souta yang tadinya meringkuk dikamar kini telah pergi ke pantai dengan mengenakan baju berwarna putih, mulai dari atasan hingga celananya. semuanya berwarna serba putih.
orang rumah segera mencari keberadaan souta, karena sedari pagi dia tidak berada di kamarnya, semua orang mulai panik hingga akhirnya sang kepala keluarga memerintahkan seluruh anggota keluarga untuk mengeluarkan mobil dan mulai mencari souta.
"beh, gua ikut ya?" riji bertanya pada Rion
"kamu beneran mau ikut ji? tapi perut sama kaki kamu masih belum sembuh lukanya.." bukan sang kepala keluarga, namun wakil kepala keluarga lah yang menjawabnya."gapapa kok mih, lagian ada gin juga, aku pengen ikut cari souta.." riji memohon pada Caine agar diizinkan untuk ikut mencari souta. yang akhirnya pun diiyakan oleh Caine dan rion.
"gimna kalau pencarian dimulai dari pantai? souta suka nenangin diri di pantai." celetuk riji tiba tiba
"huh? yaudah kesana aja dulu ayo" ucap Rion.mereka semua mulai memasuki mobil satu persatu dan ke pantai yang biasanya souta singgahi, sesampainya disana mereka melihat souta yang sedang bermain dengan para kerang di tepi pantai.
"mami, lihat disana ada souta" ucap Mia yang menunjuk pada souta.semua orang pun segera bergegas untuk menghampiri souta, namun souta menyadarinya dan langsung berlari ke tengah laut dengan tatapan kosong.
"sou! souta tunggu kakak!"
riji bersusah payah berlari menghampiri souta yang kini hanya tinggal kepalanya saja yang terlihat diatas air.riji mengabaikan seluruh lukanya dan lebih memilih untuk menarik souta keluar dari air. tangan riji pun menarik baju dan juga lengan souta.
riji menyeret souta yang menatap kosong kearah laut dan hanya terdiam, riji membawanya ke sebuah goa yang ada di pinggiran pantai, menenangkan souta dan berusaha untuk membuka mulut souta agar dia mau untuk berbicara.
"kamu kenapa sou..?" ucap riji sembari memegangi perutnya yang masih terluka yang terasa perih karena terkena asin nya air laut.
"kenapa kak iji membawaku kembali ke daratan?" tanya souta dengan suara yang menyedihkan
"karena kamu adalah adikku sou..""kak...kakak mana yang tega mengambil kekasih adiknya sendiri..?
riji terbungkam dengan kata kata yang dilontarkan oleh souta, gin yang awalnya sedang berjalan jalan di tepi pantai mencari keberadaan riji pun akhirnya menemukan riji dan menghampirinya.souta memandangi gin yang tengah berjalan dan menatap khawatir pada riji yang saat ini sedang menatap kosong pada souta.
saat gin tiba di antara riji dan souta, gin pun langsung membalutkan jaketnya pada tubuh riji."kamu kenapa kok bisa basah kuyup gini?" gin panik karena melihat darah yang mengucur dari perut riji. gin yang panik langsung menggendong riji dan akan membawanya ke mobil, namun riji menolak dan memberontak karena souta tidak mungkin ia tinggal sendirian disini.
"tunggu, aku tidak ingin meninggalkan adikku." gin pun langsung menelpon Juna untuk membawa souta ke mobil dan ke rumah sakit.
Arjuna Wirya adalah anak tengah dari keluarga.
gin yang melihat Juna berlari ke arah goa tersebut pun dia ikut berlari ke mobil karena takut riji akan kenapa kenapa.
di mobil riji hanya tertidur karena disuruh oleh gin agar tidak merasakan sakit yang ditimbulkan dari daerah perutnya.
sesampainya di rumah sakit, riji di periksa dan mulai diperbaiki perban dan jahitannya. skip saat dirumah mereka sudah berada di rumah termasuk souta dan riji.
"pernikahan gin dan riji akan dilaksanakan 2 hari lagi."
Caine mencairkan suasana yang tadinya sangat dingin itu"oh ya? cepat sekali astaga.." selia terkejut berkata seperti itu
"kak selia kan nanti juga nyusul sama Juna.." jawab mia
"e iya maap"mereka pun menjalani hari seperti biasanya
tbc, gatau bingung kau ngetik ap
KAMU SEDANG MEMBACA
love? [tnf/ginji]
Romancejangan lupa vote yaww, anw aku up nya kalau lagi senggang aja. kalau lagi padet ya bisa semingguan aku ga up:3