💚💜
Pertemuan kedua, minimarket.
Taehyung keluar dari cafe, menatap nanar ke jalan Raya hingga tak sadar kakinya menendang batu.
" Oh, shittt🤬" geramnya, sambil mengaduh
" Sudah cukup hari ini, jangan tambah membuatku kesal🤬🤬"
Meninggalkan kafe Luna, Taehyung melajukan mobilnya menuju perusahaannya.
Ia ingin menenangkan diri.
" Kalau ada yang mau bertemu denganku, tolong beri tahu aku sedang tidak di tempat. Jangan ada yang menggangguku" ujar Taehyung pada sekretarisnya, Park Jimin.
"👌" Jimin
Jimin adalah sekretaris sekaligus juga sahabat baiknya Taehyung, selain j-hope tentu saja 😁.
"Mau kubuatkan teh, Tae?" Tanya Jimin. Kepalanya nongol di pintu
" Hmmm.. bawakan ke sini 😑" ucapnya datar
" Oke"
Jimin berlalu dan Tak lama kemudian ia kembali membawakan dua gelas teh di atas nampan.
" Apalagi kali ini? Tanyanya.
"Tidak ada apa-apa" jawab Taehyung, Lemas
" Yakin tidak mau cerita? 🤨"
" Badan lemas, kepala pusing, tapi kata dokter sudah lama tidak disayang-sayang. Puas??😫"
"🤣🤣 " gelak Jimin
" Hmmm🥴"
"Belum selesai dengan urusan perjodohan itu?" Tanya Jimin setelah tawanya mereda.
Ya, sebelumnya Jimin orang pertama yang Taehyung beritahu tentang rencana ibunya yang ingin menjodohkannya.
" dua minggu, Jimin, dua minggu lagi mom bilang kami akan dipertemukan 😱, aku harus ottoke?? 😫"
"Ottoke?" Ulang Jimin
" Yaa😫"
" Aku sudah bilang, terima saja dulu. Aku yakin j-hope hyung juga mengatakan hal yang sama, kan?"
" Hmmm😔"
" Tadi kau bilang Badan lemas, kepala pusing, tapi kata dokter sudah lama tidak disayang-sayang. Jadi bukankah ini hal yang bagus? 🤣🤣" Gelak Jimin
" Yakkk😡, itu karena kau terlalu kepo 😠" kesal Taehyung
"🤣🤣🤣"
"Kau juga sama saja dengan j-hope Hyung, sama-sama tidak membantu 😒. Aku pulang dulu, selesaikan laporan hari ini untukku, oke?"
" Yakkk, Kim Taehyung 😤😤"
" Itu hukumanmu 👌"
***
Taehyung Keluar dari kantornya mengenakan masker, tak ingin karyawannya melihat wajah kusutnya.
Hilang nanti predikat ketampananku 😒, batinnya.
Taehyung mampir sebentar ke minimarket sebelum pulang ke rumahnya.
Tak memperhatikan jalan karena menunduk memasukkan kunci mobil ke sakunya, Taehyung menabrak Kookie yang berjalan ke arahnya.
" Yakkkk😡, kau menumpahkan minumanku" murka Kookie, memandang bajunya yang kotor karena basah.
Taehyung tersentak, dan secara refleks mengulurkan tangan menyentuh bagian dada Kookie yang kotor, dan mengibas-ngibaskannya.
" Maaf.. maaf.. 😲 aku tidak memperhatikan jalan" sesal Taehyung
" Yakkkk🤬🤬🤬 apa kau pria tua mesum? Kau menyentuh dadaku 😡"
Kookie refleks menyilangkan tangannya di dada.
"Maaf.. maaf.. aku tidak bermaksud begitu" Taehyung membungkukkan badan meminta maaf.
" Maaf, maaf, kau pasti sengaja kan?🤬"
Taehyung menegakkan badannya.
"Nona, aku sudah meminta maaf. Kau tidak perlu meledak-ledak dan memakiku" ujar Taehyung
Bukankah ini wanita 'tai' itu? Batin Taehyung begitu melihat siapa yang ditabraknya.
" Ibuku dulu kembang desa, sekarang aku kembang api meledak-ledak, kau mau apa ha? " Kookie beringas 🤬
Apa urusannya ibumu dan meledak-ledak? Dasar wanita tidak jelas, Batin Taehyung
Kookie menyorongkan minumannya dan Taehyung refleks mengambil minuman itu.
" Benar-benar hari yang menyebalkan 😡" sentak Kookie, dan pergi.
" Nona!!!!!!? Minumanmu!!!" Teriak Taehyung.
Kookie berlalu dan tidak menggubris
Taehyung memandang botol minuman itu dan menggelengkan kepala.
" Wanita yang cantik, sayang dia mirip singa 🦁" ujarnya pelan
Taehyung tanpa sadar meneguk minuman tadi lalu melemparkan botol minuman itu ke tong sampah.
Pertemuan kedua, ciuman pertama 😚😜. Cie cie
@ MyMphiV