💚💜
" Gyu... Gyu... Gyu...✊✊"
Kookie berteriak menggedor-gedor pintu apartemen Mingyu.
Hari ini, saat ini juga, dia ingin berbagi dengan bestie-nya itu. 🤭
Mingyu membuka pintu, mengucek-ngucek mata. Tampaknya dia dipaksa untuk bangun 🤭🤭.
" Wae...wae...wae!! 😡" Semprotnya.
Mengabaikan reaksi Mingyu, Kookie langsung nyelonong masuk dan berbaring di sofa. Kakinya berselonjoran. 😏😒
" Kau tahu pria yang di cafe Luna? 😃" Kookie langsung antusias.
"Hmmmmm😒" Mingyu menjawab malas.
" Kami tadi bertemu di Kim Corp 🤭🤭"
" Hmmmmm🥱🥱"
Bughhh.... Kookie melemparkan bantal sofa.
" Kau tak mendengarkanku 😡" kesal Kookie
" Ia...ia...ia...😒, lalu? 🙄"
" Dia tampan sekali di lihat dari dekat 😍" Kookie sumringah
" Ahhhhhhhh😍" bangkit duduk, sumringah dan menepuk-nepuk pipinya.
"Aku Tak sabar menunggu besok 😁🥰" ngomong-ngomong sendiri
Mingyu menatap Kookie malas 🙄😒
" Kau tidak melupakan P-E-R-JO-D-O-H-A-N mu kan? 😏" menekan kata perjodohan.
Bughhhh.. sekali lagi bantal sofa melayang
" Kau merusak suasana 😡😒" omelnya
" Sebagai teman, tidak bisakah kau ikut berbahagia juga saat ini? 😒"
" Ia...ia...ia... Aku turut bahagia, puas? 🙄"
Mingyu lalu duduk di sofa di depan Kookie. Masih menguap🥱
" jadi apa rencanamu" tanyanya malas
" Kau tidak ingin melibatkan ku juga kan? 🤨" Menaikkan sebelah alis.
"Aku sudah membantumu cari pekerjaan Kookie, jangan yang lainnya😒" Mingyu mengibas-ngibaskan tangannya.
"Tidak.... tidak... tidak...🥰" Kookie menjawab cepat, Masih sumringah.
"Kali ini aku akan mengejarnya sendiri 😉💪" semangat Kookie
" Kau hanya perlu menjadi pendengar setiaku 🤭🤭"
"🙄🙄😒"
Kookie bangkit dari sofa.
" Okk, itu aja dulu informasi penting untuk hari ini 😁, aku harus mempersiapkan diri untuk besok 🥰🤭"
"Aku pulang dulu ya. Payy payy👋👋"
" Hmmm😐"
" Informasi penting apa😞" Batinnya
Ada yang menggelitik di hati Mingyu.
" Ini bukan apa-apa 😑" meyakinkan diri.
"Dan ini tidak benar, aku akan mengabaikannya 🥺"
" Ya, Mommy sayang 😁"
Kookie tersenyum cerah menjawab panggilan video dari ibunya.
" Kenapa kau belum pulang ke rumah??🤨" Tanya Mommy Jeon
" Aku akan tetap di apartemenku, Mommy sayang 😋" Kookie memasang ekspresi mengejek.
" Yakkkk, Jeon Kookie!!!😡😡" Mommy Jeon spontan kesal
" Aku sudah dapat pekerjaan Mommy 😒😒" Kookie membela diri
"Dan besok aku sudah mulai bekerja 🤭"
" Orang bodoh mana lagi yang mau mempekerjakanmu 😏😩" Mommy Jeon ngedumel
" Yakkk Mommy 😒, oppa J-Hope yang mencarikan ku pekerjaan🤭🤭😁" ujar Kookie.
"Dia tidak mungkin mencarikan aku pekerjaan yang asal 😏"
"Bukan J-Hope, tapi orang yang mempekerjakanmu 😏. "Mommy Jeon meluruskan.
" Kenapa Mommy senang sekali kalau aku menganggur? 🤨😒" Kookie mulai kesal
" Apalagi? Kau tahu sendiri jawabannya 🙄😒" Mommy Jeon kesal sudah.
"Ya sudahlah, Terserahmu saja. 😩" Mommy Jeon pasrah
" Jangan lupa pertemuan keluarga besok 🤨" Mommy Jeon mengingatkan.
"Jangan membuat malu Mommy, kau dengarkan Kookie?"
Yahhhhh, diingatkan lagi 😒😫, batin Kookie kesal
" Okey okey, ya sudah ya Mommy 🙄😏🤭" Kookie ingin segera menyudahi obrolan
" Aku mencintaimu 😘😘 payy payy 👋 "
.
.
Tit. Telepon berakhir.Kookienya ngga sopan🤦♀️🤦♀️
Kookie bergegas masuk ke kamar, menjatuhkan tubuhnya dengan tangan terlentang.
" Besok aku pakai baju apa ya? 🤔🤭🤭🥰" Pikirannya menerawang.
@ MyMphiV