12

105 14 0
                                    

"Masalah tiket udah adel atur" Ara

"Oke dah" Mira

"Wih wih ngomongin apa nihh" Ashel yang baru datang pun langsung duduk dan mendengarkan mereka bercerita

"Jadi gini sayangkuu, kita mau pergi nonton konser pelepasan kabesha azizi" Adel

.

.

.

.

"Woi gue di depan teater nih, lo dimana?" telepon seseorang

"Oh gue di jalan del, ini sama mengg kok"

"BURUAN ZEE GILA LO INI MAO MULAI" Teriak adel di telepon

"Maaf kak di larang berbisik" ucap seseorang menegor adel

"Oh iya ka maaf" tiba tiba datang lah seseorang yang menertawakan adel "hahaha mamposs di omelin om jot kwkwkw"

"Sue lo anjr niel" ya orang yang menertawakan adel adalah oniel, oniel datang bersama indah, ara, tentunya kedua pasangan yang toxic (kata orang) ya siapa lagi kalau bukan Chika dan Badrun?

Mereka pun memasuki ruangan teater tersebut, marsha dan zee ternyata sudah menempati tempat duduk nya dan akhirnya mereka menonton kelulusan azizi sampai habis setelah mereka menonton semua nya pun pergi berbelanja untuk kebutuhan masing masing

Mereka berjalan berpasangan tentu tidak dengan ara, mereka semua pergi ke tujuan masing masing dan bertemu di tempat makan yang mereka tentukan, ondah (oniel indah) pergi ke tempat sepatu karena mereka ingin menyiapkan untuk persami nanti yang di adakan pada tanggal 12 Oktober (anjay ada anak grad ya? -author) nanti

Lurah (lulu Raisha) pergi ke tempat supermarket kemudian tempat perlengkapan untuk nanti persami dan di ikuti oleh delshel (adel ashel), Freflo (freya flora) mereka pergi ketempat petshop dan tempat peralatan kemah, gitkath (gita katharina) mereka mengikuti freflo karena tidak tau sama sekali tujuan nya

Kacila (jessi olla) dan chivi (chika vivi) mereka pergi ketempat make up, hanya ara lah yang kemana dia perginya? Dia pun berjalan tanpa arah sampai berhenti di tempat perlengkapan game lengkap tentunya, mulai dari PC, konsol game, dan macam macam series permainan nya

POV ARA

Teman teman ku yang pergi dengan kekasihnya masing masing, hanya akulah yang pergi sendiri tanpa gandengan seseorang lebih tepat nya orang yang ku sukai sudah memiliki kekasih, huh mereka bersibuk dengan pasangan nya masing masing sedangkan aku hanya berjalan tanpa tujuan tertentu, tapi saat aku berjalan mata ku berbinar melihat satu toko yang penuh dengan alat game, "aku suka dengan itu" ucap ku dalam hati

Aku memasuki toko tersebut dan lihat lah series game yang bagus untuk Nintendo ku, rasanya aku ingin membeli itu walau harga mahal aku tidak peduli sama sekali yang penting series Nintendo ku penuh dengan semua nya, saat aku menaiki tangga untuk melihat apa yang ada di atas gedung itu, dan woah aku terkejut ternyata ada warnet disini seperti nya aku akan setiap hari kesini ucap ku sambil membayangkan jika aku setiap hari bermain game

Oke oke aku ingin membeli perlengkapan game untuk di garut khusus game ku sendiri, ya seperti warnet, doa kan saja aku membuka warnet besar yang komplit dengan permainan yang terbaru

Aku pun keluar dari toko tersebut dan menenteng belanjaan ku, ternyata di ujung sana ada troli yang bebas di pakai berkeliling, aku pun mengambil troli itu dan menaruh barang barang yang ku beli di toko game tersebut, aku terus berjalan, hampir setengah jam aku berjalan tanpa tujuan dan terasa haus sekali, akhirnya aku membeli minum dengan rasa coffe

Coffe langganan ku selain di cafe ranza, sebenarnya cafe itu miliku dan adel, tetapi teman teman ku tidak tau bahwa aku memiliki cafe ha ha ha, konyol sekali bukan, aku akan memberi tau jika waktunya sudah pas.

Aku pun membuang cup tersebut ke tempat sampah, dan aku membuka hp ku ternyata mereka semua sudah selesai berbelanja dan sedang di lestoran terkenal, langsung saja aku menuju ke mereka ya walau aku dan mereka sangat berbeda, aku berada di lantai 9 dan mereka ada di lantai 4 tempat yang isinya penuh dengan makanan makanan ternama, aku memasuki lift tersebut tapi oh no

Aku menabrak seseorang wanita, tapi seperti tidak asing huh, "fiony?" Ucap ku, ternyata orang tersebut adalah fiony sangat kebetulan dia sedang sendiri apa tidak aku ajak makan saja pikir ku

"Eh ara, kamu lagi apa disini?" Tanya dia kepada ku yang sedang tidak fokus, oh shit dia sangat cantik, aku tidak bisa dia sangat berbeda di sekolah

"Raa heii??" Ucap nya sambil melambaikan tangan nya di depan muka ku, untung nya aku sadar

"Eh maaf, oh gue abis saja membeli perlengkapan game nih" ucap ku sambil menunjukkan troli

"Owh begitu yaa" Ucap nya, sangat singkat menyebalkan

"Iya, kalau lo lagi ngapain disini?" Tanya ku, sangat penasaran sih haha

"Oh kebetulan habis dari supermarket ra, beli bahan bahan sih soalnya kan bentar lagi mau persami jadi yaudah deh sekalian aja mau beli alat make up hehe" Ucap nya tersenyum manis, oh no senyuman dia sangat manis dengan mata nya yang rada sipit itu

"Udah makan? Kalau belom ikut gue" Ucap ku rada memaksa sih, ketika fiony ingin mengomong segera ku potong omongan nya "gausah ngebantah, gue ga suka itu" Ucap ku

"Ah, eh em yaudah boleh" Ucap nya canggung, aku dan fiony pun memasuki lift tersebut dan memencet tombol yang ada disana tentu nya angka 4

POV END

"Mana si ara dah lama beut" Ucap mira tak sabaran

"Udah ege sabar aja, btw pung siapa nih cowo?" Tanya oniel

"Oh ini? Inimah mantan gue, tuh Gita tau ya ga git?" Sambil menurun naikkan alis nya, Gita pun menjawab "Iya dia mantan mira, namanya alsandra atau bisa di panggil andra, anak kelas 12-i" Oniel pun ber oh saja, dan kemudian ara pun datang

"Nah bocah kunyuk dateng nih" ucap olla

"Y" katanya,singkat saja ang ang ang, ngga ngga bercanda

Mereka pun akhirnya makan dengan celetukan joks bapak bapak oniel dan di akhiri dengan tawa an yang menggelegar

Selesai makan akhir nya mereka pun berpamitan untuk pulang karena sudah pukul 10 malam, dan ara yang mengantarkan fiony untuk pulang, awal nya fiony ingin menolak, ya nama nya ara ya ara tidak ingin di bantah sedikit pun ucapan nya

Ara pun sampai di perkarangan rumah fiony

"Fion, gue langsung balik ya soalnya dirumah ada baby, cuma di jaga sama mba aja mamah papah gue keluar kota tadi baru ngabarin, bye sorry gabisa mampir ya"

"Eh iya ra, makasih loh"

"Sama sama, dah fin gue cabut dulu" ara langsung menancapkan gas nya dan fiony berteriak "HATI HATI JANGAN NGEBUT RAA"

Ara yang ingat Nachia dan Reval tidak mungkin tidur jam segini, apalagi kata bibi mereka baru saja bangun, ara pun bergegas ke minimarket dekat rumah nya karena rumah fiony dan ara hanya sekitar 20 menit saja

---












Thank you for reading guys!!!
Maaf baru up, saya lupa kalau punya cerita hehehe, jangan lupa vote nya guys, sebenernya ini alur nya gatau deh mau kaya gimana sesuai mood aja sih sebenernya nya yaudah deh terimakasih, oh ya kemungkinan ini cerita bakal sedikit bab nya tapi tenang bakal ada cerita yang menarik lhoo!!! Ikuti akun ini terus yaa!!! Terimakasih untuk orang baik yang sudah vote😆

Cinta(?) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang