25:

53 10 5
                                    

Dua Minggu kemudian.
.
.

"Kata yang berawalan ka "

"kamu."

"Kadal"

"Kancing?"

"Kis-seu?" gumam haechan, dia terus memegang bibirnya, teringat akan kejadian malam itu yang terus terbayangkan di dalam otaknya

"kata yang berawalan S ?"

" Sendok?"

"Sendal!!"

"Shibal."

"Kis-seu?" kini haechan menjawab jawaban yang sama, dia menunduk lagi

" Kata yang berawalan huruf c ?"

"Cinta !!"

"Cita cita?"

"Cendok?"

Semuanya temannya menatap haechan, anak itu belum menjawab pertanyaan dari mereka.

"c-ciuman?"

Semuanya melotot kaget, Haechan menggeleng cepat

"Dia pasti mau ciuman" Kata seseorang di antara mereka

Mata haechan melotot "TIDAKK!!" kemudian dia menjawabnya Dengan tak santai

"Tidak.. ciuman itu.. aku hanya asal bicara!!"

"aishh.. dengan siapa? Mark Lee?"

Uhukk!!

Dan kini haechan malah terbatuk-batuk dengan tak elit

Jeno, Jaemin , serta renjun tertawa kecil.

"benar dengan mark lee rupanya." gumam renjun membuat semua orang mengangguk

"ya dia pasti melakukannya." kata Jeno sambil mengangguk mengerti

"Tidak!!!" kini malah berteriak lebih keras, membuat kedua dominan menghela nafas panjang, telinga mereka rasanya sudah Ingin putus!

"aku.. tidak.. percayalah padaku.." haechan menatap renjun, Renjun mengangguk sembari tersenyum

"aku percaya.."

"Kau yang terbaik lonjwin-na.." Dia tersenyum kemudian memeluknya dengan erat
.
.


















"sial , bisa bisa mark lee selalu ada di dalam pikiranku, apakah dia sedang mempermainkan ku eoh?"

dia menghela nafas panjang, membuang pedang anggar nya begitu saja dengan kasar , dia benar benar tak fokus latihan karna pikirannya selalu tertuju ke satu orang.

Sejak saat itu, hubungan nya dengan mark agak merenggang di karenakan canggung satu sama lain.

namun walaupun begitu, Mark maupun haechan sama sama tak ingin menghubungi.

kemudian dia berlari Keluar dari gedung besar milik ayahnya, apakah dia lupa bahwa dia sedang tinggal di apartemen tersembunyi yang ada di agensi.

Di lift terakhir, dia keluar begituu saja, padahal Suasana di luar gedung sedang hujan dan juga jalanan menjadi ramai karna macet.

demi apapun dia sudah tidak tahan lagi, dia butuh kepastian untuk hubungannya dengan mark lee, mark lee juga butuh penjelasan setelah menciumnya di malam tahun baru serta sedikit melumat bibirnya, setelah itu dia mengantarkan haechan pulang tanpa bicara apapun?!

baju lengan pendek oversize itu dan juga celana training hitam yang dia pakai kini sudah basah akibat air hujan, rambutnya yang semula kering juga Ikut basah .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: a day ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fencing And Us  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang