Sorry gengs kalo ga nyambung/banyak typo🙏
Enjoy.--
Setelah melewati pemeriksaan imigrasi, dia berjalan ke area kedatangan. Di ujung keramaian, terlihat keluarganya: bundanya, ayahnya, dan cicinya berdiri menunggu. Christian, dengan ransel di punggung, mulai berjalan ke arah mereka, senyum tipis menghiasi wajahnya.
---
"Dede.. Cici kangen kamu"ucap shani dan langsung memeluk christian
Grepp
"Aku juga kangen ko sama Cici.. Cici sehat?" Ucap christian sambil melonggarkan pelukannya
"Sehat ko.. kam-"
"Gantian dong bunda juga kangen"ucap Gracia sontak christian pun terkekeh melihatnya
"Hehe"
"Kamu sehat kan sayang?" Ucap Gracia sambil memeluk christian
"Sehat ko bunda... Bunda sehat kan disini"ucap christian dan di angguki Gracia
"Alhamdulillah sehat ko"
"Kamu ga kangen ayah Chris?" Ucap sean dan dapat tatapan datar dari christian
"Anda.. siapa?" Ucapnya
"Lahh.. baru 2tahun di jepang udah lupa sama bapa sendiri"ucap sean dan dapat gelengan dari mereka kecuali christian
"Mana ada seorang ayah yang rela mengus-"
"CHRISTIAN YANG BENAR OMONGAN MU KEPADA ORANG TUA!" Ucap putra dan menekan semua perkataan itu
"Kamu belum memaafkan ayah?"ucap sean menatap christian sendu
"Masalalu biarlah berlalu yah, Chris udah maafkan ayah"ucap christian dan memeluk Sean
"Terimakasih nak"ucap sean dan di angguki christian
"Nah gini kan enak di pandang "ucap Veranda
"Yaudah yu pulang "ucap Gracia dan di angguki mereka
"Sebentar... Christian sini"ucap putra nada tegas
"Jaga dirimu baik-baik disini ya nak, jaga juga cicimu dan keluargamu, ingat.. kamu anak laki-laki mempunyai tanggung jawab yang besar jangan sampai kejadian 2tahun lalu terulang kembali" ucap putra dan di'angguki christian, dengan perkataan tersebut christian pun memeluk opa
Grep
"Baik opa. Chris janji kejadian itu tidak akan terjadi lagi dan makasih buat opa dan Oma yang udah rawat christian.. maaf kalo christian selalu membebani kalian"ucap christian dan di angguki putra dan Veranda
"Jaga diri kamu yaa, Oma gabisa lama lama di jakarta dan harus balik ke jepang jadi Oma bisa nganterin kamu sampai sini aja.. kamu sama sekali ga membebani kita ko, malahan Oma bersyukur bisa bersama kamu terus.. baik baik ya disini muach" ucap Veranda yang sudah menangis dan mencium pipi christian
"Kita pulang dulu ya"ucap ve/putra dan berjalan menuju pintu bandara
"Huftt"
"Udah Jangan sedih, ayo pulang"ucap shani dan di angguki mereka
------------
Di Mobil Menuju Rumah Setelah pertemuan di bandara, mereka semua masuk ke dalam mobil. Christian duduk di kursi depan, sementara keluarganya di belakang. Mobil mulai melaju pelan, suasana hening namun nyaman. Lampu-lampu kota yang mereka lewati menciptakan bayangan di wajah Christian."Kamu kelihatan lebih kurus Christian"ucap Gracia sambil memegang tangan christian
"Nggak kok bun Aku baik-baik aja, Cuma perjalanan jauh aja mungkin yang bikin keliatan capek." Ucap christian sambil menyadarkan kepala kepundak shani
KAMU SEDANG MEMBACA
Christian William Natio
Teen FictionChristian Wiliam Natio adalah pria yang selalu membawa senyum ramah di wajahnya, membuatnya terlihat hangat dan mudah didekati. Namun, di balik sikap santainya, tersimpan sosok yang sangat berbahaya. Ketika situasi memanas, senyumnya menghilang, dig...