Dipagi hari yg mendung,sepertinya hujan akan turun sebentar lagi tapi tak menghentikan langkah kaki dari seorang laki laki manis dan cantik untuk tetap berjalan menuju tempat yg ia tuju.
Laki laki manis itu walaupun terselit aura naif tapi tak menutupi sifat nya yg baik hati.
Langkah kakinya berhenti disalah satu toko buku yg cukup terkenal di tempat ia tinggal.tempat itu cukup luas dan nyaman.
Ia melangkah kan kaki nya untuk masuk dan menyapa sebentar penjaga toko dan mencari buku yg ia cari disana.
Sudah mencari setengah jam kurang lebih akhirnya ia menemukan nya disalah satu rak yg cukup tinggi tapi ia dapat menjangkau nya
"Akhirnya setelah aku mencari mu dimana mana aku mendapatkan mu" ucap laki laki manis itu dan ia melangkah kaki nya menuju penjual toko dan membeli buku itu."Xiao Xie apa kau tak bosan membaca buku?"tanya sang penjual kepada laki laki manis itu
"Tentu saja tidak,didalam buku terkandung makna yg berbeda"jawab wu Xie atau laki laki manis itu.
"Kau ini"kekeh yg penjualWu Xie adalah pelanggan setia nya yg selalu membeli buku ditempat nya dan ia akan kembali saat buku itu sudah ia baca sampai selesai.
Saat semua nya sudah selesai ia mengambil buku nya dan keluar toko. Ia berjalan menuju rumah nya yg di sebrang jalan.
Saat ia melihat lampu sudah menyala merah ia maju untuk menuju rumah nya.saat sudah sampai di rumah nya ia membuka pintu dan masuk kedalam rumah.
*SORE HARI*
Sore hari nya wu Xie keluar rumah untuk mencari udara segar.ia membuka ponsel nya dan melihat chatting di hp nya
"Tumben pangzi tak mengchat ku atau menelpon ku barang sekali pun?biasa nya ia akan mencari kabar ku dan tak membiarkan ku tenang"tanya wu Xie kepada diri nya sendiri.Wu Xie tak menghiraukan nya dan kembali mencari udara segar.saat ia berjalan jalan mata nya tak sengaja melihat seorang anak kecil di luar hutan dan anak itu terluka parah.
Karna merasa tak tega ia pun melangkah kan kaki nya menuju anak itu dan menolong nya
"Hei apa kau baik baik saja?"tanya wu Xie dan ia mencoba meraih tangan anak itu tapi langsung mendapat tepisan dan tatapan tajam anak itu
"Jangan melotot seperti itu aku jadi merasa takut"ucap wu Xie dengan sedikit candaan
"Aku tak akan melukai mu,sini aku akan mengobati mu luka mu cukup parah untuk seorang anak kecil"ucap wu Xie dan ia mengobati luka anak itu tanpa menyadari tatapan intes dari orang yg ia obati"Sudah selesai,dimana rumah mu? Aku akan mengantarmu pulang.tidak baik untuk anak kecil pulang sendirian di sore hari "saran wu Xie tapi mendapatkan gelengan dari yg lebih muda
"Pulang sendiri "jawab anak itu dengan singkat,wu Xie mengerutkan kening dan terkekeh melihat wajah datar yg lebih muda"Baiklah aku tak akan memaksa mu untuk ikut,tapi kau harus hati hati " ucap wu Xie dan tanpa tak terduga ia mencium pipi anak kecil itu
"Anggap saja itu hadiah dari ku karna kau tak menangis saat kau terluka parah"ucap wu Xie dan ia meninggal anak itu dengan senyum manis diwajah nya,ia tak menghiraukan wajah anak kecil itu membeku dan memerah."Cantik"ucap anak itu dan ia berdiri lalu Melangkahkan kaki nya untuk pulang.
"Kau milik ku"lanjut anak itu sebelum benar benar hilang.
Yah awal dari sini lah kisah mereka akan dimulai.apakah wu xie akan mengingat anak kecil yg telah ia tolong dan langsung membuat anak kecil itu jatuh cinta dengan nya?
Kita tunggu saja kelanjutan nya.
Karakter nya sesuai kepercayaan masing masing karna banyak karakter nya memeran kan ini.dan pasti banyak yg menyukai karakter yg berbeda jadi sesuai kepercayaan masing masingNama:wu Xie
Umur:15 tahun
Tinggi badan:160cmNama:-
Umur:mungkin sekitar 8-10 tahun kurang lebih
Tinggi badan:148cmKalian mungkin sudah tau siapa anak kecil itu,jadi aku mengosongkan nama nya hehehe,agar sedikit ada misteri nya.walaupun kalian sudah tau siapa dia🗿
Ingat ini hanya khayalan author dan tak ada sangkut paut nya dengan alur the lost tomb,jadi jika ada yg berbeda maklum kan saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
takdir dan cinta yg akan menyatukan || PINGXIE
Randomini murni dari khayalan author,saya hanya meminjam kan nama karakter dan tempat,mungkin juga mengambil beberapa alur di the lost tomb tapi tak terlalu banyak Saya membuat cerita ini karna saya gabut gak tau mau ngapain jadi yah aku bikin cerita aja...