Memeluk Kesedihan
Kesedihan datang seperti badai,
Mengguncang hati dan merobek jiwa,
Ia menjelajahi setiap sudut,
Meninggalkan jejak yang dalam dan kelam.Namun, di antara derai air mata,
Ada keindahan yang tak terduga,
Dalam pelukan kesedihan, aku menemukan,
Kekuatan untuk bangkit dan berjuang.Kesedihan bukan musuh yang harus ditakuti,
Ia adalah guru yang mengajarkan arti,
Bahwa hidup tak selalu penuh cahaya,
Kadang kita perlu merasakan gelapnya malam.Di dalam pelukan itu, aku belajar mencintai,
Bukan hanya saat bahagia, tapi juga saat sakit,
Karena setiap luka adalah bagian dari cerita,
Membentuk diriku menjadi lebih kuat dan bijaksana.Kesedihan mengajarkan kita untuk menghargai,
Momen-momen sederhana yang datang silih berganti,
Karena saat senja merayap di cakrawala,
Akan ada harapan baru menanti di ujung hari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Kepingan Jiwa [ 2022 ]
PoetryKoleksi puisi "Kepingan Jiwa" karya Luxerious7 mengeksplorasi tema kehilangan, pengkhianatan, perjuangan, trauma, dan pencarian makna hidup. Dengan lirik yang puitis, puisi-puisi ini mencerminkan perjalanan emosional yang dalam, menggambarkan bagaim...