10.penyakit??

171 25 14
                                    

Hi!! Author balik lagi!!! Jangan lupa vote ya!! 😥Maaf author baru up!! Soalnya author sakit hehe! Yaudah happy enjoy!!!!!!!!!!!!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hi!! Author balik lagi!!!
Jangan lupa vote ya!!
😥Maaf author baru up!!
Soalnya author sakit hehe!
Yaudah happy enjoy!!!!!!!!!!!!!!




















"Pagi sayang" Sapa blaze yang menyapa ice sedang duduk di bangkunya, blaze memberikannya sebungkus coklat kesukaan ice

"Untuk ku?" Tanya ice heran saat melihat mate nya ini memberikan nya coklat kesukaan nya itu

"Ya, ini untuk mu, untuk siapa lagi sayang" Ujar blaze dengan pdnya

"Makasih blazy" Seru ice menerima coklat itu

"Eyoo pagi pasangan baru!!" Sapa taufan sembari tersenyum gembira

"Pagi fan" Jawab ice sembari senyum tipis

"Astaga astaga!! Ice senyum lagi untuk pertama kalinya!!!! Oh my godness ini hal yang langkah!!!!" Seru taufan

"Ah sudahlah!! Anyway mana mate lo??" Tanya blaze yang mencari halilintar karena tak datang bersama taufan

"Ohh linlin, dia ada di ruang OSIS sekarang" Jawab taufan

"Hah?? Ruang OSIS?? What he gonna do??" Tanya blaze penasaran sebab halilintar sangat jarang ke ruang OSIS bahkan tak pernah menginjakkan kakinya ke sana

"Ada banyak tugas yang harus dia kerjakan" Ujar taufan yang membuat blaze semakin heran

"Tugas?? Lalu gempa?? Dimana dia??" Tanya ice bertanya tanya keberadaan gempa

"Gempa dia-"

"Hey darl mengapa kau sangat lama!! Aku sudah menunggu mu" Seru halilintar kesal

"Ah i'm so sorry lin, aku hanya berbicara sebentar dengan pasangan baru ini haha" Ujar taufan yang membuat wajah ice memerah malu

"Pasangan baru?? Ah sungguh??? Sejak kapan??!" Tanya halilintar penasaran

"Kemarin" Jawab blaze santai

Kringggggg 🔔
Bell masuk pun berbunyi menandakan waktu masuk kelas



"Yasudah kalau begitu kami pergi dulu ya" Ujar halilintar kemudian pergi bersama taufan

"Yasudah, mau ku antar ke kelas mu hm??" Tanya blaze sembari mendekat kan wajah nya ke ice sehingga membuat wajah ice merah padam

"T-tidak perlu" Seru ice gugup dengan wajah merah padam

"Hahaha, oh ya kau lupa sesuatu sayang" Ujar blaze yang membuat ice berpikir apa yang ia lupakan

"Kelupaan?? Perasaan nggak ada?!" Seru ice yakin bahwa ia tak melupakan sesuatu

"Kiss morning sayang" Jawab blaze santai yang membuat ice kembali terbungkam

"T-tapi i-ini disekolah loh" Seru ice menolak

KEMBALI TERLUKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang