four

2 2 0
                                    

"Liat aja nanti" bisik vincent ke telinga keenan.

"Dah lah gw mau ke kelas" Keenan langsung pergi dari kantin dengan cemberut sementara yang lain hanya geleng-geleng dan vincent terkekeh kecil.

"Bisa gitu yaa si keenan" ucap vino.

"Lo mau kek gitu?" Kata Al dan vino langsung menatapnya tajam.

"Apa sih!"

"Duh jangan sebar keuwuan dong" kata dea sedangkan vino mencebikkan bibirnya.

"Lo sama gw aja kalo mau uwu-uwuan" kata leo tiba-tiba dan dea salting.

"CIAKKHH BISA SALTING JUGA LO" kata zian tiba-tiba.

"Gak ajg!" Elak dea.

Sementara Vincent mulai bosan dan pergi begitu saja.

"Mau kemana lo cent?" Kata mahen.

"Kelas"

"Kelas apa nyamperin keenan?" Goda mahen.

"Dua-duanya" vincent langsung pergi.

Sebenarnya sekolah hari ini bebas, jadi vincent memutuskan tidak jadi ke kelas dia malah milih ke kelaa keenan.

Saat vincent sampai di kelas keenan dia melihat hanya ada keenan dan beberapa teman kls keenan. Vincent langsung masuk dan mengagetkan keenan.

"Dorr!"

"KUTIL BADAK COPOT COPOT!!" keenan kaget dan dia langsung melihat ke belakang dan raut wajahnya langsung kesal.

"Bangs*t! Ngapain lu disini??" Ucap dia sambil berdiri.

"Nemuin pacar gw lah!" Kata vincent.

"Siapa pacar lo?" Tanya keenan.

"Lo" ucap vincent dengan santai.

"Ngarang banget sih lu!!"

"Ngapain gw ngarang hmm??" Vincent langsung menarik pinggang keenan mendekat dan keenan reflek memegang pundak vincent.

"M-mau apa lo?" Ucap keenan terbata-bata dan telinga nya merah. Sedangkan anak kelas keenan sedang heboh dan mengambil foto mereka.

"Mau lo" bisik vincent

"Lepasin gak lo?!!" Keenan berusaha memberontak tapi gagal.

"Gak mau sayang" kata vincent dan membuat wajah keenan semakin merah, vincent yang melihatnya hanya terkekeh.

"Cantik" kata vincent.

"Lepasin ajg! Lepas!!"

"Jangan pernah ngumpat depan gw kalo lo masih ngumpat gw cium lo, ngerti hmm??" Kata vincent sambil mendorong tubuh keenan dekat dan keenan hanya diam.

"Pulang sekolah bareng gw, ngerti??" Kata vincent.

"Ga- mmphh!" Keenan belum sempat menyelesaikan kata-katanya vincent langsung mencium nya hanya mengecup.

"First kiss gw maakk!" Ucap keenan dalam hatinya.

"Manis" ucap vincent dalam hati dan tersenyum.

"Gak terima penolakan" vincent langsung melepaskan keenan dan dia mengacak-acak rambur keenan.

"Gw ke kelas yaa" kata vincent dan keenan hanya diam dia sedang mencerna pikirannya.

Vincent & KeenanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang