Pat 11

64 6 0
                                    

💚💜

" Gyu... Gyu... Gyu...✊✊"

Kookie berteriak menggedor-gedor pintu apartemen Mingyu.

Hari ini, saat ini juga, dia ingin berbagi dengan bestie-nya itu. 🤭




Mingyu membuka pintu, mengucek-ngucek mata. Tampaknya dia dipaksa untuk bangun 🤭🤭.

" Wae...wae...wae!! 😡" Semprotnya.



Mengabaikan reaksi Mingyu, Kookie langsung nyelonong masuk dan berbaring di sofa. Kakinya berselonjoran. 😏😒




" Kau tahu pria yang di cafe Luna? 😃" Kookie langsung antusias.

"Hmmmmm😒" Mingyu menjawab malas.

" Kami tadi bertemu di Kim Corp 🤭🤭"

" Hmmmmm🥱🥱"




Bughhh.... Kookie melemparkan bantal sofa.

" Kau tak mendengarkanku 😡" kesal Kookie

" Ia...ia...ia...😒, lalu? 🙄"


" Dia tampan sekali di lihat dari dekat 😍" Kookie sumringah

" Ahhhhhhhh😍" bangkit duduk, sumringah dan menepuk-nepuk pipinya.

"Aku Tak sabar menunggu besok 😁🥰" ngomong-ngomong sendiri


Mingyu menatap Kookie malas 🙄😒

" Kau tidak melupakan P-E-R-JO-D-O-H-A-N mu kan? 😏" menekan kata perjodohan.



Bughhhh.. sekali lagi bantal sofa melayang

" Kau merusak suasana 😡😒" omelnya

" Sebagai teman, tidak bisakah kau ikut berbahagia juga saat ini? 😒"

" Ia...ia...ia... Aku turut bahagia, puas? 🙄"



Mingyu lalu duduk di sofa di depan Kookie. Masih menguap🥱

" jadi apa rencanamu" tanyanya malas

" Kau tidak ingin melibatkan ku juga kan? 🤨" Menaikkan sebelah alis.

"Aku sudah membantumu cari pekerjaan Kookie, jangan yang lainnya😒" Mingyu mengibas-ngibaskan tangannya.


"Tidak.... tidak... tidak...🥰" Kookie menjawab cepat, Masih sumringah.

"Kali ini aku akan mengejarnya sendiri 😉💪" semangat Kookie

" Kau hanya perlu menjadi pendengar setiaku 🤭🤭"

"🙄🙄😒"



Kookie bangkit dari sofa.

" Okk, itu aja dulu informasi penting untuk hari ini 😁, aku harus mempersiapkan diri untuk besok 🥰🤭"

"Aku pulang dulu ya. Payy payy👋👋"

" Hmmm😐"

" Informasi penting apa😞" Batinnya




Ada yang menggelitik di hati Mingyu.

" Ini bukan apa-apa 😑" meyakinkan diri.

"Dan ini tidak benar, aku akan mengabaikannya 🥺"



" Ya, Mommy sayang 😁"

Kookie tersenyum cerah menjawab panggilan video dari ibunya.

" Kenapa kau belum pulang ke rumah??🤨" Tanya Mommy Jeon


" Aku akan tetap di apartemenku, Mommy sayang 😋" Kookie memasang ekspresi mengejek.

" Yakkkk, Jeon Kookie!!!😡😡" Mommy Jeon spontan kesal

" Aku sudah dapat pekerjaan Mommy 😒😒" Kookie membela diri

"Dan besok aku sudah mulai bekerja 🤭"


" Orang bodoh mana lagi yang mau mempekerjakanmu 😏😩" Mommy Jeon ngedumel


" Yakkk Mommy 😒, oppa J-Hope yang mencarikan ku pekerjaan🤭🤭😁" ujar Kookie.

"Dia tidak mungkin mencarikan aku pekerjaan yang asal 😏"


"Bukan J-Hope, tapi orang yang mempekerjakanmu 😏. "Mommy Jeon meluruskan.

" Kenapa Mommy senang sekali kalau aku menganggur? 🤨😒"  Kookie mulai kesal




" Apalagi? Kau tahu sendiri jawabannya 🙄😒"  Mommy Jeon kesal sudah.

"Ya sudahlah, Terserahmu saja. 😩" Mommy Jeon pasrah



" Jangan lupa pertemuan keluarga besok 🤨" Mommy Jeon mengingatkan.

"Jangan membuat malu Mommy, kau dengarkan Kookie?"



Yahhhhh, diingatkan lagi 😒😫, batin Kookie kesal

" Okey okey, ya sudah ya Mommy 🙄😏🤭" Kookie ingin segera menyudahi obrolan

" Aku mencintaimu 😘😘 payy payy 👋 "
.
.
Tit. Telepon berakhir.

Kookienya ngga sopan🤦‍♀️🤦‍♀️





Kookie bergegas masuk ke kamar, menjatuhkan tubuhnya dengan tangan terlentang.

" Besok aku pakai baju apa ya? 🤔🤭🤭🥰"  Pikirannya menerawang.

@ MyMphiV


PerjodohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang