karna kesal gracia mendiami Shani seharian penuh dan itu membuat sang Indira kesal juga muak karna di diami sang murid itu.
" ge, saya mau bicara dulu sama kamu " ucap shani yang menghampiri Gracia di dapur
namun lagi-lagi Gracia tidak menjawab dan malah melanjutkan aktivitas nya memasak dengan santai tanpa beban sedikit pun.
" Shania gracia Herlan! saya lelah kamu diami jadi ini hukumnya! " kesal Shani yang langsung menggendong Gracia tanpa izin dulu
" ahk! mrs turunin gak?! aku lagi masak! " kaget gracia saat ia tiba-tiba di gendong
namun Shani diam tak menjawab nya karna sudah terlanjur kesal pada Gracia itu.
Shani menggendong masuk Gracia ke dalam kamar dan mengunci kamar itu dengan tangan satunya.
" Mrs!! turunin aku!! ngapain di kunci hah?! " kesal Gracia yang masih berusaha turun dari gendongan Shani
Shani melempar tubuh Gracia ke kasur dan menatap tajam mata gracia dengan sorotan amarah nya.
" ini hukuman kamu Gracia! saya paling benci saat saya berbicara namun malah tidak di perdulikan! " kesal Shani yang langsung menindih tubuh gracia.
selanjutnya tebak aja lah sendiri ya? aku tidac berani....
pagi nya
Shani terbangun lebih dulu dari pada gracia, Shani Menatap wajah gracia yang tenang saat tertidur pulas di pelukan nya.
" cantik " gumam Shani sambil menatap wajah Gracia yang masih tertidur pulas setelah semalaman ia permainkan.
Gracia perlahan bangun dari tidur nya, menatap balik wajah Shani yang sekarang mereka saling bertatapan." morning Mrs... " ucap pelan Gracia sambil mengucek matanya
Shani menahan tangan Gracia dan mengusap perlahan mata gracia dengan tangan nya.
" too you Gracia " balas Shani lalu bangkit dari tidurnya.
" mrs... sakit... " ucap pelan gracia sambil menatap manja Shani
" pakai dulu baju kamu baru saya gendong kamu menuju kamar mandi " sahut Shani sambil mengambil baju untuk ia bekerja.
" gak bisa... mau bangun sakit... perih Mrs... " rengek gracia pada shani yang menatap nya
Shani langsung menggendong Gracia menuju kamar mandi mereka.
" maafkan saya yang terlalu kasar semalam ya? saya khilaf karna terlalu kesal pada mu... lain kali jangan diami saya seperti kemarin ya? saya paling benci di diami seperti itu " ucap shani sambil mendudukkan Gracia di bathtub kamar mandi.
" iya... Gege minta maaf ya Mrs... janji gak gitu lagi... " ucap Gracia.
" ya... air kamu atur sendiri mau panas atau tidak nya, saya akan mandi di bawah 10 menit lagi kita berangkat menuju sekolah " ucap shani lalu pergi keluar dari kamar mandi itu.
gracia mandi di dalam bathtub itu dan berendam sebentar, sedangkan Shani.
" bi, sarapan saya ingin nasi goreng... kalo gracia berikan dia salad buah dan juga roti, untuk bekal saya ingin nasi goreng sedangkan gracia sushi dan spaghetti bolognese... lalu buah nya berikan dia mangga dan cemilan nya bawakan dia roti dan juga biskuit " jelas Shani pada pembantu nya.
uhhh mau tukeran gak ci gre? aku mau dong tukeran.
" baik tuan... Saya ingat " jawab pembantu mereka lalu menyiapkan sarapan yang di minta Shani
setelah 5 menit gracia turun dari lantai atas
" pagiii bii " teriak Gracia dengan bahagianya.
" pagi non... ayo sarapan non " ajak pembantu nya
" di mana mrs Shani bi? " tanya Gracia sambil menatap sekelilingnya
" sepertinya masih berteleponan di luar non " jawab pembantu mereka
" oke deh bi " sahut Gracia yang langsung memakan sarapannya.
dah ah segini aja dulu habis otak ku ini mikir