RANGERS OF WINTER

2

Setibanya di Colorado Springs, mereka disambut oleh Patriach dan pasukannya. Patriach tampak terkejut mengetahui hanya tiga anggota Rangers saja yang tiba.

Ryan menjelaskan semuanya. Rupanya bukan hanya Rangers saja yang diserang Dorsey. Tapi Colorado Springs juga demikian.

Patriach menyeret tawanan yang merupakan anggota Dorseys. Ia mengatakan itu sebagai hadiah untuk Rangers. Ryan yang melirik ke arah Herin dapat melihat anggukan kepala Herin.

Mereka tidak akan membiarkan Dorsey hidup. Ryan pun menembak tawanan Patriach itu dengan ekspresi marah.

Patriach mengatakan namanya adalah Saul Buchannan. Ia pun memberikan Rangers sebuah base untuk mereka beroperasi. Sebuah bangunan tua yang tidak mereka gunakan.

Saat mereka masuk ke dalam gedung, mereka disambut oleh Marshal Kwon dan Sergei Greatski.

Ryan menanyakan kenapa Dorseys menyerang Colorado Springs. Sergei mengatakan kalau mereka mengincar Patriach. Untungnya mereka gagal.

Dalam gedung mereka mendengar suara alarm yang tidak berhenti. Di dalam ruangan rulanya terdapat robot yang menjaga komputer besar.

Mereka menanyakan maksud keberadaan Ryan dan Herin. Herin pun maju dan mengatakan kalau mereka adalah orang IT yang ditugaskan untuk memperbaiki komputer.

Robot itu percaya begitu saja dan membiarkan mereka mendekati komputer besar di tengah ruangan.

Saat Herin mengutak atik komputer, ia meminta Ryan berdiri di depan komputer. Rupanya itu adalah kamera dan memotret Ryan.

Herin mengatakan kini base tersebut telah menganggap Ryan sebagai komandan yang memimpin tempat tersebut. Ryan memberi pujian kepada Herin.

Patriach dan yang lain menghampiri setelah mereka berhasil menguasai base tersebut.

Patriach lalu menjelaskan maksud tujuan Rangers di tempatnya. Ia mengatakan kalau ia mempunya tiga anak. Liberty, Valor dan Victory.

Dua anaknya mencoba menentangnya sedangkan satunya mencoreng nama Buchannan. Jadi Patriach mengusir mereka dari Colorado Springs.

Ryan menyimpulkan bahwa Patriach ingin bantuan Rangers menghadapi ketiga anaknya. Tapi hal tersebut disangkal oleh Patriach.

Ia menyebutkan kalau ketiga anaknya tidak akan pernah bisa mengalahkannya. Tapi ia khawatir akan dampak yang terjadi nantinya.

Jadi Patriach meminta Rangers untuk menangkap ketiga anaknya dan membawa mereka hidup-hidup.

Patriach menjelaskan tentang ketiga anaknya. Victory sejak kecil sudah sering mencoreng nama keluarganya. Menyiksa kucing, membakar rumah, dan memperlakukan hal buruk kepada wanita yang diincarnya.

Patriach mengurungnya di Aspen, tapi hal yang tidak terduga yaitu Victory berhasil kabur. Bahkan kembali bersama kawanan raiders dan menguasai Aspen.

Sedangkan Valor awalnya diangkat sebagai ambassador di Gippers. Tapi rupanya Valor malah menghasut Gippers untuk tidak memberikan supply minyak kepada Colorado Springs.

Jadi Patriach ingin Valor ditangkap dan ingin agar supply minyak dari Gippers kembali berjalan sebab jika tak ada minyak maka tak ada lampu dan penghangat.

Liberty adalah anak perempuan satu-satunya. Tapi dia lebih kompeten daripada kedua saudaranya. Ia bahkan dapat memimpin Colorado Springs. Tapi sayangnya ia lebih seperti memperbudak orang-orang.

Ryan menanyakan soal Dorseys kepada Patriach. Ia menjawab kalau Dorseys dulunya keluarga penting di Colorado. Tapi mereka pembuat masalah sehingga Patriach mencoba menyingkirkan mereka.