MY BABY NINA : 3

1.7K 222 26
                                    

"Jangan di berantakin dek, capek mami lipet bajunya. Kalau di berantakin terus."

Erine dan Nina saat ini tengah sibuk membereskan lipatan baju, untuk di masukkan ke dalam lemari. Sebenarnya hanya Erine saja, karena nyatanya Nina si bocah kecil itu terus mengganggu kegiatan Erine melipat baju. Nina terus menarik-narik baju yang sudah di lipat 

"Aju." Ucap Nina, mengambil baju baju dari dalam lemari dengan tangannya.

"Mi aju." Ucap Nina, pada Erine.

"Iyaa baju, jangan di tar-ik. Adekkkk, mami capek lipetinnyaaaaa." Rengek Erine, Frustasi dengan tingkah Nina.

Entah sudah ke berapakalinya Erine harus mengulang kegiatannya untuk melipat baju, lantaran Nina yang sejak tadi tidak berhenti menganggu kegiatan Erine.

"Dasar, toddler." Cibir Erine, pada Nina.

Nina yang memasuki usia 1 tahun lebih, memang membuatnya semakin aktif. Banyak hal yang sudah dilakukan oleh Nina yang membuat Erine lelah, kalau kata zaman sekarang 'toddler memulai proyeknya' begitulah yang terjadi dengan Nina saat ini. Toddler satu itu, tidak pernah absen membuat maminya kelelahan meghadapi tingkahnya.

"Aju aju aju aju- ami aju." Celoteh Nina, tanpa merasa bersalah terus menarik baju baju yang ada di dalam lemari besar.

"Terserahlah, capek mami." Lelah Erine

Daripada ia bekerja dua kali, tiga kali atau  bahkan seratus kali. Lebih baik ia mengistirahatkan dirinya sejenak dan membiarkan Nina, si toddler sibuk itu melakukan proyeknya sesuka hatinya.

"Masih jam segini, sebentar lagi mas Oline pulang." Gumam Erine, melirik kearah jam dinding yang ada di kamarnya.

"Istirahat sebentar gapapa kali ya." Ucap Erine, melirik kearah jam kemudian melihat kearah putrinya yang terlihat masih asyik dengan proyek milik anak itu

Sedangkan disisi lain.
Oline yang sudah sampai di rumah, merasa aneh melihat rumah yang terasa sepi, bahkan Nina yang biasanya akan menunggunya di pintu juga tidak ada. Kemudian ia putuskan untuk segera pergi ke kamar, mencari istri dan anaknya

Cklek

"Aku pulang- yaampun ini kamar apa tempat trift barang?" Kaget Oline, saat membuka pintu kamar melihat banyak baju dan celana yang berserakan.

Benar-benar kamarnya saat ini sudah seperti kapal pecah dengan banyaknya baju-baju dan celana yang ada disetiap sudutnya. Oline kemudian melihat ada satu pergerakan di dekat lemari, ia tidak bisa melihat dengan jelas apa itu, karena tertutup dengan tumpukan baju

"Masa iya maling?" Batin Oline.

Dengan langkah ragu ia mendekat kearah lemari yang terus terlihat adanya pergerakan, ia benar benar bingung dengan kondisi rumahnya saat ini. Karena ia tidak menemukan Erine dan Nina dimanapun dan ketika membuka pintu kamarnya, kamar mereka terlihat berantakan oleh tumpukan baju disana

"Aju aju aju."

Oline membulatkan matanya saat mendengar suara anak kecil disana.

"T-tuyul?" Gumam Oline, merinding.

"Api aju."

"HUAAAA." Oline terlonjak kaget, saat melihat Nina yang tiba tiba muncul.

Oline tampak mengusap dadanya lantaran terkejut, melihat Nina yang tiba-tiba muncul dari balik lemari. Ternyata Nina monster kecil dibalik berserakannya baju

"Huft, yaampun kaget papi. Kamu kok ada disini baby?" Ucap Oline, mengambil sedikit waktu untuk menenangkan diri

"Hei, adek ngapain? Papi tanya loh." Ucap Oline, menoel pipi gembul Nina yang kembali melanjutkan proyeknya.

MY BABY NINA [ORINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang