Naca Gila

2.7K 138 47
                                    

Hollaaaa

Im back!!!

Selamat membaca. Gak ush berekspetasi tinggi sama cerita ini, karna isinya cuma kekonyolan makluk bernama Naca dan Atlas.

Semoga betah dan suka🎀💋

****

Naca melangkah pelan di sepanjang koridor sekolah, sepatu ketsnya bersuara halus di atas lantai keramik. Sekilas, dia menatap lurus ke depan, tapi dia bisa merasakan tatapan dari sekelilingnya. Suara percakapan teman-temannya tiba-tiba mereda saat dia lewat, dan beberapa anak saling berbisik sambil mencuri pandang ke arahnya.

Rambut hitamnya yang terurai dibiarkan tergerai, bergerak seirama dengan langkahnya. Beberapa siswa bahkan menyingkir, memberi ruang lebih di koridor sempit itu, bukan karena terpesona akan dirinya. Malaikan tatapan penuh keheranan.

Naca dengan percaya dirinya, semakin meliukkan pinggulnya yang tampak berisi dari sebelumnya.

Naca telah mengikuti saran dari Garren. Ia membeli satu set pakaian dalam mulai dari bra hingga celana pendek yang terbuat dari busa hingga menimbulkan kesan berisi.

"Ini kan yang dinamakan tobrut."

Naca terkikih senang dalam hatinya, saat semu orang menatapnya.

"NACA! ASTAGFIRULLAH!"

Nala berteriak histeris, ia baru keluar dari kelas dan mendapati sosok Naca yang ...? Ah, bayangkan saja.

"Nalaaaa, gimana penampilan baru Naca?"

Naca berputar memperlihatkan segala sisi yang selama ini selalu di ejek tepos.

"Ya Tuhan, penyakit lo kumat lagi."

"Ini lagi trand lho, Nal. Lo mu cobain juga gak?"

"Gak, gila aja lo! Lo mu jadi ayam-ayam sekolah, hah?!"

Nala geram sendiri, ingin menarik busa itu.

"Pokoknya lo juga harus cobain deh, Naca belinya lima set. Naca bagi buat lo satu, ya."

"Simpan aja, kalau perlu lo pake tuh bra dua lapis biar besar dada lo!" seru Nala, asal.

Naca menjentikkan tangannya. Benar juga apa yang di bilang Nala. Bodoh! Kenapa Naca gak kepikiran ya?

"Ide bagus, Nal. Makasih udah ngasih ide ini."

Mata Nala melotot, urat-urat lehernya menonjol saking menahan kesalnya. "Nacaaaa gilaaa!"

"SEMAKIN TOBRUT SEMAKIN HOT!"

Berita Naca yang membuat kehebohan sampai di telinga para anak Agrezaf. Kini anak inti tengah di sidak oleh sang pemimpin yaitu Atlas.

Kantin samping sekolah tempat mereka biasa nongkrong. Givan, Gazan dan Garren duduk samping-sampingan sambil saling sikut tak mau di salahkan.

"Ngaku deh siapa yang bilang sama Naca kalau tipe cewe gue itu tobrut?!"

Nada bicara Atlas naik. Ia marah dan kesal. Apa lagi kalau mengingat momen di katin tadi. Rasanya Atlas ingin bersembunyi jauh karena malu ulah si Naca tobrut itu.

Beberapa menit sebelumnya.

"Kak Atlas, liat deh Naca ada yang beda, kan?"

Naca tersenyum lebar. Senang sekali, sebab Atlas menatapnya. Kali ini cukup lama, walau Naca tidak tahu arti tatapan itu.

"Lo—Naca—"

"Cantik Naca, kan? Iya kan? Udah cocok belum jadi pacar Kak Atlas?"

"Lo bikin gue jijik, sumpah gue mendadak merinding!"

Naca : Bocilnya AtlasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang