[BL] Tuan Modis

Bab 29 Penyakit yang Salah dan Direktur yang Berduka

Sebagai aktor yang tidak terlalu profesional, berpura-pura sakit atau semacamnya tidaklah sulit; agar lebih realistis, Su Nuo secara naluriah mengulurkan tangan dan mulai mengusap perutnya! Jadi Dai An tampak sedikit cemas. "Mengapa diaremu begitu parah? Apakah kamu ingin beristirahat di rumah pada sore hari? Aku akan pergi dan membahas iklan tersebut dengan penyelenggara dan membantumu untuk menundanya."

Eh eh, sepertinya dia bertindak terlalu berlebihan! Su Nuo duduk tegak dan berkata dengan serius, "Tidak apa-apa, aku akan sembuh setelah selesai minum obat!" Menjaga seorang pria di rumah sambil menyembunyikannya dari manajernya dan bahkan berpura-pura sakit—dia khawatir dia sudah merasa sangat bersalah jika terus seperti itu dan dia tidak melanjutkan pekerjaannya yang benar-benar kurang bermoral!

Su Nuo dipenuhi dengan seribu penyesalan, aku memang memiliki moral yang baik!

Tempat yang Dai An bawa Su Nuo adalah rumah sakit swasta, dokter Cina tua itu tampak sangat abadi! Jika dia berganti pakaian dan mendapat labu, dia akan terlihat seperti Taishang Laojun!

T/N: Taishang Laojun juga dikenal sebagai Tuan Tua Agung Tertinggi

"Kamu tidak beristirahat dengan baik kemarin," Begitu Su Nuo duduk, dokter tua Tiongkok itu langsung berkata!

"En, aku tidak banyak tidur," Su Nuo menatap Dai An dan merasa sedikit bersalah—karena biasanya, dia tidur sangat nyenyak sehingga dia hampir tidak bisa bangun karena suara guntur. Insomnia tidak pernah terjadi sama sekali! Tadi malam, ciuman lidah Ouyang Long yang ganas dan bagaimana Ouyang Long berada di sampingnya, yang membuatnya gelisah, tetapi ini tidak boleh dikatakan! Jadi Su Nuo kecil ingin menutupinya dan berkata, "Aku agak gugup akhir-akhir ini."

"Kapan Anda mulai menderita neurasthenia?" Manajernya terkejut mendengar apa yang dikatakan Su Nuo.

Su Nuo belum menjawab ketika dokter tua Tiongkok itu menatapnya dengan tatapan tajam! Jadi Dai An hanya bisa menutup mulutnya dengan cerdik.

"Teruslah bicara," dokter tua Tiongkok itu membuka buku riwayat medisnya.

III tidak punya banyak hal untuk dikatakan! Su Nuo tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis, kata-kata yang diucapkannya tadi hanyalah omong kosong, sama sekali tidak nyata! Namun tidak ada cara lain, jadi dia berkata dengan lesu, "Sepertinya aku mengalami hot flashes dan berkeringat."

Frasa ini sangat profesional, tampak sangat nyata!

Dokter tua Tiongkok dengan mata yang dalam dan tak terduga. "Jelaskan gejala Anda dengan hati-hati."

Dia masih perlu menjelaskannya dengan hati-hati? Su Nuo merasa sulit untuk keluar dari situasi itu, jadi dia harus mencari-cari alasan secara acak. "Hanya saja aku tidak bisa tidur nyenyak, dan sering berkeringat dingin, dan mengalami mimpi buruk!"

"Itu keringat malam," kata dokter tua Tiongkok itu. "Gejolak panas dan berkeringat biasanya merupakan gejala wanita menopause."

"Pu," Dai An mulai tertawa tanpa simpati.

Su Nuo menatapnya dengan jengkel – Benar-benar keterlaluan!

Dokter Tiongkok itu kemudian dengan hati-hati mengajukan banyak pertanyaan, lalu menuliskan resep. "Dua kali sehari, datang kembali untuk pemeriksaan kedua setelah meminumnya selama tujuh hari."

"Terima kasih, Dokter," Su Nuo mengambil resep obat dan berpamitan saat keluar bersama Dai An. Hatinya mulai merasa gelisah. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, Dai An pasti akan membantunya membuat obat setiap hari dan menatapnya sampai dia memakannya. Bagaimana dia bisa menghindarinya? Itu benar-benar menyusahkan!

"Sepertinya ada sesuatu yang salah," Dai An merenung.

"Ada apa?" ​​Su Nuo teralihkan perhatiannya dan hanya mengucapkan beberapa patah kata untuk menenangkannya, masih berpikir keras tentang cara untuk membuang obatnya secara diam-diam!