[BL] Tuan Modis

Bab 66 Sepertinya Direktur Zhong

Bagi siapa pun, terbang lebih dari sepuluh jam di pesawat pasti sangat tidak nyaman, dan Su Nuo tidak terkecuali! Dia hanya merasakan pantatnya sakit, lalu pinggangnya terasa sakit. Dia merasa tidak nyaman secara keseluruhan, terus-menerus merasa perlu berdiri sebentar! Han Wei pusing karena gerakannya dan hanya mengenakan penutup mata lalu tertidur. Oleh karena itu, Su Nuo merasa semakin bosan, dan dia melihat kekasihnya itu dengan perasaan sedih!

"Duduklah," Ouyang Long menunjuk ke kursi.

"Pantatku sakit," keluh Su Nuo dengan suara lembut.

Tuan Direktur mengeluarkan sekotak permen dari sakunya.

Mata Su Xiao Nuo langsung berbinar!

"Kemarin, aku pergi ke kafe untuk makan ringan, dan menurutku rasa ini lumayan enak," Ouyang Long menyerahkan manisan itu. "Coba saja."

Su Xiao Nuo segera duduk dan mulai berkonsentrasi membuka bungkusan itu!

Susu kental manis yang harum ditambah kacang mete panggang bersama dengan rasa manis yang ringan, rasanya begitu nikmat sehingga tidak ada yang lebih baik lagi! Rasa gelisah Su Nuo segera menghilang, dan dia mulai menjejali wajahnya seperti tupai kecil.

"Besok setelah kita sampai, apakah kamu ingin pulang bersamaku?" tanya Ouyang Long.

Su Xiao Nuo langsung berhenti mengunyah. Meskipun dia sangat ingin tinggal bersama pria tampannya, masih ada saudaranya ah! Jika kakak laki-lakinya tahu bahwa dia turun dari pesawat dan ingin pergi, dia pasti akan sangat marah dan mungkin akan mengamuk!

Amukan atau apalah itu sungguh menakutkan!

"Jangan khawatir, aku tidak akan memaksamu." Melihat ekspresinya yang sulit, Ouyang Long tanpa sadar mundur selangkah.

"Kenapa aku tidak pulang dulu, lalu diam-diam datang ke sana malam ini?" Soal tinggal bersama dan hal-hal manis dan baik semacam ini, Su Xiao Nuo sangat berinisiatif!

"En." Pak Direktur mengusap kepalanya, suasana hatinya sedang baik.

Si idiot kecil ini benar-benar pantas untuk dimanja!

Namun fakta membuktikan bahwa Su Nuo terlalu banyak berpikir. Kali ini, setelah kembali ke negaranya, Han Wei memiliki banyak hal yang harus dilakukan dan tidak ada waktu untuk mengurusnya. Begitu turun dari pesawat, ia segera pergi dengan mobil, dan dengan murah hati menitipkan adik laki-lakinya kepada Tuan Direktur!

"Tidak pernah menyangka ini! Kakakku membiarkanku pergi begitu saja." Berbagai macam perasaan muncul dalam benak Su Nuo; ini akan disebut 'di tengah pohon willow yang rindang dan bunga-bunga yang bermekaran, muncul desa lain'!

"Jadi, bisakah kau pulang bersamaku?" Ouyang Long tertawa pelan sambil menggaruk hidung Su Nuo.

"En." Su Nuo memegang tangannya, matanya begitu penuh dengan kebahagiaan hingga melengkung karena senyumnya.

Masa depan benar-benar layak untuk dinantikan.

Mengetahui Ouyang Long akan kembali, Mu Qiu menyewa seorang pembersih rumah pada hari sebelumnya untuk membantunya membersihkan kamarnya, jadi kamarnya bersih dan nyaman!

"Tempat tidurnya terlalu keras!" Setelah mandi, Su Nuo duduk sambil mengusap kepalanya dan mengeringkan rambutnya.

"Besok kita makan yang lembut saja," Ouyang Long mencubit pipinya.

"Saya juga tidak suka gordennya. Warna cokelatnya terlalu tebal!"

"Lalu warna apa yang kamu suka?"

"Hijau!"

"Tentu saja, besok kita bisa mengubah semuanya."

"Sofa di sudut terlalu kecil!"

"Kita bisa membeli yang besar besok, yang mana kamu bisa berbaring sepenuhnya."