BAB⁴⁰

23 5 0
                                    

Jangan lupa Vote dan komennya teman - teman yaa....
🥰🙏🌟🌟

Kalau ada Typo atau sejenisnya, Kasi tau Aku yaa...
(Jangan lupa Share...)
😘🫰

HAPPY READING 🌈🌈

*

*

*

*

*


07. 50 PM

"Emm, Abang Axel Udah makan malam kan??" Tanya Alex.

"Hmm? Udah Kok, kamu Juga udah kan? Gimana sama orang Tua ku??" Tanya Axel.

"Aku seneng bangett Abang!! Mereka udah jadi baik banget sama Aku-.. ehh, aku atau Abang berarti??". Jawab Alex dengan Pose Berpikirnya.

Axel gemas sama Alex. Meskipun mereka belum bertukar Raga, mungkin sebentar lagi, mereka tetaplah orang yang sama.

"Sama aja sayang, Kita mau kemana nih? Tuh tadi sahabat mu, Si Satria, aku udah anggep dia sebagai adikku juga, Dia tadi dijemput sama Bang Julio ke kostan, langsung mereka Jalan - jalan, emang Lagas bener tuh orang.." ujar Axel.

Alex terkikik geli. Mereka saling memandangi satu dengan yang lain. Alex malah tertawa.

"Kok malah ketawa ,hmm?"

"Lucu liat badanku makin gemuk aja.. hihii, pasti Abang banyak banget makannya yaa.."

"Iyaa dongss.. aku ini banyak makan, Mumpung aku disana kerjaannya juga dapet Gaji gede, aku ini harus bisa ngatur keuangan selama jadi kamu, aku seneng banget tau disana,.."

"Makasih ya Bang, Udah jagain badan aku, makasih juga udah mau Jaga dan rawat Orang Tua ku" ujar Alex mulai sendu.

"Ehh, kamu kenapa? Jangan sedih yaa, kalo kamu kangen sama mereka , ayo kita Kesana, Tapi... Kamu mau kita balikan ke tubuh masing-masing dulu??" Tanya Axel.

"Iyaa mau banget abang!!.. Huftt, Ayo kita ketempat sepi Abang!!" Seru Alex dengan wajah berbinarnya.

Axel berpikir keras dengan perkataan Alex yang agak ambigu dipikirannya.

"Ngapain?"

"Yaa Ciuman lah !!!".

Deg..,.

Axel melotot dan langsung membekap mulut Alex secepatnya. Masalahnya ini ditempat umum! Karena mereka sedang berada di Taman Kota!.

"Mphhh!!"

"Ehhh, maaf sayang... Maafin Abang,. Ayo kita segera pergi dari sini.."

"Huh?? Iyaa Abang..."

Langsung saja Alex ditarik pelan menuju Motor nya lalu diajak ke tempat dimana mereka bisa berduaan.

Suasana malam Dikota ini sangat menawan. Ditaburi bintang - bintang yang bertebaran di langit nan Hitam, serta Aktivitas manusia yang membuat ramai dan hidup .

Tak berselang beberapa lama, sampailah mereka disebuah danau dekat dengan Toko Roti, disana cukup sepi.

Sedikit yang kesini karena ini berada di ujung kota ini, karena kalau jalan lurus itu sudah masuk desa Sebelah, bukan desa menuju kampungnya Alex

"Nah.. Udah sampai...".

Alex dan Axel Turun dari motornya dan menaruh Helmnya. Cuaca yang juga agak dingin serta gelapnya malam.

TRANSMIGRASI Alexio Or Axelio  { BxB }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang