KEMBALI TERLUKA

17.maaf

Matahari mulai naik namun ditutupi awan yg menandakan bahwa cuaca akan hujan karena mendung di langit ini, semua orang mulai beraktivitas seperti biasanya walau dingin udara menghampiri

"Tugas lu udah selesai, sekarang tinggal tunggu waktunya dan putus lah" Seru seorang alpha bernetra abu abu sembari tersenyum sedikit menyeramkan bagi siapa pun yg melihat senyuman nya itu

"Besok, besok gw bakal putusin dia" Jawab alpa bernetra Oranye kemudia pergi meninggalkan alpha bernetra abu abu iti dengan raut wajah kemenangan

"So... Say goodbye to blaze ice sayang" Seru alpha bernetra abu abu sembari memegang foto ice itu

"Lunar! Lu di mana sih!!!" Teriak omega bernama alleysha mencari keberadaan alpha bernetra abu abu itu

"Oy gw disini" Sahut lunar yg membuat alleysha segera langsung menghampiri lunar yang ia tak tahu apa yg sedang lunar lakukan di tempat seperti ini

"Napa lu nyari gw??" Tanya lunar sembari menghisap puntung rokok nya yg baru ia keluarkan

"Lu kemana aja kemarin?? Di cariin bunda dengan ayah loh bang" Seru alleysha dengan raut wajah kesal karena lunar yg berstatus sebagai kakaknya kemarin tak pulang pulang sementara lunar ia hanya tertawa kecil dan kembali ke ekspresi biasanya

"Ih bang!! Ngeselin banget njir!! Udah ah mending gw masuk kelas, oh ya kata bunda klo lu gk mau balik bunda bakal ngasih tau ayah klo abang ngerokok" Seru alleysha kemudian pergi meninggalkan lunar sendirian dengan rokok yg sdh ia anggap teman terbaik hidupnya

Sementara disisi lain alpha bernetra Oranye sedang berlatih untuk audisi memanah nya yg akan datang 5 hari lagi, itu bukan lah waktu panjang maka dari itu ia berlatih di ruangan memanah dengan omega bernetra biru laut yang melatihnya memanah

"Fokus blaze!!" Seru omega bernetra biru laut kesal karena blaze tak bisa mencapai targetnya dengan sempurna entah apa yg ia pikirkan sampai blaze tak fokus dengan latihan nya yg begitu penting

Tembakan demi tembakan tak ada satupun yang berhasil mencapai titik target nya yang membuat ice omega bernetra biru laut itu heran dan bertanya tanya pada dirinya ada apa dengan blaze? Mengapa ia tak bisa fokus, raut wajah nya terlihat seperti ia sedang memiliki masalah

"Blazy kenapa??" Tanya ice lembut tapi tak dihiraukan blaze, blaze trs mencoba bisa mencapai target hal itu membuat ice kesal

"Huft.. Sdh lah blaze, istrahat sebentar dulu ya" Ujar ice sembari memegang lengan blaze lembut namun blaze menepis tangan ice kasar kemudian pergi entah kemana

"B-blaze? Ada apa dengannya?? Perasaan kemarin dia baik baik saja" Ujar ice heran dan sedikit kaget karena blaze menepis tangan ice kasar

"Mungkin dia badmood" Sambung ice kemudian pergi dari tempat itu

"Ice!!" Panggil taufan

"Apa?"

"Jadi gini minggu nanti kita piknik gmn" Tawar taufan bersemangat

"Boleh tapi nanti gw tanya blaze dulu deh" Ujar ice sembari tersenyum

"Okkey!! Kabarin ya kalau dia mau!!, klo gk mau yaudah tinggalin aja!!" Seru taufan kemudian pergi, ice mengambil handphone nya dan mulai menelpon blaze untuk menanyakan hal tersebut sekaligus menanyakan ada apa dengannya yang tiba tiba bersikap aneh seperti tadi

Berkali-kali ice menelpon tak ada jawaban dari blaze hal itu membuat ice risau dan penasaran apa yang terjadi pada blaze sehingga membuat dirinya seperti itu, hingga ice pun memutuskan untuk mencari keberadaan blaze dengan melacak lokasi handphone milik blaze