14

217 28 5
                                    


Pagi pun tiba

Kini sang mentari sudah mulai menampakan dirinya untuk menerangi bumi wkwk

Di dalam sebuah kamar tepatnya di kamar Gilbert dan Stela Aan mulai menggeliat kecil pertanda ia akan bangun


Perlahan lahan mata bulat yang indah itu mulai terbuka Aan mengerjapkan matanya untuk menyesuaikan cahaya yang masuk ke matanya

Setelah sepenuhnya terbangun ia melihat ke kiri dan disana ada mommy nya yang sedang memeluknya begitu pun dengan Daddy nya

Aan tersenyum hangat ia akhirnya bisa merasakan tidur bersama orang tuanya meskipun bukan orang tua kandungnya tapi Aan sangat bersyukur

Aan pun mulai melepaskan pelukan keduanya setelah tanpa berniat membangunkan Daddy dan mommy nya setelah terlepas pun ia beranjak dari tempat tidur ia akan mengambil minum ke bawah karna ia merasa haus

Setelah sampai di bawah ia pun berlalu menuju dapur untuk mengambil air minum

Setelah sampai di dapur ia melihat maid yang sedang mempersiapkan untuk sarapan pagi

Iapun berinisiatif meminta bantuan pada maid itu

"Emm bibi boleh Aan minta tolong ambilkan air putih"ujar Aan dengan sopan

Maid itu pun melirik Aan dengan sinis lalu ia pun berujar

"Ambil sendiri saya sibuk"ujar maid itu dengan nada tak suka nambah kerjaan aja pikirnya

Aan pun menunduk apakah maid didepannya ini tidak suka dengannya pikirnya lalu iapun mengambil air sendiri lalu iapun meminumnya

Dari arah lift terdengar langkah seseorang

"Baby ngapain kamu di dapur"ujar gara pada Aan

"Aan haus Abang makanya Aan kesini"ujar Aan menatap Abang nya dengan wajah polos

"Kenapa gak suruh maid aja baby biar baby GK capek"ujar gara mengangkat Aan ke gendongan nya

Maid yang tadi pun mulai berkeringat dingin apakah anak itu akan mengadukannya  klo sampe anak itu mengadukanya ia akan lihat saja nanti akan ia balas pikirnya

"Emm bibi maid tadi sedang sibuk nyiapin buat sarapan Abang makanya Aan ambil sendiri hhe"ujar Aan menyembunyikan kebenaran maid yang tidak suka padanya itu

"Hah lain kali klo mau apa apa suruh maid saja baby"ujar gara dengan lembut tapi datar

"Eung iya Abang"ujar Aan dengan lucu

Gara yang melihat itu pun mencium pipi Aan uhh gemes banget pikirnya












Sementara dikamar Stela mulai bangun lalu ia pun meraba raba tempat tidurnya mencari baby-nya karna merasa tidak ada iapun langsung membuka matanya siapa tau posisi Aan kayak kemarin

Tapi ia juga tak melihat Aan lalu iapun menjadi panik dan segera membangun kan gilbert

"Mas bangun mas"ujar stela membangun kan gilbert

"Hmm"ujar gilbert lalu ia pun bangun lalu melihat ke arah istri nya yang terlihat panik ia pun menanyakan apa yang terjadi

"Hei kamu kenapa sayang knp panik begitu"ujar gilbert dengan bingung

"Baby Dimana mas tadi pas aku bangun baby udh gak ada"ujar stela pada Gilbert Dengan panik

"Gak ush khawatir sayang mungkin baby dibawa sama anggota keluarga yang lain "ujar gilbert mencoba menenangkan istri nya

"Yaudah kita cari dibawah saja"ujar stela mulai beranjak dari kamarnya dengan gilbert





Setelah sampai dibawah ia melihat seluruh anggota keluarganya yang lain telah berada dimeja makan termasuk Aan yang sedang berada dipangkuan opa nya

Iapun bernafas lega setelah melihat Aan iapun duduk di meja makan termasuk Gilbert

"Baby kenapa kamu gak bangunin mommy tadi mommy khawatir sayang saat kamu tidak ada di tempat tidur"ujar stela pada Aan

"Eung maaf mommy tadi Aan haus makanya Aan turun sendiri buat ambil minum Aan GK mau bangunin mommy sama Daddy karna kalian masih bobo dengan nyenyak"ujar Aan panjang lebar

"Huh lain kali klo butuh sesuatu bilang ke kami baby "ujar gilbert lembut namun datar

"Iya dady Aan minta maaf"ujar Aan

"Iya iya, yaudah mending sekarang kita mulai sarapan nya"ujar stela dengan lembut


"Mau makan apa baby"ujar Oma pada  Aan

"Em Aan mau ayam aja Oma boleh "ujar Aan pada Omanya

"Boleh dong baby sebentar mama ambilkan dulu yah"ujar Maria lalu iapun mengambil makanan yang Aan inginkan

"Makan yang banyak baby"ujar bunda dengan lembut

Aan pun mengangguk dan tersenyum

Lalu mereka pun mulai memakan sarapan mereka dengan tenang

Kalian ingatkan keluarga clovis paling menjunjung tinggi etika ketika makan.






















Uhh udah guys segitu aja dulu hhe

Otak author lagi buntu guys sory klo bab ini dikit

Ohh yah aroma aroma konflik udh mulai kecium ygy xixi kalian tunggu aja yah

Jangan lupa vote,koment,and follow ygy hhe

Bye-bye~~❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dunia Andrean SmithTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang