8 Tahun yang lalu.
Kisah percintaan antara kedua anak Klan keluarga paling berpengaruh di Taiwan dan Jepang yaitu Chou Tzuyu dan Minatozaki Sana yang mendapat tentangan keras dari Keluarga Minatozaki.
Kisah cinta mereka harus kandas lantaran Konflik...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tzuyu memilih untuk tinggal di sebuah apartemen yang tidak terlalu besar tapi masih tetap terlihat mewah karena memang hanya dirinya saja yang akan tinggal di tempat itu, bisa dibilang tempat persembunyiannya sementara.
Dirinya sedang bersantai sambil menikmati pemandangan dari dalam apartemennya dengan di temani oleh sebotol wine.
Tzuyu masih mengingat pertemuannya tak terduga dengan Sana ketika di Airport kemarin.
Sambil terus menenggak wine untuk sejenak menenangkan pikirannya.
Tapi tiba-tiba.. tangan kanannya terasa nyeri yang sangat hebat "AKRKH..!!!" Erangan Tzuyu sambil terus memegang tangan kanannya dengan tangan kirinya.
Tangan kanan Tzuyu terus gemetar tak terkontrol dan semakin mati rasa.
Flashback On.
Tzuyu dibawa dan ditarik paksa menuju ke ruangan yang terisolasi.
BRUUK!! (Suara kawanan orang asing itu membanting tubuh Tzuyu.)
"LEPASKAN!!" Teriakannya mencoba melepaskan diri.
Terlihat salah seorang dari mereka membisikkan sesuatu kepada salah satu kawanannya. yang dibisikinya pun mengangguk paham.
"Hancurkan tangan kanan laki-laki itu!! cepat!!" suruhnya dengan nada membentak.
Kemudian dengan cepat para kawanan itu pun langsung melakukan tugasnya. PRANG!! BUGH..BUGH... (Suara pukulan keras benda tumpul.) ada sekitar 3 orang yang memukulinya.
"ARHKH!!!!... H~hentikan ku mohon hentikan.." mohonnya sambil terus mengerang kesakitan.
Ketika dirinya sedang disiksa tampak sosok orang yang mengawasinya dari kejauhan.
Flashback Off.
-
Pasti ada sebab kenapa mereka tidak langsung membunuh Tzuyu di tempat itu dan malah hanya menyiksanya.
Menurut mereka ketika tangan kanan Tzuyu tidak bisa digunakan lagi pasti dengan mudah menyiksa hidupnya. memang benar, Tzuyu menjadi sangat tersiksa dengan keadaannya saat ini.
Setelah kejadian itu tangan kanan Tzuyu mengalami kecacatan semi. masih bisa di gerakkan tapi jika digunakan untuk memegang sesuatu sama sekali tidak bisa. yang mengharuskannya menggunakan pengaman supaya lebih bisa melindungi tangannya.
Sudah beberapa kali Tzuyu melakukan terapi, tapi hasilnya sama sekali tidak ada perubahan masih belum bisa menyembuhkan saraf tangannya karena bisa dibilang sudah cukup rusak parah.
Dirinya mengulang kembali layaknya seorang anak kecil yang sedang berlatih makan, menulis dan melakukan segala aktivitas dengan menggunakan tangan kiri. sekarang dirinya menghabiskan hidupnya menjadi seorang yang kidal dan masih tetap merasakan sakit di tangan kanannya.
