a sky above earth (collab w friend)

part 3

ini cerita pertama gua collab sama temen gua,maklumin ya kalo banyak typo

°°°°°°

fredi text (zean pov):
Setelah bergelut dengan pelajaran yg membuat kepala dan saraf² otak menjadi pusing kini waktu yg dinantikan seluruh siswa akhirnya tiba.

Kebanyakan orang menggunakan waktu jam istirahat untuk pergi ke kantin, tapi tidak dengan Zean (Fredi), karena uang sakunya yg terbatas ia tidak pernah makan di kantin kecuali ditraktir teman²nya, semua makanan di kantin mahal daripada buat makan di kantin lebih baik buat Ze beli bensin.

Kini laki² itu sedang berada di sebuah lapangan outdoor untuk sekedar bermain basket.

Dengan keringat yg bercucuran di dahi karena bermain di bawah sinar terik matahari, Ze akhirnya pergi ke pinggir lapangan untuk beristirahat sejenak.

Di sela duduknya, netra Hazel yg dimiliki Ze tanpa sengaja melihat ke arah yg masih dilingkungan sekolah tepatnya di taman sekolah, ia melihat seseorang sedang membaca komik yg sepertinya itu adalah komik anime.

Saking seriusnya dia sampai tidak sadar bahwa ada seseorang yg sudah berdiri di sebelahnya.

"Kakak suka sama dia?" Tanya laki² yg sepertinya lebih muda darinya.

Zean sampai kaget karena tiba² ada orang disebelahnya. "Hah ngagetin aja, sejak kapan lu disini?" Tanya Ze.

"Sejak kakak memperhatikan Marsha, sampai tidak sadar dengan keberadaan gw." Jawabnya.

"Lu kenal dia?"

"Yaelah kak, dia satu kelas sama gw kali."

Ze hanya ber oh saja mendengar tutur dari laki² tersebut.

"Segitu kagumnya ya kak sama Marsha?"

"Sok tau anak kecil." Bales Ze dingin.

"Lah anak kecil kita sama² udah SMA cuma bedanya gw kelas 10 lu kelas 11." Jelas adek kelas itu seraya memutar bola matanya.

Ketika Ze ingin pergi meninggalkan lapangan tiba² adik kelas itu memanggilnya. "Kak Ze, boleh kan gw minta tanda tangan lu di baju basket gw, gw fans kak Ze dari dulu." Anak itu mengeluarkan baju basket dan spidol lalu menyodorkan ke Zean (Fredi).

Lalu Ze mengambil alih spidol dan kaos menurut perintah adik kelasnya itu tanpa ada penolakan, dengan senang hati ia menuliskan namanya di kaos adik kelasnya itu. "Oh ya kenalin gw Keithreno 10 IPA 2." Kei memperkenalkan dirinya sembari mengulurkan tangan.

Ze membalas uluran tangan Keithreno, ketika Ze mau memperkenalkan diri juga ternyata di potong oleh Kei. "Gw udah tau nama lu Zeandra Radiant Barat kelas 11 IPA 2 kan?"

Dan Ze menganggukkan kepala dan melepaskan tangannya. "Gw ngefans banget sama lu, jadi gw tau tentang lu kak. Oke kalo gitu makasih ya kak Ze gw pamit ke kelas dulu."

Zean menatap kepergian sang adik kelas dengan tatapan aneh.

Lalu Keithreno berlari meninggalkan Ze ketika Ze juga sudah melangkah meninggalkan tempatnya Kei tiba² berteriak kepadanya. "KALO SUKA PERJUANGIN."
.
.
.
"Kenapa ga kasih tau kita sih Do kalo lu di keroyok kakak kelas rese itu lagi, kan kita bisa bantu." Cerocos Ollan panjang lebar di koridor sekolah.

"Gw kok Lan, ada Aran tadi yg bantuin." Jelas Aldo.

Februariollan Roy Sinambela juga teman dari Zeandra dan Zahran. Laki² humoris dan tengil.

"Untung deh. Kalo gitu, lain kali kalo mereka ganggu teman gw, cih gw tempeleng kepalanya." Gereget Ollan, yg membuat dua laki² yg berjalan beriringan dengannya sempat tertawa.