ASRAMA TEKNIK 02

Episode 13 "Period "

Pagi pun tiba , usai pesta makan malam dihari pertama dan drama kecopetan nya eunha, para anak anak asrama teknik masih tertidur lelap efek begadang sampai dini hari tadi , salahkan Jay, lisa dan allen yang membuat kegaduhan dengan karaoke mereka , tapi ternyata ada satu orang yang hilang dari tempat tidur nya bahkan tidak ada di area rumah , dia adalah Sunghoon.

tetttt
tetttt

suara kegaduhan alaram terdengar di salah satu sudut vila tepatnya dekat ruang tengah, siapa lagi kalau bukan si Jay dan allen yang memilih tidur di sofa depan tv , suara itu berasal dari ponselnya Jay

"woii siapa sih itu yang berisik alaram nya!! matiin woiii!" Sinbi terganggu dengan kesal , ia membekap telinga nya dengan bantal

"apa sih sin , teriakan Lo ngak kalah tau sama tuh alaram, bentar gue lihat keluar!" anjak Mina yang tidur sekamar dengan nya

Mina keluar dari kamar dan menuju ke ruangan tengah , lalu mengambil ponsel Jay dan mematikan alaram itu .

"oh Mina ? , Udah bangun ?" tanya heeseung yang baru saja keluar dari kamar dan sudah segar habis mandi

"udah , tumben bangun cepat Seung?"

"cepat apanya , udah jam 10 pun !"

"astaga , jam 10 ? , aduh gue harus kirim tugas lagi. gue ke kamar dulu!" anjak Mina dari situ

sementara itu Sunghoon yang bangun pertama kali , sedang berada di taman yang tidak jauh dari villa, ia memutuskan lari pagi sejenak untuk mencerna sisa makanan semalam yang bisa membuat ia kehilangan otot perut nya.

hosh
hosh
hosh

suara napas nya terdengar cukup keras, sudah 20 menit ia berlari dari tidak berhenti, sampai akhirnya ia duduk didekat danau dimana banyak orang orang yang sedang lari pagi atau bersepeda.

dret
dret

Papi Incoming Call...

"halo , pi ?" dengan nada datar
"halo , kamu masih di Thailand?"
"iya !"
"gimana kuliah kamu ? , IPK bisa 4 kan semester ini ?"
"lihat nanti aja, aku belum tau!"
"itu bukan jawaban, pokoknya IPK kamu semester ini harus 4 minimal 3 90 an lah, kamu harus bisa lulus segera dan lanjut S2 di Sidney !"
"aku mau kumpul dulu sama anak anak, nanti aja dibahas, bye!"

ia mematikan telpon nya sepihak , selalu, selalu saja sang ayah mendikte nya untuk mengikuti seluruh keinginan nya lebih tepatnya ambisi sang ayah terhadap nya. padahal dia belum masuk tahun ke tiga tapi ayahnya sudah sangat sarkas sekali menuntut nya untuk IPK tinggi.

"sialan! " umpatnya

dret
dret

"ngapain lagi sih nelpon!" kesalnya dan menduga jika sang ayah yang menghubungi nya kembali

tapi ternyata itu bukan ayah nya melainkan sunoo

Sunoo Incoming Call ...

"halo sun?"
"halo, eh Lo dimana sih kok ngilang dari villa?"
"gue abis lari pagi masih ditaman dekat villa kenapa ?"
"oo kiraiin Lo diculik orang, eh itu apa namanya Lo kalau lewat mini market atau toko obat tolong beliin pembalut sama Kiranti ya"
"dih buat apa ? , Lo yang Makai?" sunghoon bergedik ngeri menduga
"gila Lo, bukan lah nying . si rose , dia kan datang bulan dan perutnya kram, anak anak cewek ngak ada bawa stock, atau kalau Lo ngak mau biar allen aja yang pergi beli !
"bukan nya pas dibandara Udah dibeli ya? kan gue beliin botol kompresan?"
"ketinggalan di toilet bandara katanya, dan pas ke mart kemaren lupa beli!"
"ya udah gue beliin sekarang!"
"okey, cepat ya!"