Selamat membacaMereka pun pulang dari sekolah sesampainya di rumah , mereka langsung kembali ke kamar mereka
Tiba tiba notif afan bunyi
______________________________________
Rakha:
Fan,geng bangsat
Ngajakin perang lagi,
SekarangFairel:
Lawan bosssRafael:
Rame rame/sendiri?Rakha:
Sendiri @afanMe:
Okeh,siapa takut______________________________________
Ada ada aja dah ah *ujar afan yang sudah bersiap siap*
Mau kemana? *Tanya Devi yang bilang dengan afan*
Gak usah ikut campur,aku jalan *ujar afan yang langsung pergi*
What?,kenapa anjir ada apa, perasaan gw kok jadi gak enak ya? *Ujar Devi yang mencoba berpikiran positif*
Aduhhh Devi...,afan gak apa apa kok,,semoga.. *ujar Devi yang melihat afan pergi melewati jendela rumah*
Afan pun sampai di tempat biasa,yang di pantau teman teman nya
Afan pun langsung di tonjok dan afan pun membalas nya
Lo ya *ujar afan yang menonjok*
Mereka pun berantem dan ternyata ketua dari geng bangsat,membawa sebuah pisau kecil yang langsung menusukkan ke perut afan
Arghhhh*ujar afan yang syok+ kaget + kesakitan*
AFAN!!! *Ujar Rakha yang berteriak*
Heee curang Lo *ujar Marcel khawatir sama afan*
Geng bangsat sudah puas melihat darah afan, mereka pun pergi
Keadaan pun semakin mencekam dan Langsung membawa afan ke rumah sakit
Di rumah Devi
Devi yang nampak sedang tidur tiba terbangun dengan menyebut nama afan
AFAN!!!! *Teriak Devi yang langsung duduk*
Wahh wahhh ada apa nih sama afan,fan Lo demen banget bikin gw khawatir anjir *ujar Devi yang sudah keringat dingin sambil menelpon AFan*
Fan Lo kenapa sihhh,fan jawab telp gw *ujar Devi yang mencoba berkali kali menelpon afan**
Di rumah sakit
Sus tolong adek saya dok tolong*ujar Marcel yang berdiri di depan UGD*
Maaf pak,tunggu di luar ya *ujar suster tersebut yang menutup pintu UGD *
Aduhhh *ujar Marcel yang menelpon Devi*
Di rumah
Bang Marcel *ujar Devi yang mengangkat telpon Marcel*
Marcel pun memberitahu apa yang telah terjadi
Apa *ujar Devi yang langsung lemes*
Oke oke Devi kesana *ujar Devi yang masih memakai daster anak remaja langsung memakai tas dan membawa handphone lalu pergi*
Soalnya Rara vio dan aunty sedang ke Amerika untuk mengambil ijasa AUNTY nya
Sepanjang jalan pun Devi hanya bisa menangis dan menangis,dan sampai di rumah sakit
Gimana afan,afan kenapa bisa begitu *ujar Devi yang marah sambil nangis*
Sabar Dev sabar kita tunggu dokter ya *ujar Marcel yang tampak udah lemes aja*
Gak lama dokter pun keluar dari ruangan tersebut
Dok gimana suami saya gimna *ujar Devi yang tampak panik dan nangis*
Afan kehilangan banyak darah dan harus di masukan ke ruang ICU *ujar dokter yang gak lama afan di bawa di kasur rumah sakit*
Fan afan fan bangun fan,BANGUN FAN!! *Ujar Devi yang mengejar kasur yang membawa afan*
Afan pun di masukan ke ruang ICU
Tunggu ya buk *ujar dokter yang menutup pintu ICU*
Haaaa haaaaa *ujar Devi yang nangis*
Afaaaaaaan *ujar Devi yang nangis *
Dev udah ya *ujar Marcel yang menenangkan devi*
Gak gak mau ditinggal orang yang gw sayang,gw gak mau *ujar Devi yang nangis*
Sekarang coba jelasin sama gw kenapa afan bisa begini *ujar Devi yang nangis sesegukan*
Marcel SMA geng afan pun menjelaskan kejadian itu,tapi ada yang sedikit mereka ngarang
Kenapaaaa kenapa bisaaaa haaaa ya Allah *ujar Devi yang nangis*
Dokter pun keluar dari ICU
Dok gimna keadaan afan sekarang*ujar Devi yang nangis*
Untuk darah nya sudah saya isi,tapi afan masih kondisi kritis ya *ujar dokter yang pergi*
Afan*ujar Devi yang duduk sambil nangis*
Kita pulang ya,Dev maaf in kami ya *ujar geng afan yang pergi*
Afan.. *ujar Devi yang bengong sambil nangis*
Dev sholat yuk *ujar Marcel yang mengajak Devi*
Ayuk *ujar Devi yang ikut Marcel*
Mereka pun sholat, selesai sholat Devi pun berdoa
'ya Allah kenapa sih begini banget,semoga afan gak apa apa ya Allah, jangan bawa cowok pengganti mamah juga, cukup mama aja yang kau bawa jangan afan ya Allah' *batin Devi yang nangis*
'ya Allah semoga afan gak kenapa Napa ya Allah ,ade hamba yang ngeselin tapi hamba sayang ya Allah sama dia,cepat sadar kan dia kritis ya Allah ' *batin Marcel yang berdoa*
Sesudah Sholat mereka pun langsung ke ruang ICU
Fan bangun yuk fan *ujar Devi yang menatapi kaca tersebut*
Bangun fan,gw saya sama Lo *ujar Devi yang menatap afan yang sedang tiduran dengan perut di perban*
Lo pasti bisa ngelewatin masa koma Lo fan,gw bakal selalu ada di sini!!,gw janji *ujar Devi yang ngomong dengan dirinya*
Lagi dan lagi air mata Devi turun
Bersambung....
Kapan afan bisa sadar?
Kalian mau nya afan koma berapa hari?,dari antara 2-5 hari,mau berapa hari afan koma nya nanti Mimin bikin in
KAMU SEDANG MEMBACA
Cowok Pengganti Mamah [Tamat] [Lanjut Season 2]
Fanfictionsebuah anak perempuan yang di jodohkan karena ibu yang mempunyai penyakit kanker otak yang parah yang mengakibatkan kematian Chaterine devinatasya (peran utama) Afan Xavier dirgantara (peran utama( Agista malanatasya Rakha Pratama Reza Medina pu...