Happy Reading
**
**
**
"Maaf membuat kalian menunggu lama" ucap Leon sambil menunduk sopan terutama pada Susan
"Maaf sudah berbuat tidak sopan pada anda, pertemuan pertama kita sangat tidak mengenakkan" sambung nya
"Tidak masalah, sudah sepantasnya kau marah karena suami mu membawa seorang wanita ke rumah kalian padahal itu malam pertama untuk kalian"
Leon langsung menggeleng dengan kencang, dia tidak merasa marah karena hal itu, lebih tepat nya tidak ingin mengakui nya
"Duduk lah, kita sarapan bersama, jangan terlalu formal pada ku, adik ipar" ucap Susan
Mereka sarapan bersama dan percakapan penting tadi harus di tunda lebih dulu
Leon dengan cekatan membersihkan sisa makanan dan mencuci peralatan kotor, dia sudah biasa bahkan dia mengurus banyak makhluk mungil selama ini
"Kau mendapat pasangan yang bisa mengurus rumah tangga, beruntung sekali" bisikan sang kakak membuat Aaron hanya mendengus
Setelah selesai sarapan, mereka duduk santai di ruang tengah, Jayden pamit ke kantor untuk menggantikan sang bos yang tumben sekali mengambil hari libur, meninggalkan Leon dengan kedua saudara Edgardo
"Jadi, kenapa kau memilih nya?" Tanya Susan membuka percakapan
"Karena dia berani membalas tatapan ku dan aku hanya membeli nya karena dia di jual keluarga nya"
"Setan!" Umpat Leon menatap Aaron dengan tajam, dia tidak terima karena tidak di jual
"Jadi kau akan menikahi siapapun yang berani membalas tatapan mu?" Tanya Leon dengan kesal
"Tidak, tatapan mu berbeda, mata mu membuat ku merasakan sesuatu yang aneh"
Leon menghela nafas jengah, dia kembali mendengar kalimat seperti itu dari Aaron, kalimat tidak jelas yang mengatakan kalau dia membuat sang penerus merasakan sesuatu yang aneh
"Kau tau apa yang ingin ku lakukan sekarang? Aku sangat ingin memukul wajah tampan mu itu"
"Oh, jadi menurut mu aku tampan?" Tanya Aaron jahil
Leon menggertakkan gigi nya kesal
"Fuck you!" Umpat nya setelah itu beranjak ke dapur, dia perlu sesuatu yang dingin untuk mendinginkan hati nya yang panas, dia bahkan tidak memikirkan image nya di depan sang kakak ipar"Aku tidak percaya dia masih hidup setelah mengumpat seperti itu pada mu"
Aaron tidak menghiraukan ucapan sang kakak, dia kembali fokus pada ponsel nya, membaca informasi lanjutan yang Jayden kirimkan
"Ada sesuatu?" Tanya Susan saat melihat perubahan ekspresi adik nya itu
"Ya" jawab Aaron singkat setelah itu naik ke atas untuk bersiap bertepatan dengan Leon yang kembali dari dapur
"Dia akan ke kantor" jelas sang kakak ipar saat melihat ekspresi bingung adik ipar nya itu
"Eh? Tapi dia bilang tidak"
"Sepertinya ada urusan yang sangat penting"
Leon mengangguk dan izin naik ke atas menyusul Aaron, meskipun dia belum bisa menerima status nya sekarang tapi dia harus tetap menjalani tugas nya sebagai pasangan yang baik
"Oh, kau sudah siap" ucap nya sedikit kikuk
Suami nya itu masih memakai baju yang sama dan hanya menambah coat panjang, sederhana tapi sangat menawan, menurut orang lain tentu saja, menurut dia biasa saja
KAMU SEDANG MEMBACA
MIRANDOTE (SUNGJAKE) SLOW UPDATE
FanfictionAaron Davidson Edgardo Pria mapan, tampan, menawan, hampir sempurna dan tidak tersentuh sama sekali karena terkenal dengan kekejaman nya di dunia bawah Keturunan Mafia terkenal di spanyol yang menggemparkan dunia dengan kabar pembatalan pernikahan n...