dan kasar seakan yang dihadapannya ini bukanlah suaminya.
"Sedang apa disini?, pergi,,,, saya tidak ingin melihatmu."
Ucapan nunew berhasil membuat hati zee seakan teriris,nunew memanggil dirinya dengan sebutan saya dan kamu
Itu artinya nunew dalam keadaan amarah yang besar. Tapi apa salahnya sehingga nunew bisa semarah itu?.
Bahkan nunew tidak perduli dengan perban yang melekat di pelipis mata zee. Jika biasanya nunew akan selalu bertanya apa yang terjadi, kenapa mendapatkan luka. Tapi kali ini nunew seakan tidak perduli. Zee sebenarnya kecewa akan tindakan nunew yang seolah olah tidak menginginkan kehadirannya, padahal ia sudah sangat khawatir dan berusaha menyusul nunew.
Tapi, bukanya mendapatkan sapaan yang manis seperti sebelumnya, malah ia di usir.
Namun ia tidak bisa mengeluh saat ini.
Karna yang ia lihat saat ini, nunewnya dalam kondisi yang tidak pas. Ia hanya bisa bertanya dalam hatinya, KESALAHAN BESAR APA YANG SUDAH IA PERBUAT? Sehingga nunew bertingkah seperti itu?
Satu satunya kesalahanya hanya tidak mengabari nunew.tetapi nunew bersikap acuh padanya.biasanya jika ada masalah mereka akan mencari satu sama lain, saling berpelukan dan menyelesaikannya.
Tapi apa ini? Jika ia mengikuti egoh maka masalah akan semakin besar, karena jujur saja, ia lelah, belum tidur semalaman, bahkan dari kemarin, karna jika di lihat jam, ini sudah subuh, menjelang pagi. jadi ia mencoba bersabar dan berusaha melunakan amarah nunew.
"Sayang, maaf,, apakah hia mengganggumu?
Hia menyusulmu kesini, karna telpon dan pesan hia tidak kamu jawab, hia khawatir dan merinduhkanmu sayang."
Alih alih menyahuti ucapan zee, nunew malah bangun dari tidurnya, dan ketika ia menginjakan kakinya di lantai
Ia merasa kakinya sakit.
"Akhhhhh..."
"Nuuu,, mau kemana? Kakimu terluka
Sebntar lagi dokternya datang. duduklah dulu" kata zee sambil memapah badan nunew, namun di tepis.
"Awass,, ini bukanlah luka yang besar, saya bisa jalan sendiri." Namun zee kembali menyekal tangan nunew dengan sedikit lebih kuat.
"Mau kemana? Hia bisa membantumu"
"Saya ingin kekamar mandi"
Kata nunew dengan nada yang ketus.
Karna zee merasa kesal dengan jawaban nunew jadinya ia tidak lagi menjawab dan langsung mengangkat nunew untuk ia bawa ke kamar mandi.
Sesampai di kamar mandi ia meletakan nunew didepan closet dengan tangan masih di pinggang nunew. dan ketika ia mencoba untuk membantu nunew membukakan celana, lagi lagi tangannya di tepis dan diusir keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE
Romance"Aku tidak bisa melarang siapa dan berapa banyak orang untuk jatuh cinta padaku. Yang aku tau, aku hanya jatuh cinta kepadamu dan cintaku sudah habis di kamu." Zee Pruk "bumi ini bulat,iya seperti itulah cintaku padamu tidak berujung, namun jangan...
