Bab 20

496 60 11
                                    

Shani tersenyum melihat tingkah laku gracia,dia mengelus rambut gracia dengan lembut

"Aws.."shani merintih saat gracia menggigit
Puting nya

Gracia melepaskan pentil shani dari mulut nya,tanpa ba-bi-Bu gracia langsung menindihi tubuh shani

Gracia langsung mencium bibir shani dengan lembut tapi menuntut,shani reflek mengalungkan tangannya di leher gracia

Gracia membuat tumpu dengan kedua tangannya di sisi kepala shani agar tidak terjatuh,shani yang sudah merasa posisi mereka yang sangat intim ini membalas ciuman nya

"Eg..hgu"leguhan pertama keluar dengan sempurna

Nafsu gracia semakin tidak sabaran, tangan gracia dengan lihai mengelus paha shani yang terekpos karena shani hanya mengenakan celana pendek

Shani menggeram dalam ciuman nya,dia mulai merasakan kenikmatan yang tiada henti ini, tangan shani mulai menarik kaus yang gracia kenakan

Saat kaus gracia terbuka,shani langsung mengelus pinggang gracia berirama dan itu membuat gracia ingin lebih dari pada ciuman

Tangan gracia mulai nakal di bawah sana, tangannya meremas kuat paha dalam shani,dan itu membuat shani mendesah

"Awsh..akhg.."desah shani

Setelah beberapa menit gracia melepaskan ciuman nya, bibir nya beralih ke leher jenjang shani untuk memberikan tanda kepemilikan

"Em..huh"badan shani terangkat saat gracia menghisap kuat leher nya,dan ya tanda kepemilikan itu sangat sempurna di leher shani

5 menit

Gracia berhenti memainkan bibir nya di leher shani,dia mengakat kepalanya dan langsung terlihat muka shani yang sangat berantakan ulahnya

"Aku akan membuat kamu berantakan di malam ini ci"ucap gracia menatap shani penuh nafsu

"Ge.."shani berucap sambil menggeleng

"Kita besok full latihan, nanti aku cape kamu mau tanggung jawab"ucap nya lagi memberi pengertian seraya mengelus pipi gracia

"Tapi aku mau"balas gracia sambil memanyunkan bibirnya

"Gak boleh ya,kan kita belum halal"ucap shani tersenyum

Gracia akhirnya menyadari kesalahannya,dia turun dari badan shani untuk berbaring di samping shani

"Maaf..aku kelepasan lagi"ucap gracia meminta maaf sambil memegang tangan shani

Sebelum shani duduk dia membenarkan tektop dan branya dulu, setelah membenarkan tektop dan branya dia bersandar di sandaran kasur

"Gak pp,itu wajar kok,kamu gak perlu minta maaf,aku gak marah justru aku senang kamu bisa menyadari kesalahan kamu"ucap shani membalas genggaman tangan gracia

"Maafin aku,aku janji gak akan bermain jauh lagi"balas gracia sambil menunjukkan jari kelingking nya

Shani terkekeh dia menyambung kelingkingnya dengan gracia,dan dia memberikan senyuman terbaik

"Janji ya,awas aja ngelanggar"ucap shani lembut

Gracia mengangguk dia langsung memeluk shani dengan erat,shani tersenyum dia membalas pelukan gracia

"Nanti kita pulang nya bareng ya"ucap gracia

"Nggak usah ge, rumah aku jauh kesian kamu bolak-balik"tolak shani

"Nggak ada penolakan,aku gak mau kamu pulang sendirian tanpa aku di samping kamu."ucap gracia dan langsung beranjak dari kasur menuju kamar mandi

Shani menghela nafas dia juga beranjak dari kasur untuk menyiapkan baju, karena dia tau pasti gracia sedang mandi

greshan family (S1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang