👋🏻🤍
"Keith, ayo bangun dulu" ucap seorang wanita tepat disamping telinga milik Keith. Suara yang halus, dan penuh kasih sayang.
"Jam berapa ini mah?" Ucap Keith dengan suara paraunya khas seperti orang bangun tidur. Matanya masih sedikit tertutup, namun ia berusaha membuka matanya untuk memulai aktivitasnya hari ini.
"Jam 5 kurang" sungguh ini terlalu pagi untuk seseorang bangun dari alam mimpinya yang sangat nyenyak.
"Sholat dulu gih, habis itu turun bantuin mamah sama tante masak" lanjut Cindy yang kemudian beranjak pergi keluar kamar milik putranya tersebut.
Sesuai dengan perintah sang ibunda. Keith telah selesai menunaikan ibadahnya pagi ini, dan ia juga telah menyegarkan dirinya dengan mandi. Setelah ia melaksanakan kewajibannya, ia beranjak turun untuk membantu sang ibunda dan bibinya yang tengah menyiapkan sarapan untuk pagi ini.
"Pagi bibi" sapa Keith ketika meligat bibinya yang tengah memasak sendirian didapur. Kemana mamahnya pergi? Tanyanya dalam hati.
"Mamah, kemana bi?"
"Mamahmu lagi bangunin papahmu"
"Oh iya, jangan panggil tante bibi. Panggil aja tante, dikira tante ini bibi kamu apa!" Protes Gracia kepada keponakannya
"Iya-iya, t-tante" ucap Keith ragu
"Nah gitu dong" Gracia memberikan senyum terbaiknya diiringi dengan kedua jempolnya yang terangkat.
"Kamu bisa masak nasi goreng, Keith?" Tanya Gracia yang sibuk memotong sayuran untuk toping masakannya nanti.
"Bisa tante! Mau aku bantu?" Semangat Keith
"Ternyata kamu ga kaku-kaku banget ya orangnya" ucap Gracia diakhiri dengan sedikit kekehan
"Sebenernya aku ga kaku, cuma (disuruh authornya gitu) berlagak sok formal aja" jelas Keith dengan menggaruk tengkuknya yang tak gatal
(Keith, lo kalo nyindir gue kick ya!!-Raa)
"Ohh gitu toh, ada udang dibalik bakwan ternyata" mereka berdua tertawa akibat ucapan spontan (uhuyy) dari Gracia
"Wuihhh, asik bener kayanya" ucap Cindy yang baru saja muncul
"Astaghfirullah!!" Kompak Gracia dan Keith
"Ya ampun, Cinnn!! Untung ga jantungan" Gracia mengelus dadanya hang masih terasa deg-deg an karena ulah Cindy
"Mahh? Aku kira musuh lho" Keith menormalkan posisinya kembali dari posisi siap bertarung
"Hahaha, maaf ya kalo ngagetin" ucap Cindy tanpa dosa
"Oke, sekarang kita masak apa ini?" Pengalihan topik yang sangat jauh dilalukan oleh Cindy.
"Masak nasgor, goreng telur, sama goreng ayam" jelas Gracia tentang menu yang akan mereka buat
"Oke, aku goreng telur ya" ucap Cindy sanbil berjalan menuju kulkas untuk mengambil telur
"Aku goreng ayam" Gracia mulai menyalakan kompor dan mengambil daging ayam yang telah ia marinasi sebelumnya
"Lah?? Berarti aku masak nasi goreng?" Graciadan Cindy hanya mengangguk sebagai jawaban
"Ya udah deh, mana bahannya?" Pasrah Keith dengan keadaannya saat ini
"Tuh ada disana, kamu tinggal masak" tunjuk Gracia kemeja didekat kompor yang lainnya
"Okay, let's cook!!" Keith menyemangati dirinya sendiri
Jam telah menunjukan pukul 6.03 pagi. Seluruh orang yang berada dirumah tersebut telah terbangun dari alam mimpinya masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
PAAKCKB? (KathSha)
RomanceApakah mungkin seorang dokter bisa meluluhkan hati seorang abdi negara yang dikenal sangat cuek dengan perasaannya sendiri? Apakah perjalannya akan penuh rintangan atau penuh tantangan yang membuatnya semakin bersemangat? Entahlah author juga tidak...