Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pharita, Rami dan Chiquita turun dari mobil bertepatan juga sebuah taksi masuk ke dalam pekarangan rumah Pharita. Mereka baru saja pulang sekolah, setelah beberapa hari Pharita tidak sekolah karna kakinya sakit. Hari ini Pharita sudah masuk sekolah lagi.
Rami dan Chiquita tersenyum cerah melihat siapa yang keluar daru dalam taksi tersebut.
"Daddy.. Mommy." Panggil Rami dan Chiquita.
Rio dan Rose, sepasang suami istri itu tersenyum manis menatap kedua putri mereka. Rami dan Chiquita langsung menghampiri Rio dan Rose. Chiquita langsung memeluk tubuh Rio, sementara Rami memeluk tubuh Rose.
"Daddy sama Mommy kok gak ngasih tau kita kalo hari ini pulang." Ucap Chiquita melepaskan pelukannya dari Rio dan beralih memeluk tubuh Rose. Dan Rami bergantian memeluk tubuh sang Daddy.
"Awalnya kita mau ngasih tau kalian, tapi kalian kan lagi ada di sekolah. Nanti malahan ganggu belajar kalian berdua." Ucap Rose menangkup kedua pipi Chiquita.
"Daddy.. " Rami melonggarkan pelukannya namun tidak sepenuhnya terlepas, dia mendongak menatap wajah Rio.
"Hm?" Rio sedikit menunduk menatap wajah Rami.
"Oleh-olehnya mana?" Rami melepaskan pelukannya dan menengadahkan tangannya ke arah Rio.
"Kamu ini, Daddy sama Mommy baru aja pulang bahkan belum masuk ke dalam rumah udah kamu todong oleh-oleh." Rio mengacak-acak rambut Rami merasa gemas dengan putri pertamanya.
Rami hanya tersenyum menunjukkan deretan gigi putihnya.
"Om.. Tante.." Panggil Pharita.
Rose tersenyum menatap keponakannya, dia berjalan mendekati Pharita lalu memeluk tubuh keponakannya. Pharita tersenyum membalas pelukan Rose.
"Gimana kabar kamu, sayang? Katanya kemarin kaki kamu sempat terkilir?" Rose melepaskan pelukannya dan memegang kedua pundak Pharita.
"Udah sembuh kok, Tan." Pharita tersenyum menatap adek dari Mami-nya.
"Syukurlah. Oh ya, Rami sama Chiki gak nyusahin kalian kan?" Tanya Rose.
"Gak kok, palingan cuma ngabisin makanan aja." Ucap Pharita bercanda.
Rose hanya terkekeh mendengar ucapan Pharita.
"Yaudah yuk, Om sama Tante masuk. Pasti kalian capek kan?" Ajak Pharita.
"Kalian, tolong bawain koper Mommy." Rose menoleh ke belakang menatap Suami serta kedua putrinya, Lalu berjalan masuk ke dalam rumah sambil menggandeng tangan Pharita.
"Sebenarnya anak Mommy itu kita atau Pharita sih?" Tanya Rami sambil mengangkat koper sang Mommy.
Chiquita mengangkat bahunya acuh berjalan meninggalkan Rio dan Rami yang membawa koper.
