BANDARA INCHEON KOREA.
Setelah bertahun-tahun lamanya akhirnya Sana menginjakkan kakinya di Korea.
Korea sudah seperti rumah kedua baginya. Suasananya tetap sama hanya mungkin berbeda dari 8 tahun yang lalu.
Dirinya sudah memimpikan perjalanan ini, ingin rasanya mengulang kembali masa-masanya ketika ia tinggal di Korea.
Sana tidak sendiri kedua temannya mengekor mengikuti Sana ke Korea.
"Kalian berdua tidak membiarkanku healing sejenak pasti selalu mengekor di belakangku." ucap Sana sambil terus mendorong kopernya.
"Kita bertiga kan bestfriend 4ever ya kan Mina." ucap Momo sambil merangkul bahu Sana.
"Ngomong-ngomong kita akan dijemput siapa?" tanya Sana.
"Aku sudah menghubungi Chaeyoung dia sebentar lagi sampai." jawab Mina.
Ketiga wanita itu tengah asyik berjalan sambil mengobrol, sampai ketika Momo yang tidak sengaja berhasil menangkap sosok pria yang menurutnya terlihat tidak asing.
"Kalian lihat laki-laki itu?" ucap Momo sambil menunjuk ke arah laki-laki itu.
"Laki-laki dimana? siapa?" Sana dan Mina bingung.
"Tadi ada disitu..." Momo pun juga ikut bingung atau mungkin ada yang salah dengan penglihatannya.
"Oh yang kau maksud Laki-laki pendek itu." tunjuk Sana sambil menunjuk ke arah yang sama ketika Momo menunjuk tadi, dari kejauhan terlihat bayangan pria yang berjalan cepat ingin menghampiri mereka.
Momo memicingkan matanya "Eh.. bukan manusia kerdil itu, sepertinya aku mengenalinya, ah sudahlah lupakan mungkin aku sedang berhalusinasi." ucap Momo yang frustasi.
"Mau aku belikan kacamata minus 15 untukmu supaya jelas melihat orang." ejek Mina, dibalas tatapan mata Momo yang melotot.
Tak berselang lama Chaeyoung pun datang. mereka segera pergi dari bandara menuju ke sebuah Villa tempat mereka tinggal sementara.
-
-
Disisi lain.
Setelah hampir 12 jam perjalanan akhirnya dirinya sampai di Korea.
Entah kenapa ini pertama kalinya dirinya bepergian sendiri tanpa diikuti oleh bodyguardnya membuatnya gugup dan sedikit was-was.
Badannya cukup lelah dirinya ingin segera beristirahat dan tidur. tapi kejadian tak terduga tiba-tiba dialaminya.
Entah ini memang takdir atau hanya kebetulan, dirinya di pertemukan kembali di tempat dan dalam keadaan yang kurang tepat.
Sana tepat melintas di hadapannya. Tzuyu yang terkejut langsung berhenti seketika, badannya seolah membeku, dunia seolah berputar melambat. dirinya mengamati sosok itu lumayan lama. Senyumannya masih terlihat tetap sama seperti dulu masih cantik dan menawan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗛𝗘𝗔𝗥𝗧𝗕𝗥𝗘𝗔𝗞 𝗦𝗬𝗠𝗣𝗛𝗢𝗡𝗬
Romance8 Tahun yang lalu. Kisah percintaan antara kedua anak Klan keluarga paling berpengaruh di Taiwan dan Jepang yaitu Chou Tzuyu dan Minatozaki Sana yang mendapat tentangan keras dari Keluarga Minatozaki. Kisah cinta mereka harus kandas lantaran Konflik...