»Chapter 2«

97 15 7
                                    

›⟩ Pelita Only ⟨‹
›⟩ Kata Kasar! ⟨‹
›⟩ Blood! ⟨‹

» Enjoy! «

Group Jungle Class

Rere janda:
Ges liburan ke tempatnya batal aja ya

Adela Wibu:
Lah kenapa?? :((

Agatha warna cingtah:
Iyaanihh tiba tiba banget reree

Rere janda:
Soalnya tempatnya kayak terpencil gituu,gua gamau kita kenapa²

Bhima wong villain:
Rere ada benarnya juga sih.., kalau tempatnya terpencil gitu bakal berbahaya bagi kita

Selina kulkas:
Tar kalau pulang susah juga..,

Selena skizo:
Yhh terus liburan kemana dongg:((

Adela wibu:
Bagaimana kalau kita piknik??

Adnan ular serba bisa:
Boleh juga tuh idenya

Agatha warna cingtah:
Wah iyaa boleeee bangett siiihh

Bhima wong villain:
Boleh aj

Selena skizo:
Ide bagus adela:3

Selina kulkas:
Gue sih seterah.

Ian bogor:
bowleee

Arshaka om om:
Wah boleh banget tuhh pasti disitu banyak ciwi2

Adnan ular serba bisa:
Dih? Om om beneran wkwk

Odo wibu#2:
Uumm.. Boleh.. Ide bagus..?

Rere janda:
Hmm.., boleh juga ide kamu adela

Adela wibu:
Jadi ini pada setuju kannn

All:
Yaaa

Chat end

Rere menutup ponselnya, ia merasa sangat lelah, namun ada satu hal janggal yang membuat Rere kebingungan dengan jawaban odo mengenai ide adela untuk piknik, "kenapa odo terlihat ragu begitu?,"

Pov odo

Odo sedang duduk di teras rumahnya, menatap ponselnya dengan penuh ragu.. Ia merasa firasat buruk menghantui pikirannya terus menerus hingga akhirnya ia lelah, "aku.. Aku selalu punya firasat buruk mulu... Padahal'kan liburan..,"

Odo kemudian menaikkan pandangannya ke atas, menatap langit yang begitu cerah, seakan memberitahunya tidak usah cemas akan hal itu,

Odo hanya terdiam duduk sambil memikirkan sesuatu, odo mengambil ponselnya yang berada di sebelahnya lalu menyalakan dayanya, "ini pukul 12 siang..,"

Odo kemudian mematikan daya ponselnya lalu menaruhnya di sakunya, "menghela nafas semoga tidak terjadi sesuatu yang buruk..,"

Odo pov end.

Sekarang pukul 14.00, cuaca sangat panas sekarang, rere sedang menyiapkan barang barang pikniknya, seperti makanan, minuman, uang, dll.

Setelah beberapa menit kemudian sudah selesai persiapannya

BRAK!

"Menghela nafas Adelaa! Kenapa kamu dobrak pintu ruangan apartemen ku lagi?!" tanya Rere sembari kesal

[]Only One Person Can Survive[]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang