Kekesalan Rissa

3 1 0
                                    

" ini punya gue" ujar Rissa mencoba mengambil gelang di sebuah toko perhiasan.

" Gue duluan " ujarnya pria asing mengambil gelang dari Risa alhasil mereka berebut

" Nggaa milik gue!" Seru Rissa

Bughh
Bugg
Bughh
Aaaaahh sakit barengsek lepasss

Ujar  "pria itu merintih kesakitan karena tangannya di plintir oleh Devan kemudian ia mengambil gelang itu lalu ,

"Bungkus,, Gelangg"ujar Devan datang tiba-tiba ke toko perhiasan merebut gelang itu dari pria asing  setelah memberi hadiah untuk pria egois dianggukin oleh karyawan toko Amira .

" Awas lo" ujarnya sebelum pergi

" 1.374 ribu mas" ujar mbak karyawan.

" Hm" balas Devan menyodorkan kartu ADX  setelah nya karyawan mengucapkan makasih dan kini Devan dan Rissa duduk di bagasi mobil Devan

" Cape hm?" Tanya Devan

" Sedikit" balas Rissa.

" Gelang Lo" ujar Devan menyerah kan gelang untuk tunangan-  nya

" Mksi" Rissa

" Mau makan" di jawab gelengan kepala

" Pulang " ujar Rissa

" Temenin gue makan bentar" ujar Devan mendadak berhenti di warung makan.

" Ayo turun" ajak Devan

" Lo aja" balas Rissa.

"TURUNNN!!!"bentak Devan

" Sorry babee" ujar Devan bersalah membentak tunangan nya.

Mereka masuk ke warung " Warteg Mak DIBA

" Permisi, silahkan dilihat menunya " ujar karyawan warteg.

" Ayam bakar, lele goreng  lalapan es teh 2" balas Devan

" Okeee tunggu bentar ya " ujar karyawan meninggalkan mereka.

Beberapa menit kemudian

" Selamat makan " Ujar Devan antusias
Rissa mengambil ayam bakar lalu makan dengan lahap, mungkin kelaparan atau gak pernah makan? Becanda kan Risaa anak pak Danu .

" Hm enak" ujar Rissa.

Selesai makan Devan mengantar Rissa pulang

Ting tong tong

" Eh calon mantu Mami datang, masuk sayang" ajak Riska d balas senyuman Devann

" Lain kali mii, kasian Rissa abis pergi butuh istirahat" ujar Devan

" Kamu  beruntung Rissa punya tunangan, pengertian dan baik seperti Devan ini " puji Riska ke anaknya

Rissa mendengar itu pun pergi masuk kamar, devannn?

" Devan pamit mii" ujarnya menyalami tangan mami

Clarissa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang