Dunia Andrean Smith

2

Disebuah wilayah yang agak jauh dari kota terdapat mansion yang sangat besar dan mewah..didalam mansion tersebut ada seseorang pria yang sedang memikirkan anak yang menabraknya tadii .. yaps pria ini adalah orang yang Aan tabrak saat ia pulang sekolah...

"Alex!!"panggil orang itu kepada asisten kepercayaan nya.

"Iya tuan gilbert ada apa?" Ujar Alex

"Kamu cari data dari anak yang kemarin menabrak ku itu" ujarnya..

"Baik tuan akan saya lakukan"ujar Alex sambil membungkuk pada gilbert.

Gilbert Frans clovis , siapa yang tidak mengenal seorang yang amat disegani di asia ini , gilbert adalah orang terkaya yang menduduki peringkat ke satu di asia dan ia juga merupakan pemimpin mafia yang paling kejam di seluruh negara "Black bold" nama mafia yang ia pimpin saat ini.

"Sebentar lagi kamu akan jadi anak bungsu keluarga clovis baby"ujar gilbert dengan senyum smirk nya

Sementara itu Aan sedang belajar di dalam kamarnya, muka Aan terlihat sangat kesal sekarang karna pusing melihat tugas yang ia kerjakan.

"Huh ini tugas bikin pusing aj, klo g dimarahin sama guru udh aku bakar ni tugas huh"kata Aan menatap sinis tugas yang berada didepannya.

"Mending tidur aja deh."kata Aan

Aan pun beranjak dari meja belajarnya dan naik ke atas kasurnya, setelah naik Aan pun mulai menyamankan posisi nya karna ia mulai mengantuk..

"Hoaaam ngantuk banget"ujar Aan setalah itu matanya mulai memberat dan perlahan mata bulat yang indah itu tertutup sempurna ,bahwa sang empu sudah tertidur.

Pagi hari pun tiba kini Aan sedang mandi untuk berangkat bekerja ,ya hari ini hari Minggu jadi Aan tidak bersekolah

Setelah selesai mandi Aan pun mengenakan pakaian nya dan siap untuk pergi bekerja.

Skip

Kini Aan pun sudah sampai di salah satu cafe tempat ia bekerja , dia pun berjalan masuk ke dalam cafe itu.

"Selamat pagi semuanya"sapa Aan ketika melihat kariawan yang sudah berada di cafe tersebut dengan senyum manisnya.

"Pagi juga Andrean"jawab mereka barengan .

"Bagaimana Andrean sudah siap melakukan pekerjaan hari ini?"ujar salah satu kariawan bertanya kepada Andrean .

"Siap kak Rian"ujar Aan dengan semangatnya

Jadi Aan  memang sudah bekerja lumayan lama di cafe ini , klo Aan tidak bekerja mau makan apa dia dirumah pikirnya makanya dia memutuskan untuk bekerja sambil sekolah.

"Ayo Aan kau pasti bisa semangat" ujar Aan menyemangati dirinya sendiri .

Beberapa menit kemudian datang seorang pelanggan di cafe tersebut.

Tringtitng, gitu g sih bunyi lonceng nya ??

"Selamat datang tuan"ujar salah satu kariawan yang ada disana .

"Ruangan VIP"ujar orang itu datar

"B-baik tuan mari ikuti saya"ujar pelayan tersebut sedikit gugup.

"Kita sudah sampai tuan silahkan masuk"ujar kariawan itu

"Hmm"jawab orang itu

"Mau pesan apa tuan"ujar pelayan itu dengan sopan sambil memberikan menu kpd org tersebut .

Pria itu pun mengambil menu itu dan mulai memilih apa yang akan dia pesan .

"Ini dan ini"ujar orang itu menunjuk makanan dan minuman yang akan dia pesan.

"Baiklah tuan mohon ditunggu pesanannya akan segera datang"ujar pelayan cafe itu dan segera pergi.

"Andrean bisakah kau mengantar pesanan orang yang berada didalam ruang VIP itu aku udh g tahan mau ke kamar mandi"ujar orang itu kepada Aan .

"Baiklah aku akan mengantarkannya"ujar Aan mengambil pesanan itu dan mengantarkannya

Setelah sampai Aan pun langsung memberikan pesanan orang tersebut dengan sopan.

"Maaf menunggu lama tuan ini pesanan nya"ujar Aan melihat pria itu

Pria itu pun melirik Aan dia sedikit terkejut ternyata Aan bekerja disini tapi ia segera menetralkan ekspresi wajahnya.

"Halo anak manis kita bertemu lagi"ujar pria itu dengan tersenyum tipus sangat tipiss.

Aan pun membelakan matanya ternyata orang didepannya ini adalah orang yang ia tabrak kemarinn ,lalu ia pun meminta maaf kepada orang tersebut tentang kejadian kemarin.

"Ouh maaf tuan atas kejadian Yanng kemarin " ujar Aan dengan membungkuk hormat.

"Hmm tak apa aku sudah memaafkan mu"ujarnya kepada Aan

Yaps pria itu adalah gilbert Frans clovis yang saat ini tengah berada di cafe tempat Aan bekerja .

"Baiklah klo begitu saya permisi tuan dan maaf sekali lagi atas kejadian kemarin"ujar Aan akan melangkah pergi tapi gilbert memanggil nya jadi dia pun tidak jadi pergi.

"Apakah nanti kamu sibuk saya ingin membicarakan sesuatu kepadamu"ujar gilbert bertanya kepada Aan.

"Mungkin sedikit sibuk tuan tapi akan saya usahakan nanti"ujarnya Aan dengan sopan.

"Hmm baiklah "ujarnya dengan datar

"Baiklah kalau begitu saya permisi tuan"ujar Aan dan melangkah pergi.

Dan tanpa Aan sadari gilbert yang sedang duduk pun tersenyum smrik nya menatap Aan yang sudah hilang dibalik pintu ruangan

"Tunggu dady sebentar lagi baby dan kamu akan menjadi permata di keluarga clovis"ujarnya dengan smirk

Udah segitu aja dulu hhe masih mikirin buat bikin yang lebih mantap lagi soalnya hhe maaf klo ceritanya kgk jelas gini wkwk and selamat membacanya guys oh ya klo bisa sih vote juga xixixi~~