Seorang Chandra Argawinata yang gila basket itu tiba-tiba berhenti?
____________________
Setelah menghilang cukup lama, Chandra kembali muncul. Tapi melihat tingkahnya yang tiba-tiba menghindari segala hal berbau basket, siapa yang tidak bingung?
__...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🏀Happy Reading🏀
Malam ini sedikit rusuh di kediaman Argawinata. Si kembar dan Leo kayaknya kena panas dingin gara-gara Chandra diajak pergi sama Kevin. Katanya mau nginep di apartemen si sulung.
Ceritanya sepulang dari pantai, mereka bertiga bareng di mobil Papa Will sementara Kevin berdua bareng Chandra. Nggak ada yang tahu kalau mereka beda tujuan. Jadilah tiga saudara yang tersisa nggak terima, nggak rela adik kecil mereka dimonopoli Kevin.
Papa Will yang ngelihat anak-anaknya mondar-mandir nggak jelas cuman bisa geleng-geleng kepala. Biarin aja, nanti juga capek sendiri. Padahal Chandra nggak kemana-mana, emang mereka aja yang alay.
Sementara di lain tempat, yang lagi dipusingin sama abang-abangnya justru sedang asik nonton TV sambil nyemilin popcorn. Meskipun beberapa kali merasa telinganya tiba-tiba panas, pasti ada yang ngomongin. Chandra nggak peduli, tontonan marvel di depannya lebih menarik.
"Jangan banyak-banyak, nanti sakit gigi," ucap Kevin yang baru dateng dari dapur.
"Chandra bisa sikat gigi sampai bersih."
Kevin iyain aja. Pemuda itu membuka laptopnya dan mulai kerja. Meskipun ngambil cuti, Kevin nggak suka kerjaannya numpuk esok harinya. Apalagi belakangan ini perusahaannya lagi kena masalah. Terus tugas kuliahnya juga belum kelar. Makin banyak deh kerjaannya Kevin.
"Abang," panggil Chandra. "Jangan kerja terus, nanti sakit. Abang kan ambil cuti. Harusnya libur dulu, istirahat gitu..."
"Sebentar aja kok, biar bisa dilanjutin sama sekretaris gue."
Chandra mendengus, "Chandra nggak percaya sama omongan bang Aheng yang bilang abang nggak punya pacar," ucap anak itu tba-tiba, langsung bikin Kevin menoleh dengan raut bingung.
"Pacar? Gue emang nggak punya pacar."
"Punya! Abang itu pacaran sama laptop! Sayang banget sampai nggak mau ditinggal sehari doang."
Kevin yang nggak nyangka sama jawaban adiknya itu geleng-geleng kepala. Sebelum balik lagi fokus sama kerjaannya. Kalau ngeladenin Chandra pasti ujungnya nggak selesai-selesai.
Sekitar satu jam kemudian, akhirnya tontonan Chandra habis. Sadar akan hal itu, Kevin mutusin untuk matiin laptopnya. Beres-beres dan ngajak Chandra untuk tidur. Adiknya udah nguap berkali-kali.
"Sikat gigi dulu," Kevin menarik kerah belakang piyama Chandra ketika dia berniat langsung rebahan saat mereka udah di kamar.
Dengan malas Chandra berjalan ke kamar mandi. Padahal nggak sikat gigi sekali nggak langsung bikin sakit gigi kan? Akhirnya Chandra yang udah ngantuk itu cuman asal-asalan. Dia keluar dari kamar mandi dan langsung lompat ke sisi ranjang yang kosong.
Chandra yang udah merem, buka matanya lagi. Mendongak ngelihat Kevin yang ngelepas kacamatanya dan ikut berbaring di sebelah Chandra. Sebelum yang lebih tua natap dia balik.
