Cowok Pengganti Mamah [Tamat] [Lanjut Season 2]

seorang afan dengan cemburu nya

@ TitaRosita421 hallo makasih ya udah mau request, yang mau request boleh kok tapi gantian yaaaaaaa

Lanjutan

****

Afan pun bergegas untuk membuat pr nya,namun pas dia sedang memasuki. Nomer 5 tiba tiba bell pelajaran berbunyi

"Arghhhh sialll kenapa sih harus bel nya sekarang" ujan Afan yang menggaruki rambutnya

"Shuttt jangan di acak acak lagi dongg rambutnya afann" ujar Devi yang membenarkan rambut yang Afan acak acak tersebut

Tidak lama guru pun memasuki ruang kelas

****

Kini sudah memasuki jam istirahat,dan kini siswa dan siswi pun mulai meninggalkan kelas tersebut

Tiba tiba pas Afan sedang menghampiri devi, tiba tiba Devi di hampiri oleh Kevin, ya Kevin adalah musuh Afan tersebut

"Hai Dev , sendirian?, ke kantin yuk" ujar Kevin yang mencolek dagu Devi tersebut

"Apaansi lu, gw mau berangkat bareng....-" ujar Devi yang terpotong karena dia melihat suami nya

"Afan?" Ujar dalam hati Devi yang terdiam

Tampak nya Afan cemburu dan Afan mencueki Devi dan meninggalkan Devi begitu saja

Sontak Devi pun mengejar Afan tersebut

"Fan afannn tunggu aih" ujar Devi yang mengejar Afan

Dan Devi pun berhasil memegang tangan Afan tersebut

"Fann stopp"  ujan Devi yang berhasil menarik tangan Afan

"Apa hmm?, bukan nya tadi kamu mau ke kantin bareng Kevin ?, iya?!!!" Ujar Afan yang seperti nya sudah di ganas kan oleh api cemburu

"Enggak fannn,denger dulu..-" ujar Devi yang terputus

"Basiii, dan inget ya!!, nanti kamu pulang sendiri aku mau jalan sama temen temen aku" ujar Afan yang pergi meninggalkan kan Devi

"Fannn..."  Ujar Devi yang berteriak memanggil sang suami tersebut

Davi pun kini menuju ke kamar mandi dengan pipi yang sudah berumur an air mata

"Sksksks kenapa sihh , kenapaaaa" ujar Devi yang menangis di depan kaca sekolah tersebut

"Gw benci gw bencii eheeeee, mamahhhhh tolong devii maahhh, Devi harus apaaa??!" Ujar Devi yang menangis sesegukan

"TUHAN KENAPA SiH??, KENAPAA!!!" Ujar Devi yang semakin menangis tersebut

Tiba tiba Cantika datang dan melihat Devi nangis

"Devi?, Lo kenapa????" Ujar Cantika yang bertanya pada Devi

"Afann Cann afannn ,sksksks" ujar Devi yang sesegukan

Tiba tiba Novia yang hendak ingin ke toilet tiba tiba menguping

"Ya afan kenapa devv,coba cerita sama gue!!!" Ujar Cantika yang bertanya pada Devi

Dan Devi pun menceritakan semua apa yang sudah terjadi

"Really?, kesempatan gw nihh" ujar Novia yang tersenyum dan meninggalkan kamar mandi tersebut

"Udah ya ayok kita rapat OSIS Dev"  ujar Cantika yang menarik devi

***

Sepulang sekolah Afan pun mencari cari kemana Devi

Tiba tibaaaa

"Afan..." Ujar suara yang tidak Afan inginkan

*Dughh*

"Sial kenapa harus Novia si anjg, kan gw pengen nya Devi,tapi gw bisa buat bales dendam gw nih"  ujar Afan yang tersenyum jahattt

Afan pulang membalik kan badan

"Apaan?" Ujar Afan yang tampak bermuka polos tanpa reaksi

"Lu lagi berantem ya sama Devi?" Tanya Novia yang ingin memancing afan

"Apaansi lu beg* enggak ya" ujar Afan yang males dengan Novia

Dan tiba tiba Devi dan cantika melihat Afan dan Novia berduaan

"Gak usah bohong dehh afannn" ujar Novia mengelus pipi afan

"Ih apaansi Novia gak jelas lu" ujar Afan yang ke geli an

"Loh Dev itu bukannya..-" ujar Cantika yang melihat Devi yang sudah menetes kan air mata

"Yahhh mungkin  Afan  cemburu dan ingin bales dendam can , walau dia gak bermaksud" ujar Devi yang menangis lagi

Devi pun memberani kan diri menghampiri Afan sambil mengelapkan air mata nya tersebut

"A-afan" ujar Devi yang memanggil Afan sang suami tersebut

Sontak afan menengok dang langsung meninggalkan Devi begitu saja

"Afannn" ujar Devi yang berteriak

Gak lama Afan dan teman temannya tersebut meninggalkan Devi begitu saja

"...." Devi hanya diam menatapi sang suami meninggalkan dia begitu saja

"Hahah keciann galauu di tinggalkan cuami tercintahh" ujar Novia yang meledeki Devi lalu pergi

"Woww seorang afan dengan cemburu nya , bikin gw darah tinggi ya ternyata" ujar Cantika yang genggam pada afan

Bersambung

Guys nanti lanjut an cerita nya sedih banget loh,tungguin yaaaa