Author POV"rora.. nanti bawa asa kerumah ya" pinta nyonya Lee
rora yang sedari tadi sibuk dengan laptopnya itu menoleh pada mama nya sembari mengerutkan keningnya
"untuk apa ma?" tanyanya balik
"mama ingin kenal lebih dekat dengannya"
"memangnya harus?" ucapnya tak habis pikir
nyonya Lee menghela nafasnya "harus, dia kan calon menantu mama" ucapnya
rora yang mendengar itu memutar bola matanya malas "tapi.. ini hari libur aku tidak mau menganggu nya" balasnya
"loh?! kamu kan pacarnya dia pasti mau, ayolah nak.. mama sangat ingin bertemu dengan asa.." ucapnya sedikit cemberut
"tidak ma.."
nyonya Lee berdecak kesal "pokoknya mama tidak mau tau, asa harus kamu bawa kerumah jika tidak mama sendiri yang akan kerumahnya!" ucapnya ketus sembari memalingkan wajahnya
rora yang mendengar itu mulai menggaruk kepalanya yang tak gatal ia benar-benar di situasi menyebalkan saat ini
pria itu merutuki dirinya yang sudah membawa nama asa kedalam hidupnya padahal tujuan awalnya dia hanya ingin membuat mama nya tau kalau dia memiliki kekasih jadi dirinya tidak akan di jodohkan namun ternyata ia salah justru mama nya malah menyukai asa dan berniat segera menikahkan dirinya dengan gadis itu
"rora bodoh! kalau begini aku harus bilang apa pada gadis itu" batinnya merutuki dirinya
"nak.. ayolah, mau tidak?" tanya nyonya Lee sekali lagi
rora dengan wajah masam itu mau tak mau meng iya kan permintaan mama nya, padahal sekarang hari libur dan dirinya berniat untuk pergi ke tempat billiar bersama teman-temannya namun sepertinya hal itu akan ia urungkan dulu toh masih bisa nanti malam
dengan pasrah rora mengangguk "baiklah, aku akan bawa asa kerumah" ucapnya yang langsung memunculkan wajah ceria sang mama
dengan cepat wanita bermata kucing dan memiliki gummy smile itu memeluk putranya dengan erat
"terima kasih sayang, kau anak mama yang terbaik!" ucapnya sembari mengecup pipinya
•~♡~•
"Bos muda ingin membawaku kemana?" tanya asa yang saat ini sudah berada didalam mobil milik rora
"kerumah ku" balasnya datar tanpa menatap gadis itu
terkejut? tentu saja, gadis itu mulai menyipitkan matanya sembari menatap Bos nya curiga, rora yang sadar di tatap seperti itu mulai berdecak
"ini permintaan mama tidak usah mikir macam-macam" ucapnya membuat asa tersentak lalu kembali menatap ke depan
"dengar! kau hanya perlu berpura-pura menjadi kekasih ku jika mama bertanya aneh-aneh jawab saja seadanya"
"dan jika mama bertanya kapan menikah kau jawab saja belum siap! pokoknya tolak dan hindari pertanyaan itu" ucapnya dengan serius
asa yang mendengar itu terdiam dan hanya mengangguk saja toh ini hanya sandiwara jika sudah selesai semuanya akan kembali normal
"bagus!" ucap rora yang kemudian menjalankan mobilnya menuju kediaman Lee
•~♡~•
KAMU SEDANG MEMBACA
My love secretary [Rorasa]
Fiksi PenggemarRorasa | BXG On going! Note : tak ada sangkutan dari idol asli. © Irhaurora