1 day 1 chapter, may be ?Mode cegil author nih jarang aktif dan terakhir kali aktif yah pas era Behind you, sekarang lg aktif lg
Tebak, kenapa ?
Enjoy 💋
.
.
.Pagi itu suasana kamar milik si putri bungsu Atmadhi sedang tentram dan damai. Gorden berwarna lilac itu masih tertutup rapat, lampu tidur temaram yang terpancar hangat hampir tak mampu menerangi kamar
Di sisi kasur berukuran besar tersebut sepasang mata yang sudah terjaga sejak beberapa menit lalu terlihat nyaman memandangi seseorang yang masih tertidur disisinya. Menemani malamnya yang dia habiskan seorang diri karena keluarganya yang sedang berpegian
Rosella atau akrab dipanggil Sella, gadis itu terlihat betah memandangi side profile Jefarhan yang masih tertidur. Mengagumi betapa tampan teman sejabang bayinya itu saat tengah terlelap seperti sekarang. Menghabiskan banyak menit demi menit dengan pikirannya yang sibuk akan banyak hal
"Hidup dari jaman masih bayi sama aku, kamu beneran gak ada rasa sama aku Jef ?" Gumam Rosella ditengah remangnya kamar miliknya
Namun gadis itu segera bergerak gusar dan kembali berpura-pura tidur saat menyadari jika Jefar terusik dari tidurnya. Mencoba membuka mata yang masih terasa berat lalu menemukan sosok Rosella yang terlihat masih menutup mata sambil menyelimuti tubuhnya hingga hanya tersisa kepala yang menyembul keluar
Padahal cuma pura-pura tapi keliatan kayak tidur beneran
Selain jago nyembunyiin perasaan ternyata dia juga jago akting, haruskah dirinya ini ikut casting jadi pemain serial hidayah di indosiar ?
Rosella bisa merasakan gerakan ringkas dari Jefarhan yang sepertinya mulai mendekatinya, terasa kala tangan berukuran lebih besar darinya itu mulai menyingkirkan helai rambutnya ke sisi wajah. Rosella juga sangat yakin jika saat ini Jefarhan pasti tengah tersenyum sembari memandanginya, hingga tak bisa di duga oleh gadis itu saat sebuah kecupan singkat bisa dia rasakan di sisi keningnya yang mana dilakukan oleh Jefarhan dengan sangat hati-hati
"Morning princess..." Suara khas bangun tidur Jefar terdengar lirih bercampur aroma alkohol yang sedikit memudar tapi masih bisa tercium oleh Rosella
"Aku pulang duluan yah, mami pasti nungguin..."
Terasa sedikit guncangan saat sosok Jefarhan beranjak turun dari ranjang milik Rosella hingga terdengar juga pintu kamarnya yang ditutup rapat oleh si pria membuat Rosella membuka matanya perlahan. Tak dapat ditahan lagi, Rosella segera bangkit dari acara rebahannya dan meloncat kegirangan diatas ranjang sambil menahan teriakan kebahagiaan karena mungkin saja Jefarhan masih ada disekitaran rumahnya
Gadis itu lalu turun dari ranjang dan berlari ke arah jendela balkon kamarnya melihat sosok Jefarhan terlihat agak lunglai keluar dari pagar besar rumah keluarga Atmadhi sembari bersapaan singkat dengan satpam yang berjaga dirumah itu
Rumah mereka berdua tepat bersebelahan, hanya di halangi oleh masing-masing tembok pembatas rumah milik keduanya
"AAARRRGGGHHHH PRINCESS GAK TUH!" Teriak Rosella cukup keras sambil kembali menaiki kasurnya dan meloncat-loncat diatasnya karena merasa bahagia ketika dia mendengar lagi panggilan sayang Jefarhan sejak mereka kecil. Biasanya dia hanya mendengarnya lewat voice note, telepon atau sekedar pesan chat saja tapi kali ini beda, Jefarhan mengatakannya secara langsung bonus dengan kecupan mematikannya dikening Rosella yang semakin membuat gadis itu tambah gila pagi ini
KAMU SEDANG MEMBACA
We Can't Be Friends - JaeRosé
FanficCan you love me ? - Rosella Anastasya Atmadhi ..... I don't know. - Jefarhan Haris Pratama